{"id":26642,"date":"2022-04-18T02:07:35","date_gmt":"2022-04-17T19:07:35","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=26642"},"modified":"2023-03-24T21:02:48","modified_gmt":"2023-03-24T14:02:48","slug":"metamfetamin","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/metamfetamin\/","title":{"rendered":"Metamfetamin: Kegunaan, Cara Kerja, Efek Samping, dan Fakta Lainnya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 22 Maret 2023<\/p>\n <\/p>\n Metamfetamin adalah senyawa turunan dari amfetamin (kelompok obat yang merangsang sistem saraf pusat dan memengaruhi kinerja otak).<\/p>\n Baik metamfetamin maupun amfetamin<\/a> bisa dijadikan obat untuk penyakit tertentu dengan catatan harus di bawah pengawasan dokter.<\/p>\n Sebab, konsumsi metamfetamin bisa menyebabkan kecanduan fisik maupun psikologis.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Fakta-Fakta Psikotropika di Dunia Medis yang Perlu Anda Ketahui<\/a><\/p>\n Berikut beberapa faktor menarik tentang metamfetamin:<\/p>\n Sebagai obat, metamfetamin digunakan untuk mengatasi beberapa kondisi berikut ini:<\/p>\n Obat psikotropika<\/a> ini bekerja dengan cara meningkatkan jumlah tiga zat kimia otak (neurotransmitter<\/a><\/em>), yakni serotonin, dopamin, dan norepinefrin.<\/p>\n Jika kadar ketiga neurotransmiter<\/em> tersebut meningkat, maka aktivitas otak dan sistem peredaran darah<\/a> juga akan mengalami peningkatan.<\/p>\n Akibatnya, seseorang yang mengonsumsi obat ini dapat meningkatkan kesadaran, denyut jantung, dan tekanan darah.<\/p>\n Metamfetamin juga meningkatkan energi dan menurunkan nafsu makan.<\/p>\n Konumsi metamfetamin harus dalam pengawasan dokter. Sebab, dalam dosis tinggi obat ini bisa membahayakan penggunanya dan menyebabkan kematian<\/a>.<\/p>\n Jika menggunakan metamfetamin sebagai obat di bawah pengawasan dokter, ada beberapa efek samping yang mungkin dirasakan, yakni:<\/p>\n Metamfetamin tidak boleh dikonsumsi sembarangan. Jika mengalami overdosis<\/a>, berikut ini beberapa gejala yang mungkin dialami:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Efek Berbahaya dari Flakka<\/a><\/p>\n Pastikan Anda menggunakan metamfetamin sesuai anjuran dokter.<\/p>\n Luangkan waktu untuk membaca informasi yang tertera pada kemasan obat dengan teliti sebelum menggunakannya.<\/p>\n Ingat, obat ini hanya boleh dikonsumsi berdasarkan aturan dan resep dokter<\/a>.<\/p>\n Perhatikan juga beberapa hal berikut ini:<\/p>\n Berikut sejumlah interaksi obat jika mengonsumsi metamfetamin dengan obat lain:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Pilih Obat Batuk Pseudoephedrine atau Phenylephrine?<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Medical News Today. (2018). Methamphetamine: What you should know<\/a>. www.medicalnewstoday.com<\/span><\/p>\n National Institute on Drug Abuse. (2019). Methamphetamine DrugFacts<\/a>. nida.nih.gov<\/span><\/p>\n Mayo Clinic. (2022). Methamphetamine (Oral Route)<\/a>. www.mayoclinic.org<\/span><\/p>\nFakta tentang Metamfetamin<\/strong><\/h3>\n
\n
Penggunaan Metamfetamin sebagai Obat<\/strong><\/h3>\n
\n
Cara Kerja Metamfetamin<\/strong><\/h3>\n
Kenali Efek Samping dan Bahaya Metamfetamin<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
Cara Penggunaan Metamfetamin<\/strong><\/h3>\n
\n
Interaksi Obat Metamfetamin<\/strong><\/h3>\n
\n