{"id":26506,"date":"2022-04-15T11:00:59","date_gmt":"2022-04-15T04:00:59","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=26506"},"modified":"2022-04-15T11:00:59","modified_gmt":"2022-04-15T04:00:59","slug":"stenosis-spinal","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/stenosis-spinal\/","title":{"rendered":"Mengenal Lebih Jauh tentang Stenosis Spinal"},"content":{"rendered":"

Penulis: Dita | Editor: Umi<\/p>\n

Stenosis spinal atau stenosis tulang belakang adalah penyempitan ruang di dalam tulang belakang yang bisa memberikan tekanan pada saraf yang melewati tulang belakang. Stenosis spinal paling sering terjadi di punggung bawah dan leher.<\/p>\n

Beberapa pasien yang menderita stenosis spinal mungkin tidak mengalami gejala. Namun, ada sebagian yang mengalami rasa sakit, kesemutan, mati rasa, dan otot yang melemah. Seiring berjalannya waktu, gejala-gejala ini bisa semakin memburuk.<\/p>\n

Stenosis spinal paling sering disebabkan karena keausan pada tulang belakang yang berhubungan dengan osteoarthritis<\/a>. Dalam kasus stenosis spinal yang parah, dokter bisa merekomendasikan operasi untuk menciptakan ruang tambahan bagi sumsum tulang belakang atau saraf.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Gangguan Sistem Muskuloskeletal (Tulang, Sendi, Otot)<\/a><\/p>\n

Jenis-jenis Stenosis Spinal<\/strong><\/h3>\n

Jenis stenosis spinal ada dua dan diklasifikasikan berdasarkan posisinya. Seseorang mungkin akan mengalami lebih dari 1 jenis stenosis spinal.<\/p>\n

Dua jenis stenosis spinal yang umum terjadi meliputi:<\/p>\n