{"id":23524,"date":"2022-01-16T22:56:24","date_gmt":"2022-01-16T15:56:24","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=23524"},"modified":"2023-05-16T20:25:12","modified_gmt":"2023-05-16T13:25:12","slug":"badan-memar-biru-tanpa-sebab","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/badan-memar-biru-tanpa-sebab\/","title":{"rendered":"Badan Memar Biru Tanpa Sebab Ternyata Ada Penyebabnya, Apa Saja?"},"content":{"rendered":"
Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 13 Mei 2023<\/p>\n <\/p>\n Memar biasanya muncul setelah cedera benturan yang merusak pembuluh darah kecil.<\/p>\n Respons normal terhadap cedera seperti jatuh atau terbentur sesuatu yang keras ini menyebabkan pembuluh darah<\/a> di dekat permukaan kulit pecah.<\/p>\n Darah dari pembuluh bocor ke jaringan dan terperangkap di bawah kulit sehingga membentuk memar.<\/p>\n Penting Anda ketahui, tidak semua memar memiliki penjelasan yang sederhana dan kondisi ini bisa muncul tanpa sebab yang jelas.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Sering Memar dan Mimisan? Waspadai Leukemia Mieloblastik Akut!<\/a><\/p>\n Memar dalam banyak kasus tidak perlu dikhawatirkan karena akan sembuh sendiri dalam beberapa minggu.<\/p>\n Sejumlah faktor pemicu memar tanpa sebab adalah:<\/p>\n Umumnya seseorang mendapatkan memar saat menabrak atau tertabrak sesuatu.<\/p>\n Beberapa hal tentang penyebab memar yang perlu Anda ketahui adalah:<\/p>\n Kondisi badan memar biru tanpa yang tidak dapat dijelaskan sangat umum dan bisa sembuh dalam waktu relatif cepat.<\/p>\n Namun, jika memar tidak kunjung hilang, berubah ukuran, atau terlihat tidak biasa, mungkin ada kondisi atau faktor lain yang mendasarinya.<\/p>\n Beberapa kemungkinan penyebab memar tanpa sebab di antaranya adalah:<\/p>\n Ada beberapa obat-obatan yang mengurangi kemampuan darah untuk membeku, seperti antikoagulan, obat antiinflamasi nonsteroid<\/a>, dan kortikosteroid<\/a>.<\/p>\n Mengonsumsi obat-obatan tersebut dapat menyebabkan darah bocor dari pembuluh dan terakumulasi di bawah kulit.<\/p>\n Mengonsumsi suplemen makanan tertentu, seperti minyak ikan<\/a>, bawang putih<\/a>, dan ginseng<\/a> juga dapat menjadi faktor penyebab pendarahan dan memar.<\/p>\n Jika Anda tengah minum obat dan mengalami memar tanpa sebab, ada baiknya Anda menemui dokter untuk mendiskusikan obat.<\/p>\n Infeksi sepsis merupakan infeksi yang menyebabkan penumpukan racun dalam darah atau jaringan.<\/p>\n Penderita kondisi ini umumnya mengalami bintik darah kecil yang menyerupai tusukan jarum di kulit (petechiae<\/em>) atau area ungu (purpura<\/em>).<\/p>\n Menderita infeksi sepsis tanpa menggunakan obat untuk mengatasinya dapat membuat bintik darah kecil tersebut bertambah besar, bergabung bersama, dan membentuk memar yang lebih besar.<\/p>\n Kondisi yang juga dikenal sebagai keracunan darah ini memerlukan perawatan darurat segera.<\/p>\n Jika terjadi kerusakan, organ hati akan berhenti memproduksi protein yang dibutuhkan untuk pembekuan darah. Namun, memar tidak lantas pertanda Anda mengalami penyakit hati.<\/p>\n Selain penyakit hati<\/a>, penyakit ginjal<\/a> juga membuat mudah memar karena hilangnya elastisitas kulit.<\/p>\n Jika Anda mencurigai penyakit hati atau ginjal, jangan tunda untuk melakukan konsultasi dengan dokter.<\/p>\n Seseorang dengan pola makan<\/a> yang buruk dapat mengalami masalah kesehatan dan kekurangan vitamin dapat menyebabkan memar tanpa sebab.<\/p>\n Kekurangan vitamin yang dapat memicu memar biru tanpa sebab adalah kekurangan vitamin C<\/a> dan vitamin K.<\/a><\/p>\n Vitamin C merupakan vitamin serbaguna yang penting untuk kesehatan karena diperlukan untuk produksi kolagen<\/a>, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempertahankan aktivitas antioksidan<\/a> dan menghilangkan radikal bebas<\/a> berbahaya yang dapat menyebabkan degenerasi jaringan dan memar.<\/p>\n Sementara itu, kekurangan vitamin K memicu pendarahan yang signifikan, perkembangan tulang yang buruk, dan penyakit kardiovaskular<\/a>.<\/p>\n Gangguan perdarahan, seperti hemofilia<\/a>, trombositopenia<\/a>, atau defisiensi faktor V bisa menyebabkan memar. Berikut penjelasannya:<\/p>\n Anda memang tidak perlu terlalu khawatir karena memar tanpa sebab tidak berarti bahwa Anda memiliki kondisi medis, namun penting untuk segera menemui dokter jika memar yang tidak dapat dijelaskan disertai gejala lain seperti penurunan berat badan yang tidak disengaja, kelelahan, atau demam ringan.<\/p>\n Jika Anda mendapatkan banyak memar tanpa penyebab yang jelas, itu mungkin merupakan gejala dari kondisi medis yang serius, seperti penyakit hati atau ginjal atau bahkan kanker<\/a>.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Memar Tulang: Penyebab dan Cara Mengatasinya<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Sejumlah Faktor Pemicu Memar<\/strong><\/h3>\n
\n
Penyebab Umum Memar\u00a0<\/strong><\/h3>\n
\n
Penyebab Badan Memar Biru Tanpa Sebab<\/strong><\/h3>\n
\n
Penggunaan Obat-obatan dan Suplemen\u00a0<\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ul>\n
\n
Infeksi Sepsis\u00a0<\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ul>\n
\n
Penyakit Hati atau Ginjal\u00a0<\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ul>\n
\n
Kekurangan Vitamin\u00a0<\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ul>\n
\n
Gangguan Pendarahan atau Pembekuan\u00a0<\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ul>\n
\n
\n