{"id":23453,"date":"2022-01-16T00:48:51","date_gmt":"2022-01-15T17:48:51","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=23453"},"modified":"2023-05-23T09:57:44","modified_gmt":"2023-05-23T02:57:44","slug":"propofol","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/propofol\/","title":{"rendered":"Propofol: Fungsi, Dosis, Efek Samping dan Fakta Lainnya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 21 Mei 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Propofol merupakan jenis obat bius yang dipakai untuk memulai serta mempertahankan anestesi<\/a> dalam sebuah tindakan operasi.<\/p>\n

Pemulihan dari anestesi yang diinduksi propofol umumnya cepat dan menyebabkan efek samping yang lebih ringan dibandingkan dengan penggunaan thiopental, methohexital, dan etomidate.<\/p>\n

Baca Juga: <\/strong>Peran Dokter Anestesi dalam Prosedur Operasi yang Perlu Anda Ketahui<\/a><\/p>\n

Dosis Penggunaan Propofol<\/strong><\/h3>\n

Sebagian besar pasien dewasa berusia kurang dari 55 tahun dan diklasifikasikan sebagai ASA-PS I atau II memerlukan 2 hingga 2,5 mg\/kg emulsi injeksi propofol untuk induksi saat tidak diberi premedikasi atau saat diberi premedikasi dengan benzodiazepin<\/a> oral atau opioid intramuskular.<\/p>\n

Efek Samping Propofol<\/strong><\/h3>\n

Ada beberapa efek samping yang berkaitan dengan penggunaan propofol, di antaranya:<\/p>\n