{"id":23355,"date":"2022-01-12T18:16:45","date_gmt":"2022-01-12T11:16:45","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=23355"},"modified":"2023-07-21T21:40:13","modified_gmt":"2023-07-21T14:40:13","slug":"ketahui-manfaat-depakote-tablet-dosis-dan-efek-samping","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-manfaat-depakote-tablet-dosis-dan-efek-samping\/","title":{"rendered":"Ketahui Manfaat Depakote Tablet, Dosis, dan Efek Samping"},"content":{"rendered":"

Penulis: Anita | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 6 Juli 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Epilepsi<\/a> merupakan salah satu gangguan sistem saraf pusat yang berdampak pada otak dan memicu kejang-kejang. Penderita epilepsi dapat mengatur dan mengurangi masalah kejang<\/a>-kejang yang dialami dengan berbagai medikasi ataupun operasi.<\/p>\n

Salah satu cara yang dapat membantu mengatasi epilepsi adalah dengan pemberian obat yang biasa dipakai untuk terapi epilepsi, yaitu Depakote tablet oleh dokter. Simak manfaat Depakote tablet beserta dosis dan efek sampingnya berikut!<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Penyakit Epilepsi, Gejala, dan Pengobatannya<\/a><\/p>\n

Manfaat Depakote Tablet<\/h3>\n

Gangguan epilepsi tentunya dapat membahayakan penderitanya, untungnya, manfaat dari Depakote tablet adalah untuk mencegah kemunculan kejang-kejang dan gejala epilepsi lainnya pada penderita epilepsi yang berusia lebih dari 10 tahun.<\/p>\n

Depakote tablet termasuk dalam golongan obat antikonvulsan dan antipsikotik. Obat ini juga kerap kali digunakan dengan obat kejang lainnya.<\/p>\n

Tak hanya menangani masalah epilepsi, manfaat lain dari Depakote tablet adalah untuk menanggulangi gangguan mental, seperti bipolar dan depresi, serta mencegah timbulnya migrain pada orang dewasa.<\/p>\n

Obat Depakote tablet memiliki kandungan utama divalproex sodium yang dapat mengurangi kinerja saraf yang memicu kejang pada penderita epilepsi. Selain itu, zat divalproex sodium juga dapat menanggulangi fase mania pada penderita bipolar.<\/p>\n

Dosis Depakote Tablet<\/h3>\n

Obat Depakote tablet tidak boleh Anda konsumsi secara serampangan. Anda perlu mengikuti anjuran dari dokter untuk mengetahui berapa dosis Depakote tablet yang perlu Anda konsumsi. Secara garis besar, dosis obat ini tergantung dari berat badan, usia, kondisi fisik, dan jangka waktu pemakaian.<\/p>\n

Awalnya dosis yang dokter sarankan mungkin sebesar 15 mg per kilogram berat berat per harinya. Satu minggu setelahnya, dokter dapat menurunkan dosis Depakote tablet sebanyak 5-10 mg per kilogram berat badan per harinya.<\/p>\n

Selalu ikuti petunjuk penggunaan dari dokter. Jangan berhenti, menambah dosis, atau mengurangi dosis Depakote tablet tanpa arahan dari dokter. Apabila gejala epilepsi tidak kunjung sembuh atau semakin parah, hentikan pemakaian dan kunjungi dokter.<\/p>\n

Hindari mengonsumsi alkohol saat memakai obat ini karena alkohol dapat meningkatkan efek samping tertentu dari Depakote tablet.<\/p>\n

Baca Juga:<\/strong> Kenali Penyebab, Gejala dan Pengobatan Epilepsi pada Anak<\/a><\/p>\n

Efek Samping Depakote Tablet<\/h3>\n

Seperti obat pada umumnya, terdapat beberapa efek samping yang mungkin dapat Anda rasakan ketika menggunakan Depakote tablet, seperti:<\/p>\n