{"id":23225,"date":"2022-01-08T23:14:26","date_gmt":"2022-01-08T16:14:26","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=23225"},"modified":"2023-06-08T14:39:18","modified_gmt":"2023-06-08T07:39:18","slug":"ketahui-gejala-kanker-serviks-stadium-4-dan-prosedur-pengobatannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-gejala-kanker-serviks-stadium-4-dan-prosedur-pengobatannya\/","title":{"rendered":"Ketahui Gejala Kanker Serviks Stadium 4 dan Prosedur Pengobatannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Nunik | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 1 Juni 2023<\/p>\n <\/p>\n Kanker serviks<\/a> adalah kanker yang terjadi pada leher rahim (serviks). Kanker terjadi ketika ada mutasi gen dari dari sel normal menjadi tidak normal. Penyakit kanker dikategorikan dengan stadium, mulai dari stadium 1, 2, 3, dan 4. Masing-masing dibagi lagi menjadi 1A, 1B, dan seterusnya.<\/p>\n Kanker serviks stadium 4 juga terbagi dua yaitu 4A dan 4B. Stadium 4 adalah stadium akhir, yaitu tingkat keparahan yang paling tinggi. Pada stadium ini kanker mengalami metastasis, yang berarti sel kanker sudah menyebar ke jaringan tubuh lain.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Memahami Seputar Kanker Stadium 4<\/a><\/p>\n Kanker serviks bisa tidak terdeteksi karena pada awal tumbuhnya tidak terasa dan tidak menimbulkan rasa sakit. Ada beberapa gejala seperti:<\/p>\n Ketika kanker serviks masuk stadium 4, ada gejala lanjutan yang muncul. Gejala ini merupakan efek dari kanker tersebut karena sel kanker sudah merusak jaringan.<\/p>\n Inilah gejala yang mungkin muncul pada kanker serviks stadium 4:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Kanker Mulut Rahim: Jenis, Gejala, Penyebab dan Pengobatan<\/a><\/p>\n Sebenarnya sudah banyak kerusakan yang terjadi pada tubuh orang yang mengalami kanker serviks stadium 4. Namun, untuk mengurangi rasa sakitnya, tetap dilakukan pengobatan, untuk meningkatkan kualitas hidup.<\/p>\n Pengobatan kanker serviks stadium 4 yaitu:<\/p>\n Pada kanker serviks stadium 2B sampai 4A dapat diobati dengan kemoterapi dan radioterapi. Sesuai namanya, kemoterapi adalah pengobatan menggunakan obat-obatan kimia. Bisa dengan cara diminum maupun dimasukkan ke dalam tubuh melalui infus. Kemoterapi ini dilakukan bisa seminggu sekali, bisa juga dua atau tiga minggu sekali, tergantung kondisi dan kebutuhannya.<\/p>\n Kemoterapi dikombinasikan dengan radioterapi. Radioterapi adalah melakukan penyinaran pada bagian yang ditumbuhi kanker, dengan harapan sel kanker mati. Radioterapi ini dilakukan setiap hari selama lima hari berturut-turut, selama lima minggu.<\/p>\n Baca Juga:<\/strong>\u00a0Pengobatan Kanker Serviks Stadium 4<\/a><\/p>\n Terapi paliatif ditujukan bagi pasien kanker serviks (dan kanker apapun) stadium 4B. Tujuan pengobatan paliatif adalah meringankan gejala kanker dan efek samping dari pengobatan kanker.<\/p>\n Terapi paliatif dilakukan jika terjadi penyebaran sel kanker ke organ tubuh yang jauh dari serviks. Juga dilakukan ketika sel kanker muncul lagi. Sebab, kondisi ini jarang bisa disembuhkan. Jadi jalan keluarnya adalah terapi paliatif.<\/p>\n Saat atau setelah dilakukan terapi paliatif, kanker tidak bisa sembuh. Hanya, kondisinya diusahakan lebih meringankan pasien.<\/p>\n Semakin terdeteksi dini, semakin mudah juga pengobatan bagi kanker serviks. Oleh karena itu, rajin-rajinlah mengamati kondisi tubuh sendiri dan menjaga kesehatan. Jangan sampai terlanjur terkena kanker karena pengobatannya membutuhkan waktu, tenaga, dan materi yang tidak sedikit.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mengenal IVA Test untuk Deteksi Dini Kanker Serviks<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Gejala Kanker Serviks Stadium 4<\/h3>\n
\n
\n
Pengobatan Kanker Serviks Stadium 4<\/h3>\n
1. Kemoterapi dan radioterapi<\/h4>\n
2. Terapi paliatif<\/h4>\n