{"id":23148,"date":"2022-01-08T01:56:42","date_gmt":"2022-01-07T18:56:42","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=23148"},"modified":"2023-10-09T15:11:50","modified_gmt":"2023-10-09T08:11:50","slug":"virus-zika","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/virus-zika\/","title":{"rendered":"Pahami Berbagai Fakta Mengenai Virus Zika"},"content":{"rendered":"
Penulis: Heldania | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 16 Mei 2023<\/p>\n <\/p>\n Virus Zika adalah virus yang ditularkan oleh gigitan nyamuk, khususnya nyamuk Aedes, jenis nyamuk yang juga menyebabkan demam berdarah, demam kuning, dan chikungunya.<\/p>\n Nyamuk Aedes menyebarkan virus lewat menggigit orang terinfeksi dan kemudian menularkan virus ke orang lain yang digigitnya.<\/p>\n Biasanya, tidak ada gejala tertentu yang dialami oleh penderita infeksi virus Zika atau jika mengalami gejala, gejalanya cukup ringan.<\/p>\n Namun, jika menyerang ibu hamil, virus ini dapat berdampak parah pada kehamilan<\/a> dan bayi yang belum lahir.<\/p>\n Sayangnya, tidak ada pengobatan untuk infeksi virus Zika hingga saat ini dan menghindari gigitan nyamuk adalah pencegahan utama yang bisa dilakukan.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Mengenal Lebih Jauh Tentang Virus<\/a><\/p>\n Meskipun penderita infeksi virus Zika mungkin tidak mengalami gejala atau gejalanya ringan, infeksi virus ini dapat berlangsung hingga seminggu.<\/p>\n Beberapa gejala awal yang biasa terjadi saat terinfeksi virus Zika adalah:<\/p>\n Perlu Anda ketahui, kasus infeksi virus Zika jarang menjadi cukup serius atau parah hingga harus rawat inap.<\/p>\n Kasus meninggal karena infeksi virus Zika juga sangat jarang terjadi, namun komplikasi akibat infeksi Zika bisa sangat membahayakan, terutama jika dialami oleh ibu hamil.<\/p>\n Sejumlah dampak infeksi virus Zika terhadap bayi dalam kandungan di antaranya adalah:<\/p>\n Pada tahun 2015 lalu, virus Zika menyebabkan kepanikan di seluruh dunia saat menyerang sebagian besar Amerika Selatan dan Tengah hingga bagian selatan Amerika Serikat.<\/p>\n Meskipun virus ini biasanya hanya menyebabkan penyakit ringan seperti flu, namun dapat menjadi sangat membahayakan jika terjadi selama kehamilan.<\/p>\n Itulah mengapa diagnosis sangat penting dilakukan bagi ibu yang mungkin telah terpapar virus Zika melalui gigitan nyamuk.<\/p>\n Pemeriksaan yang terdiri dari tes darah dan urin dapat dilakukan untuk mengidentifikasi pasangan yang terinfeksi dan kemungkinan mencegah penularan karena virus Zika juga dapat ditularkan dari pria ke wanita saat berhubungan seks.<\/p>\n Dokter biasanya melakukan diagnosis dengan menanyakan gejala, riwayat kesehatan, dan apakah bepergian ke negara dengan banyak kasus infeksi virus Zika.<\/p>\n Namun, perlu Anda ketahui bahwa pengujian virus Zika bukan untuk semua orang.<\/p>\n Tujuan utama pengujian adalah untuk mencegah penularan infeksi dari ibu ke anak selama kehamilan dan mencegah penularan virus secara seksual kepada wanita yang sedang hamil atau kemungkinan akan hamil.<\/p>\n Pihak yang direkomendasikan untuk melakukan pengujian Zika adalah:<\/p>\n Faktor risiko utama terinfeksi virus Zika adalah bepergian atau mengunjungi daerah yang memiliki virus ini.<\/p>\n Virus Zika utamanya ditularkan melalui gigitan nyamuk, namun juga dapat ditularkan melalui beberapa hal berikut:<\/p>\n Pengobatan untuk infeksi virus Zika hingga saat ini masih belum tersedia.<\/p>\n Kondisi ini umumnya tidak membutuhkan penanganan khusus, namun jika penderita mengalami gejala, ada beberapa pengobatan yang bisa dicoba, di antaranya adalah:<\/p>\n Untuk mencegah paparan virus Zika, cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah dengan tidak bepergian ke daerah atau negara dengan banyak kasus infeksi virus Zika, khususnya saat Anda tengah mengandung.<\/p>\n Jika terpaksa, Anda bisa lakukan beberapa langkah berikut ini:<\/p>\n Selain itu, Anda juga bisa melakukan cara-cara berikut untuk mencegah gigitan nyamuk penyebab virus Zika:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Waspadai Nyamuk Aedes Aegypti! Ini Ciri-cirinya!<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Mayo Clinic. (2021). Zika virus. www.mayoclinic.org<\/span><\/p>\n Web MD. (2020). Zika Virus: What You Should Know<\/a>. www.webmd.com<\/span><\/p>\nFakta Singkat tentang Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n
\n
Gejala Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
Dampak Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
Diagnosis Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
Penyebab dan Faktor Risiko Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
Pengobatan Infeksi Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
Tips Mencegah Virus Zika<\/strong><\/h3>\n
\n
\n