{"id":22085,"date":"2021-12-09T23:29:59","date_gmt":"2021-12-09T16:29:59","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=22085"},"modified":"2023-08-24T18:28:28","modified_gmt":"2023-08-24T11:28:28","slug":"apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/","title":{"rendered":"Apa Itu Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya?"},"content":{"rendered":"<p>Penulis: Justina | Editor: Ratna<\/p>\n<p>Ditinjau oleh:\u00a0<a href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/team_member\/dr-winda-atika-sari\/\">dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n<p>Terakhir ditinjau: 19 Agustus 2023<\/p>\n<p>&nbsp;<\/p>\n<p>Penyakit vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak. Biasanya, vitiligo mulai muncul pada tangan, lengan bawah, kaki, dan wajah. Kondisi vitiligo menyebabkan kulit menjadi kehilangan warnanya. Vitiligo yang terjadi pada rambut juga akan membuat rambut jadi memutih. Vitiligo terjadi ketika melanosit atau sel kulit yang berfungsi untuk memproduksi melanin, zat kimia yang memberi warna pada kulit dihancurkan oleh sistem kekebalan tubuh.<\/p>\n<p><strong>Baca Juga:\u00a0<\/strong><a href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/pengobatan-vitiligo\/\">Beragam Cara Mengobati Vitiligo<\/a><\/p>\n<h3>Penyebab Penyakit Vitiligo<\/h3>\n<p>Meskipun penyebab penyakit vitiligo tidak sepenuhnya dapat dipahami, namun ada beberapa teori berbeda yang diketahui dapat menyebabkan vitiligo, seperti berikut ini.<\/p>\n<ul>\n<li><strong>Gangguan Autoimun.<\/strong> Kondisi ini akan mengakibatkan sistem kekebalan tubuh seseorang yang terkena mengembangkan antibodi yang justru menghancurkan melanosit.<\/li>\n<li><strong>Faktor Genetik.<\/strong> Faktor-faktor tertentu yang dapat meningkatkan tingkat risiko seseorang untuk terkena vitiligo bisa diturunkan kepada keturunannya. Diketahui, sekitar 30% kasus vitiligo diturunkan dalam keluarga.<\/li>\n<li><strong>Faktor Neurogenik.<\/strong> Ada zat yang dapat beracun bagi melanosit yang dilepaskan pada ujung saraf di kulit.<\/li>\n<li><strong>Penghancuran Diri.<\/strong> Melanosit yang mengalami kecacatan dapat menyebabkan mereka menjadi menghancurkan diri sendiri.<\/li>\n<\/ul>\n<p>Selain itu, kondisi vitiligo juga dapat dipicu oleh peristiwa tertentu, seperti stres fisik atau masalah emosional. Dikarenakan tidak ada penjelasan yang sepenuhnya mengenai kondisi tersebut, mungkin kombinasi dari faktor-faktor yang sudah disebutkan di atas ikut bertanggung jawab atas vitiligo.<\/p>\n<h3>Perkembangan Penyakit Vitiligo<\/h3>\n<p>Vitiligo bisa mulai menyebar dari tangan, lengan bawah, kaki, wajah, dan bagian tubuh manapun termasuk selaput lendir seperti lapisan lembap di dalam mulut, alat kelamin, dan daerah bubur, serta pada mata, dan telinga bagian dalam. Terkadang, bercak yang ditimbulkan semakin melebar dan menyebar, tapi bisa juga bercak tersebut hanya berada di tempat yang sama selama bertahun-tahun. Lokasi makula yang lebih kecil juga akan mengalami pergeseran dan perubahan seiring waktu, karena area kulit tertentu bisa kehilangan dan mendapatkan kembali pigmennya.<\/p>\n<h3>Jenis Vitiligo<\/h3>\n<p>Berikut beberapa jenis penyakit vitiligo yang perlu Anda ketahui.<\/p>\n<ul>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Generalized.<\/strong> Jenis vitiligo ini merupakan vitiligo yang paling umum terjadi, di mana makula muncul di berbagai tempat di tubuh.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Segmental.<\/strong> Kondisi vitiligo jenis ini akan menimbulkan makula atau bercak yang terbatas pada satu sisi tubuh atau satu area saja seperti tangan atau wajah.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Mukosa.<\/strong> Jenis vitiligo ini dapat mempengaruhi selaput lendir pada mulut dan atau alat kelamin.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Fokal.<\/strong> Vitiligo ini merupakan jenis langka, di mana makula muncul di area kecil dan tidak menyebar dalam pola tertentu dalam waktu satu hingga dua tahun.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Trikoma.<\/strong> Jenis vitiligo ini menimbulkan makula yang ada bagian tengah berwarna putih atau tidak berwarna, kemudian ada juga area dengan pigmentasi yang lebih terang, dan kemudian ada area kulit yang warnanya normal.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Universal.<\/strong> Jenis vitiligo ini merupakan kondisi yang langka, dan hal ini akan menyebabkan 80% kulit tubuh menjadi kekurangan pigmen.<\/li>\n<\/ul>\n<h3>Pengobatan<\/h3>\n<p>Hingga saat ini, tidak ada pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi vitiligo. Tujuan perawatan medis terhadap kondisi vitiligo adalah untuk menciptakan warna kulit yang lebih seragam dengan cara mengembalikan warna (repigmentasi) atau menghilangkan warna yang tersisa (depigmentasi). Perawatan yang umum dilakukan seperti terapi kamuflase, terapi repigmentasi, terapi cahaya, dan pembedahan. Selain itu, pemilik kondisi vitiligo juga akan diberikan metode terapi melalui konseling.<\/p>\n<h4>1. Terapi Kamuflase<\/h4>\n<ul>\n<li aria-level=\"1\">Terapi ini dilakukan dengan cara menggunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi. Tabir surya juga harus mampu melindungi dari paparan sinar ultraviolet B dan sinar ultraviolet A (UVB dan UVA). Penggunaan tabir surya meminimalkan terjadinya penyamakan, sehingga akan membatasi kontras antara kulit yang terkena vitiligo dan kulit yang normal.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggunakan riasan yang mampu membantu menyamarkan area yang terkena depigmentasi. Salah satu merek yang terkenal untuk digunakan pemilik kondisi vitiligo yaitu Dermablend.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggunakan pewarna rambut jika vitiligo juga mempengaruhi rambut.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Melakukan terapi depigmentasi menggunakan obat obat monobenzone jika vitiligo telah menyebar luas. Obat ini dapat dioleskan ke bagian kulit yang berpigmen dan akan mengubahnya menjadi putih agar sesuai dengan area vitiligo.<\/li>\n<\/ul>\n<h4>2. Terapi Repigmentasi<\/h4>\n<ul>\n<li aria-level=\"1\">Konsumsi obat kortikosteroid secara oral yang biasanya tersedia dalam bentuk pil atau obat topikal sebagai krim yang dioleskan pada kulit. Terapi ini bisa mendapatkan hasil dengan pengobatan paling tidak selama 3 bulan. Dokter juga akan memantau kondisi pasien apakah obat ini menimbulkan efek samping seperti membuat kulit jadi lebih tipis atau menimbulkan striae atau stretch mark saat digunakan dalam waktu yang lama.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggunakan analog vitamin D secara topikal.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggunakan imunomodulator topikal seperti inhibitor kalsineurin.<\/li>\n<\/ul>\n<h4>3. Terapi Cahaya<\/h4>\n<ul>\n<li aria-level=\"1\">Terapi ini menggunakan pita sempit ultraviolet B (NV-UVB) dan membutuhkan dua sampai tiga sesi terapi per minggu selama beberapa bulan.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggunakan laser excimer yang dapat memancarkan panjang gelombang sinar ultraviolet yang dekat dengan pita sempit UVB. Terapi ini lebih baik untuk digunakan pada pasien yang tidak memiliki lesi yang luas atau besar karena hanya menargetkan area kecil.<\/li>\n<li aria-level=\"1\">Menggabungkan metode oral psoralen dan UVA (PUVA) yang dapat untuk merawat area kulit yang luas karena kondisi vitiligo. Metode pengobatan ini disebut yang paling efektif untuk penderita vitiligo di area kepala, badan, leher, lengan atas, dan kaki.<\/li>\n<\/ul>\n<h4>4. Tindakan Operasi<\/h4>\n<p>Metode perawatan penyakit vitiligo satu ini melibatkan tindakan operasi yaitu dengan cangkok kulit autologus dari pasien, yaitu kulit dari satu bagian pada tubuh pasien akan diambil untuk digunakan menutupi bagian lain. Hal ini mungkin akan menimbulkan komplikasi seperti munculnya jaringan parut, infeksi, atau kegagalan pigmentasi ulang. Metode ini juga kerap disebut dengan sebutan cangkok mini.<\/p>\n<ul>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Mikropigmentasi.<\/strong> Metode ini dilakukan dengan memberikan tato pada bibir seseorang yang terkena vitiligo.<\/li>\n<li aria-level=\"1\"><strong>Penyuluhan atau Konseling.<\/strong> Vitiligo dapat menimbulkan tekanan psikologis dan hal ini dapat berpengaruh pada pandangan dan cara interaksi sosial seseorang. Jika hal ini terjadi, maka pengasuh dapat menyarankan pasien untuk mendapatkan konselor atau menghadiri support group.<\/li>\n<\/ul>\n<p>Perlu diketahui bahwa vitiligo berbeda dengan kondisi albino. Vitiligo terjadi karena penurunan sel melanosit sehingga produksi melanin berkurang sedangkan albino memang tidak ada sel melanosit.<\/p>\n<p><strong>Baca Juga:\u00a0<\/strong><a href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/penyebab-dan-gejala-vitiligo\/\">Sebagian Warna Kulit Memudar? Kenali Penyebab dan Gejala Vitiligo<\/a><\/p>\n<span class=\"collapseomatic \" id=\"id65d9bf3eada64\"  tabindex=\"0\" title=\"Sumber\"    >Sumber<\/span><div id=\"target-id65d9bf3eada64\" class=\"collapseomatic_content \">\n<p><span style=\"font-size: 10pt;\">Cleveland Clinic. (2020). <a href=\"https:\/\/my.clevelandclinic.org\/health\/diseases\/12419-vitiligo\">Vitiligo<\/a>. clevelandclinic.org<\/span><\/p>\n<p><span style=\"font-size: 10pt;\">Mayo Clinic. (2020). <a href=\"https:\/\/www.mayoclinic.org\/diseases-conditions\/vitiligo\/symptoms-causes\/syc-20355912\">Vitiligo<\/a>. Mayoclinic.org<\/span><\/p>\n<p><span style=\"font-size: 10pt;\">Medical News Today. (2017). <a href=\"https:\/\/www.medicalnewstoday.com\/articles\/245081\">Understanding the symptoms of vitiligo<\/a>. www.medicalnewstoday.com<\/span><\/p>\n<p><span style=\"font-size: 10pt;\">NHS. (2019). <a href=\"https:\/\/www.nhs.uk\/conditions\/vitiligo\/\">Vitiligo<\/a>. www.nhs.uk\u00a0<\/span><\/p>\n<\/div>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"<p>Penulis: Justina | Editor: Ratna Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari Terakhir ditinjau: 19 Agustus 2023 &nbsp; Penyakit vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak. Biasanya, vitiligo mulai muncul pada tangan, lengan bawah, kaki, dan wajah. Kondisi vitiligo menyebabkan kulit menjadi kehilangan&#8230;<\/p>\n<div class=\" [&hellip;]\"><a href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\">Read More<\/a><\/div>\n","protected":false},"author":488,"featured_media":22088,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[1],"tags":[147,4823],"yoast_head":"<!-- This site is optimized with the Yoast SEO plugin v21.4 - https:\/\/yoast.com\/wordpress\/plugins\/seo\/ -->\n<title>Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"id_ID\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Gayasehatku\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2021-12-09T16:29:59+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2023-08-24T11:28:28+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/12\/vitiligo-research.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"980\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"587\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Ratna\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Ditulis oleh\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Ratna\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Estimasi waktu membaca\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"6 menit\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\",\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\",\"name\":\"Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#website\"},\"datePublished\":\"2021-12-09T16:29:59+00:00\",\"dateModified\":\"2023-08-24T11:28:28+00:00\",\"author\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/c90e07eed94c3eb61061e2dd8977f960\"},\"description\":\"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"id\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/\"]}]},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Apa Itu Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya?\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#website\",\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/\",\"name\":\"Gayasehatku\",\"description\":\"Gaya sehat merupakan kunci kebahagiaan hidup anda\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"id\"},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/c90e07eed94c3eb61061e2dd8977f960\",\"name\":\"Ratna\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"id\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/7aa9ae813b17e181ebde640951aca0c2?s=96&d=mm&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/7aa9ae813b17e181ebde640951aca0c2?s=96&d=mm&r=g\",\"caption\":\"Ratna\"},\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/author\/ratna\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku","description":"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/","og_locale":"id_ID","og_type":"article","og_title":"Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku","og_description":"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.","og_url":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/","og_site_name":"Gayasehatku","article_published_time":"2021-12-09T16:29:59+00:00","article_modified_time":"2023-08-24T11:28:28+00:00","og_image":[{"width":980,"height":587,"url":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/12\/vitiligo-research.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Ratna","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Ditulis oleh":"Ratna","Estimasi waktu membaca":"6 menit"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/","url":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/","name":"Apa Itu Penyakit Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya? - Gayasehatku","isPartOf":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#website"},"datePublished":"2021-12-09T16:29:59+00:00","dateModified":"2023-08-24T11:28:28+00:00","author":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/c90e07eed94c3eb61061e2dd8977f960"},"description":"Vitiligo adalah kelainan kulit yang dapat terlihat di mana ada area putih halus pada kulit yang sering disebut makula atau bercak.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/#breadcrumb"},"inLanguage":"id","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/"]}]},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-itu-vitiligo-dan-bagaimana-mengobatinya\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/gayasehatku.com\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Apa Itu Vitiligo? Dan Bagaimana Mengobatinya?"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#website","url":"https:\/\/gayasehatku.com\/","name":"Gayasehatku","description":"Gaya sehat merupakan kunci kebahagiaan hidup anda","potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/gayasehatku.com\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"id"},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/c90e07eed94c3eb61061e2dd8977f960","name":"Ratna","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"id","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/7aa9ae813b17e181ebde640951aca0c2?s=96&d=mm&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/7aa9ae813b17e181ebde640951aca0c2?s=96&d=mm&r=g","caption":"Ratna"},"url":"https:\/\/gayasehatku.com\/author\/ratna\/"}]}},"jetpack_sharing_enabled":true,"jetpack_featured_media_url":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/12\/vitiligo-research.jpg","_links":{"self":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/22085"}],"collection":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/488"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=22085"}],"version-history":[{"count":4,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/22085\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":41236,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/22085\/revisions\/41236"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/22088"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=22085"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=22085"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=22085"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}