{"id":21831,"date":"2021-12-02T14:59:54","date_gmt":"2021-12-02T07:59:54","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=21831"},"modified":"2023-07-29T08:18:53","modified_gmt":"2023-07-29T01:18:53","slug":"kenali-molluscum-contagiosum-penyebab-dan-pengobatannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/kenali-molluscum-contagiosum-penyebab-dan-pengobatannya\/","title":{"rendered":"Kenali Molluscum Contagiosum, Penyebab, dan Pengobatannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Devita | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 13 Juli 2023<\/p>\n <\/p>\n Pernahkah Anda mendapati bintil pada kulit yang tidak terasa sakit atau gatal? Bintil tersebut merupakan Molluscum Contagiosum, yaitu penyakit pada kulit yang disebabkan karena virus yaitu Pox Virus. Kondisi ini dapat hilang dengan sendirinya tanpa menyisakan bekas luka. Namun, lamanya virus tersebut menginfeksi kulit tergantung pada kondisi fisik dan kekebalan tubuh tiap orang. Umumnya Molluscum contagiosum berlangsung selama 6 sampai 12 bulan.<\/p>\n Penyakit kulit ini bisa menyebar melalui kontak langsung dengan penderita atau menyentuh benda yang terkontaminasi virus, seperti handuk atau pakaian. Kebanyakan kasus molluscum contagiosum tidak membutuhkan perawatan. Namun, Anda perlu memastikan kekebalan tubuh terjaga supaya tidak mudah terinfeksi. Berikut ini akan dijelaskan mengenai penyebab dan cara mengobati molluscum contagiosum:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Penyebab Munculnya Kutil dan Jenis-jenisnya<\/a><\/p>\n Virus Molluscum Contagiosum adalah penyebab utama yang bisa menyebar dengan mudah melalui:<\/p>\n Pada perenang virus ini diduga bisa menyebar melalui air. Namun, hal tersebut masih diperbincangkan. Penyebaran utamanya bisa jadi melalui pemakaian handuk bersamaan, peralatan renang hingga kontak kulit.<\/p>\n Anda kemungkinan baru merasakan gejala setelah terinfeksi selama enam bulan. Mula-mula akan muncul bintil kecil sebanyak 20 bintil dengan ciri-ciri:<\/p>\n Setiap orang dapat terinfeksi molluscum contagiosum, namun beberapa kondisi berikut bisa memperparah gejalanya:<\/p>\n Cara mencegah penyebaran virus ini dengan hidup bersih yaitu melakukan hal-hal berikut:<\/p>\n Dalam kebanyakan kasus, jika Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang sehat, tidak perlu mengobati bintil yang disebabkan oleh moluskum kontagiosum. Benjolan akan memudar tanpa perlu obat atau perawatan medis. Namun, beberapa keadaan membutuhkan penangan supaya tidak memperparah molluscum contagiosum. Perawatan yang paling efektif adalah dengan cara:<\/p>\n Sebelum melakukan tindakan tersebut, pasien akan dianestesi. Tindakan-tindakan tersebut juga akan memicu munculnya bekas luka. Jika bintil pada kulit lumayan besar, pasien akan menjalani perawatan tambahan. Dokter juga akan memberikan obat-obatan seperti asam trikloroasetat, krim podophyllotoxin topikal, cantharidin, dan imiquimod. Namun perlu diingat, obat-obatan tersebut harus diresepkan terlebih dahulu oleh dokter melalui beberapa pemeriksaan.<\/p>\n Meskipun kondisi penyakit ini tidak berbahaya, usahakan untuk mencegahnya. Mengingat jangka waktu penyakit ini cukup lama sehingga akan sangat menganggu aktifitas Anda.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Kenali Gejala dan Penyebab Pruritus pada Kulit Anda<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Penyebab Molluscum Contagiosum<\/h3>\n
\n
Gejala<\/h3>\n
\n
Faktor Risiko<\/h3>\n
\n
Cara Mencegah Molluscum Contagiosum<\/h3>\n
\n
Cara Mengatasi<\/h3>\n
\n