{"id":2131,"date":"2019-05-16T13:29:52","date_gmt":"2019-05-16T13:29:52","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=2131"},"modified":"2020-12-28T13:16:58","modified_gmt":"2020-12-28T06:16:58","slug":"6-manfaat-pemberian-finger-food-pada-bayi","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/6-manfaat-pemberian-finger-food-pada-bayi\/","title":{"rendered":"6 Manfaat Pemberian Finger Food pada Bayi"},"content":{"rendered":"
Penulis: Unik Fa | Editor: Atsa<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. Putri Purnamasari<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 30 Juli 2020<\/p>\n <\/p>\n Setelah bayi Anda mahir mengonsumsi makanan tumbuk-lunak, ia mulai siap untuk beralih ke finger food<\/em>. Umumnya saat bayi mencapai usia 8 bulan. Dia memiliki ketangkasan untuk mengambil makanan dan melepaskannya, tetapi akan menjadi lebih efisien dan mandiri ketika ia menguasai cengkeraman sekitar usia 9 bulan. Pada saat itu ia akan dapat menggunakan ibu jari dan telunjuknya untuk mengambil potongan-potongan kecil makanan.<\/span><\/p>\n Ada sejumlah manfaat finger food untuk bayi seperti mendorong keterampilan motorik halus, dan pemrosesan sensorik saat bayi mulai menyentuh, merasakan, mencium, dan mengamati makanannya semua. sendirian sambil mengembangkan keseimbangan saat dia duduk atau maju di kursi.<\/span><\/p>\n Bayi biasanya akan memberi tahu Anda begitu dia siap untuk mulai belajar cara memberi makan dirinya sendiri dengan meraih atau meraih sendok ketika Anda memberinya makan. Ini biasanya terjadi sekitar usia delapan atau sembilan bulan.<\/span><\/p>\n Finger food<\/em> mengenalkan pada bayi beragam makanan dalam bentuk utuh. Ini membantu membangun kesukaannya untuk rasa dan tekstur yang berbeda. Karena mereka makan makanan dalam bentuk yang sebenarnya misalnya brokoli kukus, potongan labu kukus, atau irisan alpukat. Mereka belajar membedakan rasa dan tekstur.<\/span><\/p>\n Tindakan memberikan finger food<\/em> akan membantu bayi untuk mempraktikkan koordinasi mata-tangan dan menggunakan tangan untuk menjepit. Ini semua membantu untuk meningkatkan keterampilan motorik halus. Keterampilan ini kemudian membantu di kemudian hari untuk menerjemahkan ke dalam keterampilan menulis dan menggambar yang lebih baik.<\/span><\/p>\n Menjadi berantakan dengan makanan saat bayi makan telah terbukti membantu perkembangan secara kognitif. Menyentuh makanan, bermain dengan tekstur, belajar memegang berbagai bentuk makanan untuk dibawa ke mulut. Semua ini penting sebagai umpan balik indera yang dibutuhkan untuk pengembangan proses berpikir, mengingat, dan memecahkan masalah di kemudian hari.<\/span><\/p>\n Ini adalah manfaat yang sangat penting, memberikan finger food<\/em> merupakan cara untuk membantu membangun kepercayaan diri buah hati. Sebagai orang tua, tugas Anda adalah menyediakan makanan bergizi untuk bayi Anda dan bayi Anda memutuskan berapa banyak dan apa yang harus dimakan. <\/span><\/p>\n Anda menaruh kepercayaan di atas meja. Anda bertindak sebagai panduan melalui proses dengan duduk bersama saat makan untuk menunjukkan bagaimana Anda makan. Filosofi ‘Lakukan apa yang saya lakukan’ ini bekerja lebih baik daripada ‘Lakukan seperti yang saya katakan’. Dengan meniru Anda dan belajar melalui coba-coba kepercayaan diri anak Anda dibangun sejak usia dini.<\/span><\/p>\n Membiarkan bayi mengontrol asupan makanannya sendiri dari finger food<\/em> yang sehat dapat membuat bayi mampu mengontrol asupan energinya sendiri. Nutrisi juga tetap terjaga karena sayuran yang tepat (berwarna cerah) akan sangat disukai bayi. Dengan demikian finger food<\/em> juga bermanfaat untuk menurunkan risiko kelebihan berat badan pada bayi.<\/span><\/p>\n Finger food<\/em> akan melatih anak beradaptasi dengan rasa secara baik, beradaptasi dengan tekstur, dan melatih kecintaan anak pada makanan. Khususnya sayur dan buah-buahan. Membiarkan anak mengambil makanannya sendiri akan menghindari anak untuk pilih-pilih makanan.<\/span><\/p>\n Baca Juga :<\/strong>\u00a0Pilihan Finger Food untuk Balita<\/a><\/p>\nSumber<\/span>1. Mengenal Beragam Tekstur dan Rasa<\/b><\/h3>\n
2. Membantu Pengembangan Keterampilan Motorik<\/b><\/h3>\n
3. Mengembangkan Keterampilan Kognitif<\/b><\/h3>\n
4. Meningkatkan Keyakinan dan Kemandirian<\/b><\/h3>\n
5. Menjaga Kestabilan Berat Badan<\/b><\/h3>\n
6. Menghindari Pilih-Pilih Makanan<\/b><\/h3>\n