{"id":21096,"date":"2021-11-12T18:49:11","date_gmt":"2021-11-12T11:49:11","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=21096"},"modified":"2023-06-18T23:18:26","modified_gmt":"2023-06-18T16:18:26","slug":"perbedaan-penyakit-kuning-pada-bayi-dan-anak","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/perbedaan-penyakit-kuning-pada-bayi-dan-anak\/","title":{"rendered":"Perbedaan Penyakit Kuning pada Bayi dan Anak"},"content":{"rendered":"

Penulis: Gradita | Editor: Alhasbi<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 16 Juni 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Kenali perbedaan penyakit kuning pada bayi dan anak. Penyakit kuning atau dalam istilah medis terkenal dengan jaundice <\/i>merupakan perubahan warna kulit dan bagian putih pada mata menjadi kuning. Gangguan kuning ini sangat mudah dikenali karena dapat terlihat dengan kasat mata.<\/p>\n

Penyakit kuning bisa menjadi hal yang wajar (fisiologis) atau menjadi hal yang berbahaya (patologis). Jaundice atau penyakit kuning yang termasuk hal yang wajar dapat sembuh sendiri atau dengan terapi sinar, namun pada jaundice patologis biasanya disebabkan oleh penyakit yang harus dicari penyebab dan segera diobati agar tidak berpengaruh pada pertumbuhan bayi. Jaundice <\/i>dapat menyerang siapa saja, termasuk bayi dan anak-anak. Namun perlu Anda pahami, bayi yang lahir prematur mempunyai risiko penyakit kuning lebih tinggi.<\/p>\n

Gejala penyakit kuning pada bayi<\/b><\/h3>\n

Selain dapat dikenali dengan perubahan warna kulit dan bagian putih mata, penyakit kuning juga memiliki beberapa gejala yang mungkin akan timbul pada bayi, meliputi:<\/p>\n