{"id":20562,"date":"2021-10-31T08:30:46","date_gmt":"2021-10-31T01:30:46","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=20562"},"modified":"2022-09-12T03:05:57","modified_gmt":"2022-09-11T20:05:57","slug":"kenali-siklus-menstruasi-yang-normal-dan-tidak","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/kenali-siklus-menstruasi-yang-normal-dan-tidak\/","title":{"rendered":"Kenali Siklus Menstruasi yang Normal dan Tidak"},"content":{"rendered":"

Penulis: Anggita | Editor: Opie<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 1 September 2022<\/p>\n

 <\/p>\n

Menstruasi tidak melulu terasa sama bagi setiap perempuan. Ada yang merasakan periode menstruasi yang panjang, ada pula yang merasakan sakit luar biasa saat momen tersebut. Manakah yang pernah Anda rasakan?<\/p>\n

Anda mungkin juga pernah bertanya-tanya, seperti apa siklus menstruasi yang normal maupun tidak? Untuk menjawab rasa penasaran Anda, simak penjelasan tentang menstruasi di bawah ini.<\/p>\n

Baca Juga:<\/strong> Manfaat Norethisterone untuk Mengatasi Gangguan Siklus Menstruasi<\/a><\/p>\n

Penyebab Siklus Menstruasi Tidak Normal<\/strong><\/h3>\n

Ada beberapa hal yang bisa membuat siklus menstruasi Anda menjadi tidak normal, di antaranya adalah:<\/p>\n

1. Gangguan makan<\/a><\/strong><\/h4>\n

Jika anda mengalami gangguan siklus menstruasi oleh sebab ini, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut ke dokter spesialis kejiwaan atau psikiater untuk mendapatkan konseling dan penanganan yang tepat untuk gangguan makan yang anda alami.<\/p>\n

Untuk memperbaiki siklus menstruasi Anda, dokter mungkin akan memberikan Anda pil KB. Anda juga sebaiknya memperbaiki asupan nutrisi Anda, karena gangguan makan tidak hanya memengaruhi menstruasi, tapi bisa memerparah kondisi fisik Anda dari segi yang lain.<\/p>\n

2. Radang panggul<\/strong><\/h4>\n

Penyakit radang panggul<\/a> terjadi karena infeksi pada sistem reproduksi<\/a> Anda, bisa terjadi di tuba falopi<\/a> maupun rahim Anda.<\/p>\n

Bakteri yang tumbuh bisa muncul karena infeksi menular seksual<\/a>, namun bisa juga akibat bakteri yang biasa tumbuh di vagina Anda.<\/p>\n

3. Hamil<\/strong><\/h4>\n

Tentu saja, menstruasi yang terlambat bisa menjadi tanda bahwa Anda hamil<\/a>. Menstruasi merupakan tanda bahwa sel telur Anda sedang tak dibuahi, sehingga Anda akan meluruhkan lapisan rahim Anda.<\/p>\n

Karena itu, saat Anda hamil maka menstruasi pun tidak akan terjadi. Lakukan pemeriksaan kehamilan jika Anda merasa hal ini penyebabnya.<\/p>\n

4. Sindrom Ovarium Polikistik<\/strong><\/h4>\n

Merupakan penyakit dimana terdapat ketidakseimbangan hormonal yang menyebabkan gangguan perkembangan sel telur<\/a>.<\/p>\n

Gejala yang paling sering dialami yaitu berupa terlambat menstruasi<\/a>, dengan siklus sekitar 8-9 kali per tahun atau bahkan lebih jarang lagi.<\/p>\n

Kondisi ini sebaiknya segera dikonsultasikan ke dokter spesialis kandungan<\/a> agar bisa mendapatkan penanganan yang sesuai dan menghindari komplikasi lanjut seperti penyakit diabetes, dan lainnya.<\/p>\n

5. Fibroid<\/strong><\/h4>\n

Fibroid<\/a> adalah pertumbuhan tumor di rahim yang tak bersifat kanker. Meski bisa membuat siklus menstruasi Anda berantakan, terkadang fibroid tak menimbulkan gejala.<\/p>\n

Baca Juga: <\/strong>Pahami Fase-fase Siklus Normal Menstruasi<\/a><\/p>\n

Cara Membedakan Menstruasi Normal atau Tidak<\/strong><\/h3>\n

1. Pahami seberapa parah nyeri haid Anda<\/strong><\/h4>\n

Merasa sakit saat sedang menstruasi adalah hal yang wajar, baik sebelum maupun saat menstruasi sudah mulai. Namun, seberapa parahkah sakit yang Anda rasakan? Apakah rasa sakit tersebut membuat Anda sulit melakukan aktivitas sehari-hari? Jika jawabannya iya, maka hal ini bisa menjadi tanda bahwa siklus menstruasi Anda bermasalah.<\/p>\n

Nyeri haid<\/a> atau dalam istilah medis disebut dengan dismenore, terbagi menjadi dua, yaitu:<\/p>\n

2. D-primer<\/strong><\/h4>\n

Nyeri yang Anda rasakan karena zat alami yang dihasilkan oleh lapisan rahim. Rasa sakit yang muncul akan mereda setelah beberapa hari.<\/p>\n

3. D-sekunder<\/strong><\/h4>\n

Muncul akibat gangguan pada organ reproduksi Anda, sehingga sensasi sakit yang ditimbulkan dapat bertahan terus-menerus dan sulit untuk sembuh. Penyebabnya bisa karena endometriosis<\/a>, fibroid, adenomiosis, atau gangguan lainnya.<\/p>\n

4. Berapa lama menstruasi berlangsung<\/strong><\/h4>\n

Siklus menstruasi<\/a> dimulai setiap 21 hingga 35 hari. Normalnya, Anda akan mengalami pendarahan sebanyak 2 hari sampai seminggu. Namun jika pendarahan berlangsung selama lebih dari 8 hari bahkan lebih, maka Anda perlu curiga.<\/p>\n

Ada beberapa faktor yang bisa membuat siklus menstruasi Anda menjadi lama, seperti:<\/p>\n