{"id":19723,"date":"2021-10-07T15:30:11","date_gmt":"2021-10-07T08:30:11","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=19723"},"modified":"2021-10-07T15:30:11","modified_gmt":"2021-10-07T08:30:11","slug":"narkotika-dan-psikotropika-ketahui-perbedaan-serta-efek","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/narkotika-dan-psikotropika-ketahui-perbedaan-serta-efek\/","title":{"rendered":"Narkotika dan Psikotropika: Ketahui Perbedaan serta Efek"},"content":{"rendered":"

Penulis: Gradita | Editor: Alhasbi<\/p>\n

Mungkin Anda sudah tidak asing mendengar narkotika dan psikotropika. Banyak orang menyamakan kedua zat tersebut. Pada kenyataannya, meskipun sama-sama terlarang, narkotika dan psikotropika itu berbeda.<\/p>\n

Tidak sedikit orang yang mengetahui bahkan paham tentang efek dan perbedaan dari kedua jenis zat atau obat-obatan terlarang tersebut.<\/p>\n

Berikut penjelasan mengenai perbedaan narkotika dan psikotropika.<\/p>\n

Perbedaan narkotika dan psikotropika<\/b><\/h3>\n

Sebagaimana pada Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009, tertera dengan jelas mengenai perbedaan antara narkotika dan psikotropika.<\/p>\n

Narkotika merupakan zat atau obat-obatan yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman (baik itu sintetis maupun semi sintetis) yang memiliki efek menurunkan kesadaran, hilang rasa, mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri, serta ketergantungan.<\/p>\n

Sementara psikotropika merupakan zat atau obat-obatan (baik alamiah maupun sintetis) yang bukan narkotika. Meskipun bukan termasuk narkotika, zat atau obat-obatan ini memiliki pengaruh selektif terhadap susunan saraf pusat, sehingga dapat menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku seseorang yang menggunakannya.<\/p>\n

Kesimpulannya, narkotika dapat mengurangi hingga menghilangkan rasa nyeri penggunanya sementara psikotropika dapat memengaruhi aktivitas mental dan perilaku penggunanya.<\/p>\n

Baca Juga : <\/b>Manfaat Tes Urine dan Metodenya<\/a><\/p>\n

Penggolongan narkotika<\/b><\/h3>\n

Faktanya perlu Anda pahami, narkotika juga memiliki manfaat untuk pengobatan penyakit tertentu. Akan tetapi, penyalahgunaan dosis dan fungsi dapat menimbulkan kerugian bagi penggunanya.<\/p>\n

Berikut tiga golongan narkotika, meliputi:<\/p>\n

1. Narkotika golongan I<\/b><\/h4>\n

Perlu Anda ketahui, narkotika golongan I boleh Anda gunakan namun dalam jumlah yang terbatas serta untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saja. Meski begitu, penggunaannya harus melalui persetujuan menteri dan atas rekomendasi Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).<\/p>\n

Beberapa jenis narkotika golongan I, seperti:<\/p>\n