{"id":19274,"date":"2021-09-27T05:34:24","date_gmt":"2021-09-26T22:34:24","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=19274"},"modified":"2022-10-16T23:45:18","modified_gmt":"2022-10-16T16:45:18","slug":"pneumonia-pada-anak","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/pneumonia-pada-anak\/","title":{"rendered":"Fakta Penting tentang Pneumonia pada Anak"},"content":{"rendered":"
Penulis: Meimei | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 12 Oktober 2022<\/p>\n <\/p>\n Pneumonia adalah penyakit yang disebabkan infeksi paru-paru baik akibat virus maupun bakteri.<\/p>\n Anak-anak menjadi golongan yang cenderung lebih rentang terserang penyakit ini, khususnya jika mengalami gangguan pertahanan kekebalan tubuh atau paru-parunya lemah oleh penyakit lain, seperti cystic fibrosis<\/em>, asma, atau kanker.<\/p>\n Meski demikian, pneumonia pada anak bukan termasuk penyakit berat, serta kondisi ini bisa disembuhkan, khususnya jika penyakitnya bisa dideteksi dini dan ditangani dengan tepat.<\/p>\n Baca Juga:<\/strong> 15 Makanan yang Bermanfaat untuk Paru-Paru<\/a><\/p>\n Pneumonia pada anak terjadi karena infeksi virus, bakteri dan mikroorganisme lainnya pada area paru-paru<\/p>\n Hal ini sering diawali dengan penyakit lainnya seperti flu atau gangguan pernapasan lainnya.<\/p>\n Kondisi ini disebabkan bentuk hidung dan tenggorokan manusia yang memungkinkan mikroorganisme masuk dan menginfeksi organ pernapasan tersebut.<\/p>\n Salah satu virus yang paling sering menyebabkan pneumonia anak adalah Respiratory syncytial virus<\/em> (RSV). Biasanya ini menyerang anak berusia dibawah lima tahun atau lebih muda.<\/p>\n Risikonya jauh lebih tinggi jika anak Anda sering terpapar asap rokok. Anak yang mengalami pneumonia akibat virus biasanya menunjukkan gejala ringan dalam waktu cukup lama sehingga kerap tidak disadari.<\/p>\n Sedangkan pneumonia anak yang disebabkan bakteri biasanya lebih jarang terjadi. Meski demikian, anak Anda akan lebih cepat menunjukkan gejalanya dan cenderung lebih parah.<\/p>\n Gejala penyakit pneumonia anak biasanya berbeda-beda pada setiap orang. Keluhan yang dirasakan maupun tingkat keparahannya juga bisa bervariasi.<\/p>\n Hal ini juga dapat dipengaruhi oleh penyebab penyakitnya, misalnya virus atau bakteri.<\/p>\n Orang tua seringkali salah mengenalinya dan baru menyadarinya ketika sudah terlambat.<\/p>\n Oleh sebab itu, segeralah berkonsultasi ke dokter jika merasakan anak Anda menunjukan sejumlah gejala yang mencurigakan.<\/p>\n Gejala pneumonia pada anak akibat bakteri, antara lain:<\/p>\n Sedangkan gejala pneumonia akibat virus umumnya adalah:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Kenali Berbagai Jenis Penyakit Paru-paru<\/a><\/p>\n Untuk memastikan kondisi anak Anda, kemungkinan dokter akan melakukan tes darah dan rontgen dada.<\/p>\n Biasanya dahak anak Anda akan dicek untuk memastikan apakah mereka benar mengidap pneumonia. Selain itu, digunakan pula\u00a0 oksimetri denyut untuk mengukur kadar oksigen anak Anda.<\/p>\n Pneumonia pada anak yang disebabkan oleh virus memiliki alternatif pengobatan yang lebih terbatas. Umumnya, dokter akan merekomendasikan istirahat cukup dan meresepkan obat tertentu untuk menurunkan gejala demam.<\/p>\n Selain itu, Anda juga dilarang memberikan obat batuk kepada anak yang menderita pneumonia. Pasalnya, batuk membantu mengeluarkan lendir berlebih dan membersihkan paru-paru.<\/p>\n Sedangkan pneumonia pada anak yang disebabkan oleh bakteri biasanya akan disembuhkan dengan antibiotik.<\/p>\n Anak-anak dengan pneumonia perlu banyak istirahat dan minum banyak cairan sementara tubuh bekerja untuk melawan infeksi.<\/p>\n Pastikan agar kebutuhan cairan anak terpenuhi sekaligus mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat cukup.<\/p>\n Anda bisa mencegah anak Anda terjangkit pneumonia dengan cara-cara tertentu, seperti:<\/p>\n Ada beberapa jenis vaksin yang bisa didapat untuk mencegah penyakit ini.<\/p>\n Konsultasikan kepada dokter anak atau bidan untuk tahu mana saja yang harus didapatkan dan kapan waktu yang tepat anak bisa divaksin.<\/p>\n Sebenarnya, penyakit ini tidak menular namun virus dan bakteri saluran pernapasan atas yang menyebabkannya bisa berpindah.<\/p>\n Seseorang bisa menyebarkan mikroorganisme ini ketika sedang batuk atau bersin di sekitar anak Anda.<\/p>\n Misalnya saja, tidak berbagi gelas minum atau perlengkapan makan sembarang.<\/p>\n Ingatkan juga untuk tidak sembarangan menyentuh tisu atau bekas sapu tangan orang lain, khususnya yang sudah kotor.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Mengenal Anatomi Paru-Paru<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Penyebab Pneumonia pada Anak<\/strong><\/h3>\n
Gejala Pneumonia pada Anak<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
Cara Mengobati Pneumonia pada Anak<\/strong><\/h3>\n
Cara Mencegah Pneumonia pada Anak<\/strong><\/h3>\n
\n
\n
\n