{"id":18706,"date":"2021-09-15T20:43:09","date_gmt":"2021-09-15T13:43:09","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=18706"},"modified":"2023-02-14T18:52:02","modified_gmt":"2023-02-14T11:52:02","slug":"seputar-dokter-spesialis-penyakit-dalam-dan-penyakit-yang-ditangani","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/seputar-dokter-spesialis-penyakit-dalam-dan-penyakit-yang-ditangani\/","title":{"rendered":"Seputar Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Penyakit yang Ditangani"},"content":{"rendered":"

Penulis: Dita | Editor: Umi<\/p>\n

Ditinjau oleh: <\/span>dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/span><\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 6 Februari 2023<\/span><\/p>\n

 <\/p>\n

Dalam dunia medis dikenal berbagai spesialisasi pengobatan. Salah satu dari sekian banyak spesialisasi, ada yang disebut internis atau dokter spesialis penyakit dalam.<\/p>\n

Dokter penyakit dalam adalah tenaga spesialis yang menerapkan pengetahuan ilmiah dan keahlian klinis untuk melakukan diagnosis, pengobatan, dan perawatan orang dewasa mencakup kesehatan hingga penyakit yang kompleks.<\/p>\n

Seorang dokter spesialis penyakit dalam terlatih dalam mendiagnosis masalah medis yang membingungkan, dalam perawatan berkelanjutan untuk penyakit kronis dan merawat pasien dengan lebih dari satu penyakit.<\/p>\n

Baca Juga: <\/strong>Peran dan Penyakit yang Ditangani Dokter Spesialis Gastroenterologi<\/a><\/p>\n

Di Indonesia, dokter yang memiliki spesialisasi di bidang penyakit dalam ditandai dengan gelar SpPD. Gelar ini menandakan bahwa dokter tersebut sudah menyelesaikan pendidikan spesialis penyakit dalam.<\/p>\n

Perlu Anda ketahui bahwa penanganan yang bisa dilakukan oleh dokter penyakit dalam tidak melibatkan prosedur pembedahan. Ini karena dokter spesialis penyakit dalam tidak sama dengan dokter bedah.<\/p>\n

Kapan Anda Harus Berkunjung ke Dokter Spesialis Penyakit Dalam?<\/strong><\/h3>\n

Jika Anda mengalami sakit biasa seperti demam, Anda mungkin akan memilih untuk memeriksakan diri ke dokter umum. Lantas, kondisi apa saja yang sebaiknya diserahkan kepada dokter penyakit dalam?<\/p>\n

1. Nyeri Perut<\/strong><\/h4>\n

Nyeri atau sakit di perut bisa disebabkan oleh berbagai hal. Ini karena organ yang berada di area abdominal sangat banyak.<\/p>\n

Sakit perut yang Anda alami bisa jadi disebabkan oleh sesuatu yang sederhana, seperti ketegangan otot atau virus perut. Penyakit yang lebih serius, seperti radang usus buntu akut dan beberapa jenis kanker juga menyebabkan sakit perut.<\/p>\n

Jika Anda mengalami nyeri perut akut atau perut terasa lembut saat disentuh, Anda harus segera dibawa ke UGD. Jika Anda merasakan sakit, tapi tidak terlalu parah, memeriksakan diri ke dokter spesialis penyakit dalam juga bisa menjadi langkah awal pengobatan yang baik.<\/p>\n

Internis akan membantu Anda memutuskan apakah sakit perut yang Anda alami disebabkan oleh masalah gastrointestinal (pencernaan) atau karena ada penyebab lain.<\/p>\n

2. Nyeri Dada<\/strong><\/h4>\n

Meski sering dikaitkan dengan serangan jantung, nyeri dada<\/a> tidak selalu berhubungan dengan itu. Nyeri dada bisa juga disebabkan oleh masalah pada paru-paru atau sistem pencernaan<\/a>.<\/p>\n

Masalah seperti kecemasan atau refluks asam lambung<\/a> juga bisa menyebabkan nyeri dada. Tentu saja jika Anda merasakan sakit dada yang dicurigai sebagai serangan jantung<\/a>, Anda harus segera mencari pertolongan medis.<\/p>\n

Untuk nyeri dada yang tidak terlalu parah, dokter penyakit dalam mungkin bisa membantu mendiagnosis masalah apa yang Anda alami.<\/p>\n

Baca Juga: <\/strong>Mengenal Profesi Dokter Spesialis Neurologi<\/a><\/p>\n

Penyakit yang Bisa Ditangani oleh Dokter Spesialis Penyakit Dalam<\/strong><\/h3>\n

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, dokter penyakit dalam merupakan dokter yang memberikan perawatan primer bagi pasien dewasa.<\/p>\n

Dokter spesialis penyakit dalam bisa memberikan pengobatan untuk sebagian besar penyakit dan kondisi medis pada orang dewasa termasuk:<\/p>\n