Penulis: Ossy | Editor: Opie<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Tommy<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 10 April 2023<\/p>\n <\/p>\n Teh hitam merupakan jenis teh yang paling sering diminum masyarakat kita. Teh hitam diketahui mengandung asam amino<\/a>, polifenol, <\/a>protein<\/a>, aluminium, fluor<\/em>, karbohidrat<\/a> hingga berbagai senyawa organik yang bermanfaat bagi tubuh.<\/p>\n Karenanya, tak hanya nikmat, teh hitam kaya akan manfaat. Nah, berikut 12 manfaat teh hitam bagi kesehatan Anda.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>8 Manfaat Teh Hijau untuk Kecantikan<\/a><\/p>\n Polusi, sinar UV<\/em>, radiasi hingga asap rokok adalah contoh sumber radikal bebas<\/a> yang ada di sekitar kita.<\/p>\n Radikal bebas diketahui berbahaya bagi kesehatan tubuh, seperti memicu kanker<\/a> hingga penyakit jantung<\/a>. Teh hitam pun diketahui kaya akan antioksidan<\/a> yang ampuh memerangi radikal bebas di tubuh kita.<\/p>\n Temuan Grassi, et.al<\/em> (2015) menyatakan teh hitam dapat menurunkan tekanan diastolik dan sistolik dalam darah. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa rutin meminum teh hitam baik dalam menjaga tekanan darah, termasuk pada penderita hipertensi<\/a>.<\/p>\n Aterosklerosis<\/a> adalah penumpukan plak di dinding arteri yang bisa disebabkan oleh pengaruh buruk radikal bebas. Hal ini bisa mengakibatkan stroke<\/a>, jantung koroner<\/a> hingga penyakit ginjal.<\/p>\n Teh hitam diketahui dapat mencegah terjadinya aterosklerosis yang berbahaya bagi kesehatan Anda. Sebuah penelitian tahun 2013 mendukung pernyataan ini dengan menyarankan Anda mengonsumsi empat gelas teh hitam per hari sebagai upaya menekan risiko penyakit stroke.<\/p>\n Diabetes<\/a> pun dapat dicegah dan ditekan melalui rajin minum teh hitam tanpa gula.<\/p>\n Sebuah penelitian di Iran menyatakan bahwa teh hitam berfungsi sebagai antioksidan dan antiinflamasi pada pasien diabetes melitus tipe 2<\/a>. Tak heran, rutin meminum teh hitam tanpa gula dapat menurunkan kadar gula darah<\/a> Anda.<\/p>\n Selain menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan kanker, kandungan polifenol teh juga dapat menurunkan pertumbuhan tumor.<\/p>\n Kandungan polifenol juga mampu menghambat pertumbuhan sel\u00a0 kanker pada penderita kanker payudara.<\/p>\n Selain kanker payudara<\/a>, sejumlah penelitian menemukan bahwa teh hitam dapat mencegah dan menghambat jenis kanker lain, seperti kanker paru-paru<\/a>, kanker prostat<\/a>, dan kanker kulit<\/a>.<\/p>\n Teh hitam diketahui dapat meningkatkan ph dan produksi saliva yang berfungsi sebagai pelumas untuk mengunyah, menelan, dan membantu sistem pencernaan<\/a> Anda.<\/p>\n Penelitian pada anak usia 7-8 tahun di sebuah sekolah dasar di Indonesia menemukan bahwa berkumur dengan teh hitam efektif meluruhkan plak di gigi anak-anak tersebut.<\/p>\n Kandungan antioksidan, anti-inflamasi, antibakteri dan anti-kariogenik dalam teh hitam diperkirakan bekerja sebagai agen yang bermanfaat pada kesehatan gigi dan mulut kita.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Berbagai Manfaat Ampas Teh untuk Wajah<\/a><\/p>\n Sejumlah studi menemukan bahwa konsumsi teh hitam berpengaruh terhadap BMD (bone mineral density<\/em>). Artinya, dengan rutin meminum teh ini dapat mendukung kekuatan tulang Anda.<\/p>\n Penelitian pada lansia menghasilkan kesimpulan bahwa lansia yang rajin minum teh memiliki BMD yang lebih tinggi daripada yang tidak.<\/p>\n Teh hitam dapat membantu menjaga berat badan peminumnya jika diminum dengan tepat dan tanpa gula.<\/p>\n Polifenol dalam teh hitam memberi efek mencegah obesitas dengan dua cara, yaitu menghambat pencernaan dan mengurangi asupan kalori.<\/a><\/p>\n Tak hanya kopi<\/a>, teh hitam pun mengandung kafein<\/a> dan L-theanine<\/em> yang mampu meningkatkan kewaspadaan dan fokus kita.<\/p>\n Kafein pada teh dikenal tidak sekuat kopi. Karenanya, meminum teh hitam dapat menjadi opsi ketika Anda membutuhkan energi dan konsentrasi tanpa terlalu banyak kafein.<\/p>\n Kandungan asam amino L-theanine<\/em> di dalam teh hitam juga diketahui mampu meningkatkan mood<\/em> dan memberikan perasaan relaksasi setelah meminumnya.<\/p>\n L-theanine<\/em> juga mampu membuat kita merasa lebih tenang setelah meminumnya karena meningkatkan dopamine<\/em> <\/a>dalam tubuh. Minum teh di kala penat pun dipercaya mampu meredakan stres Anda.<\/a><\/p>\n Kandungan polifenol dalam teh hitam diklaim mampu meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dan secara bersamaan juga mampu menekan tumbuhnya bakteri berbahaya.<\/p>\n Tak hanya itu, zat antimikroba dalam teh hitam bersifat membunuh zat berbahaya yang dapat meningkatkan kesehatan saluran pencernaan.<\/p>\n Memiliki senyawa anti-inflamasi, teh hitam dipercaya dapat menghambat degenerasi neuron<\/em> yang terjadi pada penderita Parkinson<\/a> maupun Alzheimer<\/a>.<\/p>\n Produksi dopamine<\/em> dari teh juga memberikan manfaat bagi kesehatan syaraf mereka.<\/p>\n Manfaat-manfaat dari teh hitam tersebut akan kita dapatkan jika mengonsumsinya dengan bijak dan benar.<\/p>\n Konsumsi lebih dari lima gelas dalam sehari akan berefek samping negatif, seperti:<\/p>\n Sebelum mengonsumsi teh hitam, berikut adalah hal-hal yang perlu Anda perhatikan:<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>9 Manfaat Seduhan Teh Chamomile untuk Kesehatan dan Pikiran<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Medical News Today. (2019). What are the health benefits of black tea?.<\/a> www.medicalnewstoday.com<\/span><\/p>\n Larsson, S. C.,\u00a0et al.\u00a0(2013). Black tea consumption and risk of stroke in women and men<\/a>. Annals of Epidemiology<\/a>, 23 (3), 157-160. www.sciencedirect.com<\/span><\/p>\n Grassi, D., et al (2015). Black Tea Lowers Blood Pressure and Wave Reflections in Fasted and Postprandial Conditions in Hypertensive Patients: A Randomised Study<\/a>. Nutrients, 7, 1037-1051. www.MDPI.com\u00a0<\/span><\/p>\n Neyestani TR, Shariatzade N., Kalayi, A. et al. (2010). Regular daily intake of black tea improves oxidative stress biomarkers and decreases serum Creactive protein levels in type 2 diabetic patients. Annals of Nutrition and Metabolism, 57, pp.40\u201349<\/a>.\u00a0www.karger.com<\/span><\/p>\n Shetty, S. S., Roshdi, R. F. A. binti, Nor, N. F. binti M., Wen, L. Y., Dass, W., Kaur, G., Venugopal, H., Hamzah, M. R. B., & Leong, S. J. (2020). Effects of Green Tea and Black Tea on Salivary pH and Flow Rate in Healthy Individuals. Research Journal of Pharmacy and Technology, 13(2), 627\u2013630.<\/a> www.indianjournals.com<\/span><\/p>\n Setianingtyas, P., Prihastari, L. & Wardhani, N. (2018). Efektivitas Berkumur Teh Hitam Terhadap Penurunan Akumulasi Plak Pada Anak Usia 7-8 Tahun. ODONTO: Dental Journal, 5(1), 60\u201366<\/a>. www.lppm-unissula.com\u00a0<\/span><\/p>\n Fatima, M., & Rizvi, S. I. (2011). Health beneficial effects of black tea. Biomedicine, 31(1), 3-8<\/a>. www.researchgate.net<\/span><\/p>\n Ruxton, C. H. S. (2008). Black tea and health. Nutrition Bulletin, 33(2), 91-101<\/a>. www.onlinelibrary.wiley.com<\/span><\/p>\n Sharangi, A. B., Siddiqui, M. W., & Avina, J. D. (2014). Black tea magic: overview of global research on human health and therapeutic potentialities. Journal of Tea Science Research, 4. www.aquapublisher.com<\/span><\/p>\n Pan, H., Gao, Y., & Tu, Y. (2016). Mechanisms of body weight reduction by black tea polyphenols. Molecules, 21(12), 1659<\/a>. www.mdpi.com<\/span><\/p>\n Healthline. (2018). 10 Evidence-Based Health Benefits of Black Tea<\/a>. www.healthline.com<\/a><\/span><\/p>\n1. Kaya antioksidan, teh hitam dapat menangkal radikal bebas<\/strong><\/h4>\n
2. Menurunkan tekanan darah<\/strong><\/h4>\n
3. Mencegah aterosklerosis yang menyebabkan stroke<\/strong><\/h4>\n
4. Menghindari dari diabetes<\/strong><\/h4>\n
5. Mencegah kanker<\/strong><\/h4>\n
6. Menjaga kesehatan mulut dan gigi<\/strong><\/h4>\n
7. Menjaga kesehatan tulang<\/strong><\/h4>\n
8. Mencegah obesitas<\/a><\/strong><\/h4>\n
9. Meningkatkan konsentrasi dan fokus<\/strong><\/h4>\n
10. Meningkatkan mood dan menurunkan stres<\/strong><\/h4>\n
11. Menyehatkan usus dan pencernaan<\/strong><\/h4>\n
12. Bermanfaat bagi penderita Parkinson dan Alzheimer<\/strong><\/h4>\n
Efek Samping Konsumsi Teh Hitam<\/strong><\/h3>\n
\n
Catatan Penting<\/strong><\/h3>\n
\n