{"id":18348,"date":"2021-09-08T08:56:35","date_gmt":"2021-09-08T01:56:35","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=18348"},"modified":"2021-09-08T08:56:35","modified_gmt":"2021-09-08T01:56:35","slug":"waspadai-penyebab-gangguan-pencernaan-giardiasis","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspadai-penyebab-gangguan-pencernaan-giardiasis\/","title":{"rendered":"Waspadai Penyebab Gangguan Pencernaan Giardiasis"},"content":{"rendered":"

Penulis: Silvia | Editor: Ratna<\/p>\n

Tahukah Anda? Gangguan kesehatan pada pencernaan tak melulu soal sembelit atau diare, lho. Pasalnya ada banyak gangguan kesehatan yang bisa menyerang pencernaan, salah satunya yaitu giardiasis.<\/p>\n

Mungkin nama penyakit ini terdengar asing, namun perlu Anda ketahui bahwa giardiasis ini bisa menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Giardiasis merupakan gangguan pencernaan yang terjadi karena adanya infeksi pada usus halus<\/a> akibat parasit mikroskopis atau kerap disebut giardia lamblia.<\/p>\n

Umumnya, orang dapat terinfeksi giardiasis melalui makanan atau minuman yang telah terkontaminasi parasit giardia lamblia maupun karena adanya kontak dengan orang yang telah lebih dulu terinfeksi. Jadi bisa dikatakan penyakit ini sifatnya menular.<\/p>\n

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), gangguan pencernaan ini dapat ditemukan di seluruh dunia. Namun, penyakit ini lebih sering terjadi di negara dengan kondisi sanitasi dan kualitas air yang buruk.<\/p>\n

Lantas, apa saja penyebab, gejala, dan cara mengatasi giardiasis? Untuk lebih jelasnya, simak informasi selengkapnya berikut ini.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Infeksi Usus: Gejala, Penyebab, dan Pencegahan<\/a><\/p>\n

Penyebab<\/h3>\n

Seperti yang telah disebutkan bahwa penyebab utama giardiasis yaitu berasal dari infeksi parasit giardia lamblia. Parasit ini dapat ditemukan pada kotoran hewan maupun manusia. Tak hanya itu, parasit giardia lamblia pun dapat tumbuh dan berkembang dalam makanan, tanah, dan air yang terkontaminasi.<\/p>\n

Bahkan, parasit ini juga dapat bertahan hidup di luar inan dalam jangka waktu yang lama. Hal ini terjadi karena sebelum parasit mikroskopis dikeluarkan dalam tinja, mereka akan terbungkus dalam cangkang keras yang disebut kista sehingga kondisi tersebut memungkinkan parasit bertahan hidup lebih lama meski berada di luar inangnya.<\/p>\n

Seseorang akan dengan mudah terinfeksi giardiasis apabila secara tidak sengaja Ia menelan kista parasit tersebut. Para ahli mengungkapkan medium utama penyebaran infeksi usus halus ini berasal dari makanan dan kontaminasi air yang berada di kolam renang, spa, hingga danau.<\/p>\n

Selain itu, ada pula beberapa faktor risiko yang menyebabkan seseorang rentan terinfeksi giardiasis, yaitu:<\/p>\n