{"id":18038,"date":"2021-08-31T22:48:13","date_gmt":"2021-08-31T15:48:13","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=18038"},"modified":"2023-07-26T16:55:58","modified_gmt":"2023-07-26T09:55:58","slug":"ketahui-risiko-melakukan-anal-seks","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-risiko-melakukan-anal-seks\/","title":{"rendered":"Ketahui, Risiko Melakukan Anal Seks"},"content":{"rendered":"

Penulis: Gradita | Editor: Alhasbi<\/p>\n

Mungkin banyak di antara Anda menganggap anal seks merupakan hal yang tabu, tetapi tidak sedikit juga yang justru penasaran ingin mencobanya. Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang risiko melakukan anal seks.<\/p>\n

Anal seks merupakan aktivitas seksual yang dilakukan di anus. Ini dapat dilakukan dengan beberapa cara seperti memasukkan jari ke anus, sex toys<\/i> ke anus, penetrasi penis melalui anus, atau oral seks untuk menstimulasi gairah seksual.<\/p>\n

Selain memenuhi kepuasan seksual, beberapa individu yang pernah melakukan anal seks memiliki tujuan untuk mencegah kehamilan. Alasannya, dengan melakukan seks anal maka sperma tidak akan mencapai indung telur. Dengan begitu, kehamilan pun tidak akan terjadi.<\/p>\n

Terlepas dari hal tersebut, Anda perlu mengetahui risiko melakukan anal seks. Berikut adalah penjelasannya.<\/p>\n

Risiko melakukan anal seks<\/h3>\n

Melakukan anal seks memiliki arti bahwa aktivitas seksual melibatkan anus sebagai objeknya. Hal ini tentu mempunyai beberapa berisiko. Pasalnya anus merupakan organ tubuh yang sangat sensitif karena dipenuhi dengan berbagai ujung saraf.<\/p>\n

Berikut risiko melakukan anal seks yang perlu Anda ketahui.<\/p>\n

1. Jaringan dalam anus robek dan infeksi<\/b><\/h4>\n

Pada kulit terluar anus memiliki lapisan sel kulit mati yang memiliki fungsi untuk melindungi dari beragam infeksi. Namun, pada lapisan dalam anus sangatlah tipis dan tidak memiliki pelindung alami.<\/p>\n

Oleh karena itu, melakukan anal seks dapat merusak jaringan dalam anus dan meningkatkan terjadinya infeksi.<\/p>\n

2. Penularan virus dan bakteri<\/b><\/h4>\n

Menggunakan pelumas tambahan saat melakukan anal seks sekalipun tidak bisa mencegah risiko terjadinya luka pada anus, sehingga anal seks akan berisiko membuat anus mengalami luka serta virus dan bakteri lebih mudah menempel di area sekitarnya.<\/p>\n

Terlebih jika Anda melakukan anal seks kemudian melakukan variasi seks vaginal, maka hal ini akan berpotensi menimbulkan perpindahan virus dan bakteri ke vagina. Hal ini dapat memicu terjadinya infeksi saluran kecil dan infeksi vagina.<\/p>\n

3. Meningkatkan risiko terkena penyakit menular seksual<\/b><\/h4>\n

Perlu Anda ketahui, lapisan dalam anus sangatlah tipis. Saat lapisan tersebut mengalami luka robek maka risiko masuknya virus dan bakteri ke pembuluh darah semakin tinggi dan mudah. Hal ini yang menyebabkan anal seks dapat meningkatkan risiko terkena penyakit menular seksual.<\/p>\n

Terdapat beberapa penyakit menular seksual yang dapat dipicu dari melakukan anal seks, meliputi:<\/p>\n