{"id":17826,"date":"2021-08-27T23:49:17","date_gmt":"2021-08-27T16:49:17","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=17826"},"modified":"2023-08-24T15:36:14","modified_gmt":"2023-08-24T08:36:14","slug":"ketahui-penyebab-dan-gejala-kerusakan-otak-afasia","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-penyebab-dan-gejala-kerusakan-otak-afasia\/","title":{"rendered":"Ketahui Penyebab dan Gejala Kerusakan Otak Afasia"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 14 Agustus 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Afasia adalah gangguan yang disebabkan oleh kerusakan pada area otak yang memproduksi dan memproses bahasa. Jika Anda mengalami afasia, Anda akan kesulitan berbicara, membaca, menulis, dan memahami bahasa. Penurunan kemampuan ini dapat dimulai dari kondisi yang ringan hingga sangat parah, dimana hampir tidak mungkin untuk berkomunikasi dalam bentuk apapun.<\/p>\n

Beberapa orang dengan afasia mengalami kesulitan dalam satu bidang komunikasi, seperti kesulitan menyusun kata menjadi kalimat, kesulitan membaca, atau kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain. Umumnya, penderita afasia mengalami masalah lebih dari satu bidang, seperti menyebutkan nama orang, tempat, benda, atau peristiwa dengan benar.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Penyebab Aneurisma Otak dan Cara Pengobatannya<\/a><\/p>\n

Penyebab dan Gejala<\/h3>\n

Afasia dapat terjadi secara tiba-tiba dan penyebab paling umumnya adalah stroke, cedera kepala, atau operasi kepala. Perkembangan otak yang lebih lambat mungkin juga menjadi penyebabnya, sebagai akibat dari tumor otak, infeksi otak, atau gangguan neurologis seperti dementia.<\/p>\n

Masalah terkait dengan kerusakan otak juga dapat mengakibatkan masalah lain yang mempengaruhi cara bicara. Masalah-masalah ini termasuk disartria, kelemahan atau kurangnya kontrol pada otot-otot wajah atau mulut yang mengakibatkan menderita menjadi bicara lambat atau tidak jelas. Dan apraksia yang merupakan ketidakmampuan untuk menggerakkan bibir atau lidah dengan cara yang benar untuk mengucapkan suara, serta disfagia terkait dengan masalah menelan.<\/p>\n

Tanda dan gejala afasia sangat bervariasi tergantung pada bagian otak yang terkena, luasnya area yang terkena, dan jenis afasia.<\/p>\n

Tanda dan gejala yang mungkin dapat terjadi, antara lain:<\/p>\n