{"id":17775,"date":"2021-08-26T15:27:36","date_gmt":"2021-08-26T08:27:36","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=17775"},"modified":"2023-08-24T15:49:53","modified_gmt":"2023-08-24T08:49:53","slug":"pahami-penyebab-kematian-janin-atau-iufd","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/pahami-penyebab-kematian-janin-atau-iufd\/","title":{"rendered":"Pahami Penyebab Kematian Janin atau IUFD"},"content":{"rendered":"

Penulis: Devita | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. Winda Atika Sari<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 14 Agustus 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Kematian janin di dalam kandungan dikenal dengan istilah Intrauterine Fetal Death (IUFD) merupakan kondisi yang menyebabkan janin meninggal sebelum sempat dilahirkan. Kondisi ini umumnya terjadi setelah usia kehamilan lebih dari 20 minggu atau 5 bulan. Jika kematian janin terjadi sebelum usia tersebut maka biasanya disebut keguguran dan penanganannya berbeda. Orang tua janin yang mengalami IUFD akan mendapatkan akta kelahiran dan kematian, namun orang tua yang keguguran tidak.<\/p>\n

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terdapat 2,6 juta kematian janin di dalam kandungan pada 2015 dan paling sering terjadi di negara berkembang dan berpenghasilan rendah. Berikut ini akan dibahas mengenai penyebab IUFD dan cara mencegahnya:<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Masalah Kesehatan yang Bisa Dideteksi Melalui USG<\/a><\/p>\n

Penyebab Intrauterine Fetal Death (IUFD)<\/h3>\n

1. Komplikasi Saat Kehamilan dan Persalinan<\/h4>\n

IUFD biasanya dipicu karena komplikasi yang terjadi saat kehamilan atau menjelang persalinan. Komplikasi tersebut antara lain:<\/p>\n

Persalinan prematur yaitu persalinan yang terjadi sebelum hari perkiraan lahir (HPL).<\/p>\n