Penulis: Dea | Editor: Umi<\/p>\n
Kacang panjang atau yang juga dikenal dengan kacang ular cina merupakan tanaman tahunan yang bisa tumbuh dengan cepat. Kacang ini juga berkaitan erat dengan kacang polong hitam.<\/p>\n
Polongnya yang belum matang, dan dapat dimakan merupakan salah satu sayuran polong paling terkenal yang digunakan di Filipina dan masakan Asia Timur lainnya. Kacang polong termasuk dalam famili Fabaceae<\/em>.<\/p>\n Diperkirakan kacang panjang berasal dari provinsi Yunnan, Tiongkok Selatan. Meskipun populer di dunia kuliner, tidak semua orang mengetahui nilai gizi dan nutrisi yang terdapat di dalam sayuran ini. Padahal banyak sekali nutrisi penting yang terkandung di dalam kacang panjang, seperti vitamin C, vitamin B kompleks, protein, serat, magnesium, mangan, kalsium, zat besi, fosfor, potasium, dan thiamine.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Manfaat Muesli untuk Kesehatan Anda<\/a><\/p>\n Kacang panjang bermanfaat untuk mengendalikan kadar gula darah, sehingga bisa mencegah Anda mengalami diabetes. Selain itu, kacang panjang juga memiliki kandungan kalori dan gula yang rendah sehingga aman dikonsumsi bagi Anda yang mempunyai masalah dengan gula darah.<\/p>\n Kacang panjang juga mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk mengembangkan kesehatan jantung. Dalam kacang panjang terdapat kandungan vitamin K yang tinggi, yang berperan untuk menangkal amplifikasi arteri, penyebab utama terjadinya penyakit jantung koroner<\/a> dan gagal jantung.<\/p>\n Kacang panjang mengandung vitamin C yang tinggi. Hal itu bisa bermanfaat untuk mengurangi risiko asam urat. Asam urat<\/a> adalah kondisi menyakitkan yang menyerang jempol kaki.<\/p>\n Vitamin C merupakan antioksidan yang bisa menangkal kerusakan akibat radikal bebas, polutan, dan bahan kimia beracun.<\/p>\n Penimbunan radikal bebas di dalam tubuh Anda bisa menyebabkan Anda mengalami berbagai gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung, kanker, dan radang sendi. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda bisa mengonsumsi sayuran kacang panjang.<\/p>\n Setiap 100 gram kacang panjang rebus memiliki kandungan 0,2 mg copper<\/em> atau tembaga. Copper<\/em> berperan penting untuk meningkatkan kesehatan kulit, dan daya tahan tubuh terhadap stres serta penyakit.<\/p>\n Kacang panjang memiliki vitamin K<\/a> dan vitamin B1<\/a> yang tinggi. Ini dapat bermanfaat untuk membantu menangkal munculnya osteoporosis. Kandungan vitamin K pada sayuran ini paling tidak bisa memenuhi lebih dari 20% kebutuhan vitamin K harian tubuh Anda.<\/p>\n Baca Juga:<\/strong> 10 Makanan Alami untuk Tingkatkan Daya Ingat<\/a><\/p>\n Kacang panjang muda yang belum matang memiliki kandungan kalori yang sangat rendah, yaitu 100 g kacang hanya mengandung 47 kalori.<\/p>\n Selain itu, kacang panjang juga termasuk protein nabati yang lebih ramah bagi sistem pencernaan. Jadi kacang panjang bisa menjadi menu yang tepat bagi vegetarian dan diet yang sehat.<\/p>\n Defisiensi magnesium merupakan pemicu munculnya gangguan tidur, seperti hiperaktif, kecemasan, dan kegelisahan.<\/p>\n Magnesium memiliki peran vital bagi fungsi GABA, yaitu neurotransmitter yang berperan untuk membuat otak lebih tenang dan meningkatkan relaksasi. Jumlah magnesium yang ada di dalam kacang panjang cukup untuk menangani gangguan tidur secara efektif.<\/p>\n Kacang panjang segar menjadi salah satu sumber folat yang sempurna. 100 g kacang panjang memberikan 62 g atau 15% dari kebutuhan harian folat Anda. Mengonsumsi folat yang cukup di masa kehamilan bisa membantu Anda menghindari kelainan tabung saraf.<\/p>\n Kacang panjang menjadi salah satu sumber vitamin A yang sangat baik. Pada 865 IU per 100 g, kacang panjang mempunyai kandungan vitamin A lebih banyak daripada kacang-kacangan lain yang berasal dari keluarga yang sama, seperti kacang lima, fava, dan kacang hijau.<\/p>\n Vitamin A<\/a> menjadi salah satu vitamin yang penting bagi tubuh Anda. Salah satu fungsi utamanya adalah mengembangkan kesehatan mata Anda.<\/p>\n Kacang panjang memiliki kandungan serat yang tinggi. Serat berperan penting pada sistem pencernaan manusia, seperti melancarkan sekresi yang bisa membuat Anda terhindar dari berbagai gangguan pencernaan, seperti sembelit atau bahkan penyakit lain yang lebih serius, misalnya kanker usus besar.<\/p>\n Serat pada kacang panjang tersedia dalam bentuk pektin, sejenis serat larut yang berperan penting dalam membantu mempertahankan gula darah dan metabolisme lemak pada tingkat normal.<\/p>\n Kandungan vitamin K, magnesium, kalsium, dan mangan yang ada di dalam kacang panjang sangat baik untuk memelihara kesehatan tulang dan mempertahankan kekuatannya hingga Anda berusia lanjut.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>10 Manfaat Anggur Merah Bagi Kesehatan<\/a><\/p>\nSumber<\/span> DrHealthBenefits.com. 59 Health Benefits of Yard Long Beans for A Better Life. www.drhealthbenefits.com<\/span><\/p>\n Health Benefits times.com. Yardlong Bean \u2013 Vigna Unguiculata Subsp. Sesquipedalis<\/a>. www.healthbenefitstimes.com<\/span><\/p>\n Nutrition And You.Com. (2019). Yard Long Beans Nutrition Facts<\/a>. www.nutrition-and-you.com<\/span><\/p>\n1. Mencegah Diabetes<\/strong><\/h3>\n
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung<\/strong><\/h3>\n
3. Menurunkan Asam Urat<\/strong><\/h3>\n
4. Menyingkirkan Radikal Bebas<\/strong><\/h3>\n
5. Bermanfaat untuk Kesehatan Kulit<\/strong><\/h3>\n
6. Mencegah Osteoporosis<\/strong><\/h3>\n
7. Baik untuk Diet<\/strong><\/h3>\n
8. Meningkatkan Kualitas Tidur<\/strong><\/h3>\n
9. Kehamilan yang Sehat\u00a0<\/strong><\/h3>\n
10. Meningkatkan Kesehatan Mata<\/strong><\/h3>\n
11. Mengembangkan Kualitas Pencernaan<\/strong><\/h3>\n
12. Menjaga Kesehatan Tulang<\/strong><\/h3>\n