{"id":16096,"date":"2021-07-15T20:37:32","date_gmt":"2021-07-15T13:37:32","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=16096"},"modified":"2022-12-20T17:08:58","modified_gmt":"2022-12-20T10:08:58","slug":"apakah-gigi-gingsul-harus-dicabut-berikut-penjelasannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/apakah-gigi-gingsul-harus-dicabut-berikut-penjelasannya\/","title":{"rendered":"Apakah Gigi Gingsul Harus Dicabut? Berikut Penjelasannya!"},"content":{"rendered":"
Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 17 Desember 2022<\/p>\n <\/p>\n Gigi gingsul merupakan salah satu maloklusi gigi, sebuah istilah umumnya digunakan oleh dokter gigi yang berarti gigi tidak selaras seperti seharusnya. Kebanyakan orang mengalami gigi gingsul dan merupakan salah satu masalah penampilan, yang berarti beberapa orang tidak suka cara gigi mereka terlihat.<\/p>\n Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan gigi, ketika maloklusi parah bahkan dapat menyebabkan masalah dengan makan atau bicara. Anda yang memiliki gigi gingsul dapat berkonsultasi ke dokter gigi umum. Ortodontis adalah dokter gigi yang memiliki pelatihan khusus dalam memperbaiki dan mencegah gigi tidak teratur. Perawatan ortodontik dapat memperbaiki gigi dan rahang, sehingga dapat membantu Anda merasa lebih baik tentang penampilan Anda.<\/p>\n Baca Juga:<\/strong> Kenali Anatomi Gigi, Fungsi dan Cara Menjaga Kesehatannya<\/a><\/p>\n Maloklusi biasanya terjadi karena faktor keturuan. Maka penyakit ini dapat diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Ada beberapa kondisi atau kebiasaan yang dapat mengubah bentuk dan struktur rahang Anda, sebagai berikut:<\/p>\n Gejala-gejala maloklusi berbeda tergantung pada klasifikasinya, gejala gangguan mungkin ringan atau berat. Gejala khas maloklusi meliputi:<\/p>\n Maloklusi gigi biasanya terdiagnosa melalui pemeriksaan gigi rutin. Dokter gigi akan memeriksa gigi Anda dan menggunakan sinar-X gigi untuk menentukan apakah gigi Anda selaras dengan benar. Jika dokter gigi Anda mendeteksi maloklusi, mereka akan mengklasifikasikannya dengan jenis dan keparahannya. Ada tiga kelas utama maloklusi:<\/p>\n Kebanyakan orang dengan gigi gingsul ringan tidak akan memerlukan perawatan. Namun, dokter gigi Anda dapat merujuk Anda ke ortodontis jika gingsul yang Anda miliki terasa mengganggu.<\/p>\n Tergantung pada jenis maloklusi Anda, Ortodontis Anda dapat merekomendasikan berbagai perawatan. Ini dapat mencakup:<\/p>\n Perawatan untuk kondisi ini juga dapat menyebabkan beberapa komplikasi, antara lain:<\/p>\n Perawatan dan pengobatan yang tepat untuk memperbaiki gigi gingsul harus ditentukan oleh dokter gigi secara individual. Beberapa faktor yang dipertimbangkan termasuk usia, kesehatan secara keseluruhan, riwayat medis, serta tingkat keparahan kondisi tersebut. Perawatan gigi gingsul sering kali dilakukan secara bertahap, sehingga sangat perlu diperhitungkan terhadap berbagai modalitas pengobatan termasuk prosedur dan terapi yang akan Anda jalani.<\/p>\n Mencegah gigi gingsul tentunya akan sulit karena sebagian besar kasus maloklusi adalah turun temurun. Namun, pertumbuhan rahang dan gigi Anda juga dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Dengan membatasi anak Anda dalam penggunaan dot dan botol dapat membantu mengurangi perubahan dalam perkembangan rahang, dan anak-anak juga harus didorong untuk tidak membiasakan ngempeng atau menghisap ibu jari sedini mungkin. Deteksi awal terhadap gigi gingsul juga dapat membantu mengurangi tingkat keparahan perawatan.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Prosedur Pencabutan Gigi Bungsu dan Efek Sampingnya<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Penyebab<\/h3>\n
\n
Gejala<\/h3>\n
\n
Mendiagnosis dan Mengklasifikasikan<\/h3>\n
\n
Perawatan<\/h3>\n
\n
\n
Pencegahan<\/h3>\n