{"id":15903,"date":"2021-07-11T19:54:41","date_gmt":"2021-07-11T12:54:41","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=15903"},"modified":"2021-07-11T19:54:41","modified_gmt":"2021-07-11T12:54:41","slug":"apa-perbedaan-virus-sars-dan-covid-19","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/apa-perbedaan-virus-sars-dan-covid-19\/","title":{"rendered":"Apa Perbedaan Virus SARS dan Covid-19?"},"content":{"rendered":"

Penulis: Meimei | Editor: Opie<\/p>\n

Beberapa waktu belakangan, dunia disibukkan akibat adanya pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.<\/p>\n

Penyebarannya virus ini begitu masif dengan efek yang mematikan.<\/p>\n

Virus Corona, akar penyebab masalah ini, menyebar melalui udara ketika kita berinteraksi dengan manusia lainnya.<\/p>\n

Sebenarnya ini bukanlah kali pertama jenis virus ini muncul di dunia, namun kali ini efeknya lebih berbahaya dibandingkan penyebaran virus terdahulu.<\/p>\n

Istilah Corona Virus sendiri pertama kali dikenal dunia ketika terjadi wabah sindrom pernapasan akut, yang lebih sering disebut sebagai SARS (severe acute respiratory syndrome<\/em>) di sejumlah negara pada tahun 2003 lalu.<\/p>\n

Virus penyebab SARS ini diidentifikasikan sebagai sebagai SARS-CoV, sedangkan virus penyebab COVID-19 dikenal sebagai SARS-CoV-2.<\/p>\n

Walaupun memiliki nama yang hampir serupa, namun terdapat perbedaan mendasar antara kedua jenis penyakit ini.<\/p>\n

Apa itu Coronavirus?<\/strong><\/h3>\n

SARS-CoV-2 alias virus penyebab Covid-19 adalah varian baru dari coronavirus<\/em> yang sedang berusaha diberantas oleh ilmuwan dan ahli kesehatan di berbagai belahan dunia.<\/p>\n

Sebenarnya keluarga virus ini sangat beragam dengan variasi inang yang sangat banyak.<\/p>\n

Meski demikian, kelelawar merupakan salah satu makhluk hidup yang menjadi inang dengan varian Corona terbanyak.<\/p>\n

Corona berarti \u201cmahkota\u201d dalam bahasa Latin, sesuai dengan bentuknya yang memiliki bentuk runcing di permukaannya jika dilihat di bawah mikroskop. Umumnya, virus ini hanya menyebabkan penyakit pernapasan ringan bagi manusia seperti halnya flu biasa.<\/p>\n

Sayangnya, jenis virus baru mulai bermunculan seiring berkembangnya coronavirus<\/em> pada hewan yang memiliki kemampuan menularkan penyakitnya kepada manusia.<\/p>\n

Hal ini disebut dengan penularan zoonosis yang menyebabkan penyakit berbahaya. Penyebabnya adalah sistem imun manusia yang belum terbiasa menghadapi virus jenis baru tersebut.<\/p>\n

Ada beberapa penyakit serius yang telah tercipta akibat perubahan virus ini antara lain:<\/p>\n