{"id":14985,"date":"2021-06-18T17:02:56","date_gmt":"2021-06-18T10:02:56","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=14985"},"modified":"2023-02-16T22:36:09","modified_gmt":"2023-02-16T15:36:09","slug":"ketahui-penyakit-aneurisma-aorta-dan-pengobatannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-penyakit-aneurisma-aorta-dan-pengobatannya\/","title":{"rendered":"Ketahui Penyakit Aneurisma Aorta dan Pengobatannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 4 Februari 2023<\/p>\n <\/p>\n Aneurisma aorta adalah pembesaran atau penonjolan abnormal yang terjadi pada dinding pembuluh darah utama (aorta) yang membawa darah dari jantung ke tubuh Anda. Aorta adalah arteri terbesar pada tubuh dan merupakan pembuluh darah yang kaya akan oksigen yang membawa darah dari jantung ke seluruh bagian tubuh. Letaknya yang paling umum adalah perut. Aneurisma aorta dapat mengalami ruptur atau pecah, sehingga menyebabkan kehilangan darah dan kematian.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>7 Gangguan yang Bisa Menyerang Sistem Peredaran Darah<\/a><\/p>\n Tonjolan dapat berbentuk sebagai berikut:<\/p>\n Penyakit ini dapat muncul ketika dinding aorta menjadi lemah. Hal ini dapat terjadi seiring waktu sebagai akibat dari penyakit dan kondisi yang cenderung mempengaruhi semua pembuluh darah pada tubuh, bukan hanya aorta.<\/p>\n Kelemahan aorta menyebabkan penonjolan yang mengakibatkan pecah atau pembekuan darah. Tekanan fisik aneurisma pada organ di dekatnya dapat menghasilkan beberapa gejala yang dapat terdeteksi, sedangkan kehilangan darah akibat pecahnya aneurisma menyebabkan masalah yang lebih parah dan mengancam jiwa.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Sistem Peredaran Darah pada Manusia<\/a><\/p>\n Sejauh ini, merokok merupakan faktor risiko utamanya. Seorang perokok mempunyai risiko peningkatan lima kali lipat terkait dengan penyakit ini dibandingkan dengan orang yang bukan perokok. Berikut adalah beberapa faktor risiko lain yang dapat menyebabkan kondisi ini:<\/p>\n Tidak mudah untuk memperkirakan apakah aneurisma aorta akan pecah. Gejala yang muncul akan memburuk, pembesaran aneurisma, serta adanya pendarahan saat melakukan pemeriksaan dan menunjukkan kemungkinan peningkatan terjadinya pecah atau bocor. Perubahan ekstrim pada infeksi parah atau tekanan darah dapat meningkatkan kemungkinan aneurisma aorta mengalami ruptur.<\/p>\n Jika telah mengetahui bahwa Anda memiliki penyakit ini, dokter akan menganjurkan jalur pengobatan terbaik. Dua pendekatan untuk aneurisma termasuk operasi bedah dan mencegah pecah atau pemantauan dari waktu ke waktu secara berhati-hati. Sebagian besar, keputusan ini akan bergantung pada perkiraan kemungkinan aneurisma Anda akan pecah dan perkiraan risiko dari operasi.<\/p>\n Kemungkinan pecahnya sangat bergantung pada dua faktor, yaitu ukuran aneurisma dan tingkat pertumbuhannya. Ukurannya dianggap sebagai indikator terbaik dari risiko ruptur dan dapat diukur dengan tes ultrasound, CT scan, atau MRI.<\/p>\n Pengobatannya mencakup sekelompok spesialis dalam bidang kardiologi, bedah jantung, bedah dan pengobatan vaskular, anestesi kardiotoraks, CT scan kardiovaskular, oftalmologi, dan bedah ortopedi. Para dokter tersebut ahli dalam pengujian genetik dan diagnostik, manajemen medis, prosedur bedah dan endovaskular.<\/p>\n Dokter-dokter ahli tersebut berdedikasi untuk memberikan perawatan kepada Anda yang menderita semua jenis penyakit aorta. Operasi bedah dianggap sebagai prosedur besar untuk kondisi ini. Namun, setelah melakukan pembedahan, kebanyakan orang memiliki hasil yang baik dan aneurisma aorta pada mereka tidak mengalami ruptur.<\/p>\n Pecah atau bocornya aneurisma aorta merupakan kondisi yang dapat mengakibatkan kematian dan seringkali tidak menimbulkan gejala. Jika Anda atau orang terdekat pulih dari aneurisma aorta yang pecah, pemulihan ini akan memakan waktu dan mungkin ada dampak jangka panjang dari pecahnya aneurisma aorta.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Pahami Aneurisma Aorta Abdominalis, Pemicu Perut Berdenyut<\/a><\/p>\nSumber<\/span>\n
Penyebab Aneurisma Aorta<\/h3>\n
Faktor risiko utama<\/h4>\n
\n
Faktor risiko pecahnya aneurisma aorta<\/h4>\n
Pengobatan<\/h3>\n