{"id":14609,"date":"2021-06-05T19:48:29","date_gmt":"2021-06-05T12:48:29","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=14609"},"modified":"2022-12-05T22:22:07","modified_gmt":"2022-12-05T15:22:07","slug":"cara-menenangkan-bayi-menangis","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/","title":{"rendered":"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis"},"content":{"rendered":"

Penulis: Emy | Editor: Atsa<\/p>\n

Ditinjau oleh: <\/span>dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/span><\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 29 November 2022<\/span><\/p>\n

Sangat normal bagi bayi yang baru lahir untuk menangis selama 2-3 jam sehari selama 3 bulan pertama sejak lahir. Meski si kecil tidak akan menangis dalam waktu yang lama, tapi secara naluriah orang tua pasti ingin menenangkannya.<\/span><\/p>\n

Bayi menangis bisa disebabkan karena lapar, haus, mengantuk, atau suhu ruangan yang membuat bayi tidak nyaman. Jika tangisan bayi bukan disebabkan hal-hal tersebut, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:<\/span><\/p>\n

1. Gunakan Ayunan Bayi<\/b><\/h3>\n

Buat bayi Anda bergerak dan mereka mungkin langsung tidur.l dengan tenang. Baringkan bayi Anda dalam ayunan bayi. Goyangkan secara perlahan untuk membuat bayi merasa nyaman dan tenang.<\/span><\/p>\n

Anda juga bisa menggunakan ayunan bayi elektrik untuk memudahkan. Namun, jika tidak memiliki ayunan bayi, Anda juga bisa menggendong bayi dengan gerakan perlahan mengayun-ayun bayi.<\/span><\/p>\n

2. Ubah Pemandangan<\/b><\/h3>\n

Bayi juga bisa merasakan stres sehingga ia rewel. Saat itu terjadi, memindahkan bayi ke lingkungan yang berbeda mungkin bisa membantu.\u00a0<\/span><\/p>\n

Jika bayi menangis saat dikamar dan menggendong atau mengayunkan bayi saja tidak cukup. Maka pergi dari kamar bayi ke teras atau ruang keluarga kadang-kadang cukup untuk membuatnya berhenti menangis.<\/span><\/p>\n

Cara ini sering berhasil karena lokasi baru membuat bayi lebih fokus memperhatikan sekeliling\u00a0 dan ini membantu mengubah suasana hatinya.<\/span><\/p>\n

3. Siapkan Hiburan<\/b><\/h3>\n

Terkadang sebagian bayi bisa menangis pada waktu yang sama setiap hari. Berikan bayi Anda tontonan edukatif sesuai usia, jika acara tertentu cocok untuk membuat bayi Anda tenang, tertawa dan bergembira, maka nyalakan acara tersebut setiap waktu rewel bayi. Cara ini bisa membantu menenangkan bayi selama waktu rewelnya.<\/span><\/p>\n

Tertawa bermanfaat bagi siapa saja yang terguncang oleh emosi yang tidak nyaman. Itu membuat siapapun (termasuk bayi) keluar dari perasaan yang membuat stres atau cemas.<\/span><\/p>\n

Anda juga bisa menyediakan alternatif seperti mainan atau bacaan edukatif. Kedua alternatif ini sangat baik dilakukan sebagai pilihan jika orang tua memiliki waktu bersama anak saat waktu tantrum.<\/span><\/p>\n

Baca Juga:<\/strong>\u00a0Kenali Kemampuan Kognitif Anak dan Perkembangannya<\/a><\/p>\n

4. Pijat Bayi<\/b><\/h3>\n

Pijatan menenangkan dapat membuat bayi merasa lebih nyaman. Banyak bayi menyukai kontak kulit-ke-kulit. Dan penelitian menunjukkan bayi yang dipijat tampaknya lebih jarang menangis dan tidur lebih nyenyak.\u00a0<\/span><\/p>\n

Buka pakaian bayi Anda dan pijat lembut pada kaki, lengan, punggung, dada, dan wajah mereka. Ini juga bisa menenangkan bayi. Pastikan Anda menggunakan lotion khusus bayi yang aman dan diakui BPOM untuk membantu proses peminatan.<\/span><\/p>\n

5. Bantu Bayi Bersendawa<\/b><\/h3>\n

Bayi yang menangis dapat menelan banyak udara, sehingga bisa membuat mereka kembung dan membuat tangisan mereka semakin parah.\u00a0<\/span><\/p>\n

Bantu bayi bersendawa dengan pukulan lembut di punggung mereka. Gendong bayi dengan kepala bayi di atas bahu Anda, atau dudukkan mereka di pangkuan Anda sambil menopang dadanya dengan salah satu lengan Anda, dan tangan satunya menepuk pelan punggung bayi.<\/span><\/p>\n

6. Kunjungi Dokter Anak<\/b><\/h3>\n

Jika Anda khawatir tentang tangisan bayi Anda, bawalah ke dokter. Dokter anak Anda dapat memberi Anda panduan dan menyelidiki jika ada penyebab medis apa pun.<\/span><\/p>\n

Baca Juga:<\/b>\u00a0Memahami Lebih Jauh tentang Kolik pada Bayi<\/a><\/span><\/p>\n

Sumber<\/span>

<\/span><\/p>\n

Healthy Children. (2016). <\/span>How to Calm a Fussy Baby: Tips for Parents & Caregivers<\/span><\/a>. www.healthychildren.org<\/span><\/span><\/p>\n

Parents. (2020). <\/span>11 Genius Ways to Make a Baby Stop Crying<\/span><\/a>. www.parents.com<\/span><\/span><\/p>\n

Grow by WebMD. (2021). <\/span>10 Tips to Soothe Your Crying Baby<\/span><\/a>. www.webmd.com<\/span><\/span><\/p>\n<\/div>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Penulis: Emy | Editor: Atsa Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari\u00a0 Terakhir ditinjau: 29 November 2022 Sangat normal bagi bayi yang baru lahir untuk menangis selama 2-3 jam sehari selama 3 bulan pertama sejak lahir. Meski si kecil tidak akan menangis dalam waktu yang lama, tapi secara naluriah orang tua pasti ingin menenangkannya. Bayi menangis bisa…<\/p>\n

Read More<\/a><\/div>\n","protected":false},"author":3,"featured_media":14610,"comment_status":"closed","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[700],"tags":[498,2910,954,1002,723,494],"yoast_head":"\n6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"id_ID\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Gayasehatku\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2021-06-05T12:48:29+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2022-12-05T15:22:07+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/06\/D829CE31-C16D-4741-82BC-7643E947FF2D.png\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"764\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"401\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/png\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"atsa\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Ditulis oleh\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"atsa\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Estimasi waktu membaca\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 menit\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/\",\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/\",\"name\":\"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#website\"},\"datePublished\":\"2021-06-05T12:48:29+00:00\",\"dateModified\":\"2022-12-05T15:22:07+00:00\",\"author\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/86315356c8377a0038609213dc60b80d\"},\"description\":\"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"id\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/\"]}]},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Home\",\"item\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#website\",\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/\",\"name\":\"Gayasehatku\",\"description\":\"Gaya sehat merupakan kunci kebahagiaan hidup anda\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"id\"},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/86315356c8377a0038609213dc60b80d\",\"name\":\"atsa\",\"image\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"id\",\"@id\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/image\/\",\"url\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8baf76c02395fc9a1d5b348ceeda6fd7?s=96&d=mm&r=g\",\"contentUrl\":\"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8baf76c02395fc9a1d5b348ceeda6fd7?s=96&d=mm&r=g\",\"caption\":\"atsa\"},\"url\":\"https:\/\/gayasehatku.com\/author\/atsa\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku","description":"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/","og_locale":"id_ID","og_type":"article","og_title":"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku","og_description":"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:","og_url":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/","og_site_name":"Gayasehatku","article_published_time":"2021-06-05T12:48:29+00:00","article_modified_time":"2022-12-05T15:22:07+00:00","og_image":[{"width":764,"height":401,"url":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/06\/D829CE31-C16D-4741-82BC-7643E947FF2D.png","type":"image\/png"}],"author":"atsa","twitter_card":"summary_large_image","twitter_misc":{"Ditulis oleh":"atsa","Estimasi waktu membaca":"3 menit"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/","url":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/","name":"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis - Gayasehatku","isPartOf":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#website"},"datePublished":"2021-06-05T12:48:29+00:00","dateModified":"2022-12-05T15:22:07+00:00","author":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/86315356c8377a0038609213dc60b80d"},"description":"Jika tangisan bayi bukan disebabkan lapar, haus, atau kondisi medis, coba ikuti cara-cara berikut untuk menenangkan bayi yang menangis:","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/#breadcrumb"},"inLanguage":"id","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/"]}]},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/cara-menenangkan-bayi-menangis\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Home","item":"https:\/\/gayasehatku.com\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"6 Cara Menenangkan Bayi yang Menangis"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#website","url":"https:\/\/gayasehatku.com\/","name":"Gayasehatku","description":"Gaya sehat merupakan kunci kebahagiaan hidup anda","potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/gayasehatku.com\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"id"},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/86315356c8377a0038609213dc60b80d","name":"atsa","image":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"id","@id":"https:\/\/gayasehatku.com\/#\/schema\/person\/image\/","url":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8baf76c02395fc9a1d5b348ceeda6fd7?s=96&d=mm&r=g","contentUrl":"https:\/\/secure.gravatar.com\/avatar\/8baf76c02395fc9a1d5b348ceeda6fd7?s=96&d=mm&r=g","caption":"atsa"},"url":"https:\/\/gayasehatku.com\/author\/atsa\/"}]}},"jetpack_sharing_enabled":true,"jetpack_featured_media_url":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-content\/uploads\/2021\/06\/D829CE31-C16D-4741-82BC-7643E947FF2D.png","_links":{"self":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14609"}],"collection":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/3"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=14609"}],"version-history":[{"count":2,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14609\/revisions"}],"predecessor-version":[{"id":34045,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/14609\/revisions\/34045"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/14610"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=14609"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=14609"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/gayasehatku.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=14609"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}