{"id":14076,"date":"2021-05-18T20:58:22","date_gmt":"2021-05-18T13:58:22","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=14076"},"modified":"2022-12-29T09:29:42","modified_gmt":"2022-12-29T02:29:42","slug":"waspadai-penyebab-abses-anus-dan-gejalanya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspadai-penyebab-abses-anus-dan-gejalanya\/","title":{"rendered":"Waspadai Penyebab Abses Anus dan Gejalanya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Fajar | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 27 Desember 2022<\/p>\n

 <\/p>\n

Abses anus merupakan sebuah kondisi adanya benjolan berisi nanah pada area dekat anus. Penyakit ini menyebabkan Anda kesulitan duduk atau buang air besar.<\/p>\n

Sembilan puluh persen abses adalah akibat dari infeksi akut pada kelenjar internal anus. Kadang-kadang, bakteri, kotoran, atau benda asing dapat menyumbat kelenjar anus dan masuk ke dalam jaringan di sekitar anus. Bakteri ini yang kemudian menyebabkan abses.<\/p>\n

Sebanyak 40 persen penderita abses ini biasanya mengalami komplikasi menjadi fistula anus<\/a>. Fistula anus adalah kondisi terbentuknya saluran abnormal antara kulit dan lokasi abses.<\/p>\n

Jika Anda mengalami abses anus, ada baiknya segera melakukan pengobatan. Pasalnya, penundaan pengobatan dapat menyebabkan kondisi yang semakin memburuk dan komplikasi.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>Fistula Ani: Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatannya<\/a><\/p>\n

Klasifikasi Abses Anus<\/h3>\n

Abses anal diklasifikasikan berdasarkan lokasinya. Lokasi ini berkaitan dengan struktur yang menyusun dan mengelilingi anus dan rektum.<\/p>\n

Ada empat klasifikasi abses anus yakni perianal<\/a>, ischioanal, intersphincteric, dan supralevator. Area perianal adalah yang paling umum dan supralevator paling tidak umum.<\/p>\n

Jika salah satu dari jenis abses menyebar sebagian pada sekitar anus atau rektum maka bisa menjadi abses tapal kuda.<\/p>\n

Gejala Abses Anus<\/h3>\n

Nyeri anorektal, bengkak, kemerahan pada kulit, dan demam adalah gejala abses yang paling umum. Dalam beberapa kasus bisa pula terjadi perdarahan rektal.<\/p>\n

Berikut rincian gejala abses anus:<\/p>\n