{"id":13501,"date":"2021-04-30T15:51:08","date_gmt":"2021-04-30T08:51:08","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=13501"},"modified":"2023-04-02T18:08:40","modified_gmt":"2023-04-02T11:08:40","slug":"waspada-kanker-pankreas-ini-gejala-yang-bisa-dialami-penderita","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/waspada-kanker-pankreas-ini-gejala-yang-bisa-dialami-penderita\/","title":{"rendered":"Kanker Pankreas: Penyebab, Gejala, serta Komplikasinya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Heldania | Editor: Handa<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 16 Maret 2023<\/p>\n

 <\/p>\n

Pankreas adalah salah satu organ dalam sistem pencernaan yang letaknya berada di antara perut dan tulang belakang. Kelenjar ini berfungsi menghasilkan enzim yang membantu pencernaan dan hormon glukagon dan insulin yang mengontrol kadar gula darah. Normalnya, sel yang membentuk pankreas membentuk sel baru saat dibutuhkan tubuh, sehingga sel baru terbentuk untuk menggantikan sel mati.<\/p>\n

Namun terkadang, proses ini rusak karena sel-sel baru terbentuk saat tubuh tidak membutuhkannya atau saat sel-sel lama tidak mati saat sel-sel baru terbentuk. Hal ini menyebabkan tubuh kelebihan sel-sel yang kemudian membentuk massa jaringan yang disebut tumor. Sebagian tumor bersifat jinak (tidak dapat menyerang bagian tubuh lain), sedangkan\u00a0 sebagian tumor lainnya bersifat ganas yang disebut kanker.<\/p>\n

Kanker pankreas terjadi saat sel-sel di jaringan pankreas tumbuh di luar kendali dan menyebar ke jaringan dan organ lain. Kanker pankreas sering menyebar ke hati, dinding perut, paru-paru, tulang atau kelenjar getah bening. Kanker yang tumbuh di jaringan pankreas ini bisa menyerang semua orang, namun umum terjadi pada mereka yang berumur di atas 55 tahun.<\/p>\n

Jenis Kanker Pankreas<\/h3>\n

Jenis kanker pankreas ditentukan berdasarkan jenis tumornya. Ada dua jenis tumor pankreas, yaitu tumor eksokrin dan neuroendokrin (endokrin). Penting untuk mengetahui jenis tumor karena setiap jenis menimbulkan gejala dan membutuhkan pengobatan yang berbeda.<\/p>\n