Penulis: Dita | Editor: Atsa<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 10 Agustus 2020<\/p>\n <\/p>\n Bersendawa atau yang dalam istilah kesehatan disebut eruktasi merupakan hal biasa terjadi, terutama ketika kita selesai makan. Sama seperti flatus (kentut), bersendawa terjadi saat tubuh ingin mengeluarkan gas berlebih.<\/span><\/p>\n Bersendawa sebenarnya adalah hal yang normal. Tapi ketika frekuensinya terlalu sering disertai nyeri, perut kembung dan rasa tidak nyaman yang mengganggu aktivitas sehari-hari, Anda patut waspada. Sendawa berlebih ternyata bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan terutama pencernaan Anda.<\/span><\/p>\n Berapa kali sendawa itu bisa dikatakan sering? Rabia De Latour, MD, ahli gastroenterologi dan endoskopi lanjut di Sekolah Kesehatan, Universitas New York mengatakan, \u201cJika Anda bersendawa sampai itu terasa mengganggu dan terjadi lebih dari 3 hari dalam seminggu, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.\u201d<\/span><\/p>\n Baca Juga :<\/strong>\u00a06 Makanan Penyebab Perut Kembung<\/a><\/p>\n Ketika kita menelan makanan, ia akan melewati kerongkongan yang disebut esophagus<\/em> kemudian masuk ke perut. Di dalam perut, tubuh kita aka \u00a0menggunakan asam, bakteri dan bahan kimia yang disebut enzim untuk memecahnya menjadi nutrisi yang digunakan sebagai sumber energi.<\/span><\/p>\n Jika Anda menelan udara bersama makanan itu, atau meminum minuman bersoda yang mengandung gelembung, gas-gas itu bisa naik lagi ke kerongkongan. Inilah yang kita kenal dengan istilah sendawa.<\/span><\/p>\n Minuman bersoda merupakan alasan paling umum yang menyebabkan seseorang bersendawa. Tapi biasanya, gas yang terbawa oleh minuman bersoda ini tidak masuk sampai ke perut. Gas ini hanya tertahan di esofagus sebelum akhirnya keluar menjadi sendawa.<\/span><\/p>\n Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sendawa yang terjadi lebih dari 3 hari dalam seminggu atau sampai mengganggu aktivitas itu wajib diwaspadai. Pakar kesehatan menyebut bahwa sendawa berlebih adalah pertanda adanya masalah serius pada pencernaan Anda. Apalagi jika disertai dengan gejala lanjutan sebagai berikut :<\/span><\/p>\n Jika tiba-tiba Anda bersendawa disertai mual dan muntah, kondisi ini bisa saja karena gas yg dikeluarkan terlalu banyak sehingga makanan ikut keluar. <\/span>Selain itu, bersendawa disertai muntah juga menjadi gejala penyakit asam lambung, intoleransi makanan, konsumsi makanan pemicu gas, flu perut, infeksi bahkan kanker.<\/span><\/p>\n Kembung sebenarnya tidak selalu jadi pertanda adanya masalah kesehatan yang serius. Ini bisa jadi karena Anda mengalami sindrom iritasi usus, intoleransi laktosa atau sekadar terlalu banyak menelan udara.<\/span><\/p>\n Tapi jika kembung sampai terasa menyakitkan diikuti sendawa terus-menerus, dan mual segera periksakan diri Anda ke unit kesehatan terdekat.<\/span><\/p>\n Ketika Anda bersendawa terus menerus setelah makan, Anda akan merasakan asamnya cairan perut di kerongkongan dan dada seperti terbakar.<\/span><\/p>\n Jika ini terjadi, Anda mungkin mengalami refluks gastroesofagus atau biasa kita kenal dengan sebutan tukak lambung. Jika asam perut terus menerus naik ke kerongkongan, ini bisa menjadi gejala awal munculnya kanker dan harus diwaspadai.<\/span><\/p>\n Turunnya bobot tubuh secara drastis diiringi dengan kebiasaan bersendawa adalah tanda lain adanya penyumbatan usus. <\/span>Jika penurunan terjadi perlahan-lahan padahal Anda tidak diet atau berolahraga keras, bisa berarti tubuh tidak mampu mencerna makanan dengan baik.<\/span><\/p>\n Periksakan diri ke dokter untuk menemukan adanya kondisi penyakit khusus seperti IBS (<\/span>Irritable Bowel Syndrom<\/span><\/i>), Crohn atau alergi makanan.\u00a0 Terutama j<\/span>ika bersendawa muncul bersama dengan masalah pencernaan lain, seperti diare, sembelit dan buang angin, itu bisa jadi pertanda adanya masalah dasar seperti IBS, intoleransi laktosa atau alergi makanan.<\/span><\/p>\n Baca Juga :<\/strong>\u00a0Daftar Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita Maag<\/a><\/p>\n Sendawa berlebih ternyata ada hubungannya dengan enzim dalam tubuh. Agar pencernaan berjalan dengan baik, perut kita dibantu oleh beberapa jenis enzim. Enzim-enzim pencernaan itu tersebar mulai dari mulut, lambung, pankreas hingga usus. Kekurangan salah satu dari enzim-enzim ini bisa mengakibatkan masalah pencernaan.<\/span><\/p>\n Kurangnya pasokan enzim ini akan memunculkan gas berlebih di dalam perut. Akibatnya Anda akan merasa kembung terutama setelah makan. Untuk mengeluarkan gas berlebih ini, tubuh kita bereaksi dengan buang angin melalui mulut (sendawa) atau melalui anus yakni dengan cara flatus (kentut).<\/span><\/p>\n Masalah enzim pencernaan ini bisa muncul akibat pola makan yang tidak sehat. Kebiasaan jarang makan, terlalu sedikit mengonsumsi kalori hingga makanan yang nutrisinya rendah bisa memicu masalah enzim. Selain itu faktor usia juga bisa menjadi salah satu penyebabnya karena semakin tua seseorang, semakin berkurang produksi enzim di dalam tubuh.<\/span><\/p>\n Jika Anda mengalami masalah sendawa berlebihan yang mengganggu, tidak ada salahnya waspada. Lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan penyebab dan mendapatkan penanganan terbaik.<\/span><\/p>\n Baca Juga :<\/strong>\u00a0Manfaat Probiotik Bagi Kesehatan Tubuh<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Today (2016). Burping Too Much? 5 Surprising Things Your Body May Be Trying to Tell You<\/a>. www.today.com<\/span> Penulis: Dita | Editor: Atsa Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida Terakhir ditinjau: 10 Agustus 2020 Bersendawa atau yang dalam istilah kesehatan disebut eruktasi merupakan hal biasa terjadi, terutama ketika kita selesai makan. Sama seperti flatus (kentut), bersendawa terjadi saat tubuh ingin mengeluarkan gas berlebih. Bersendawa sebenarnya adalah hal yang normal. Tapi ketika frekuensinya terlalu…<\/p>\nBagaimana Sendawa Bisa Terjadi?<\/b><\/h3>\n
Kapan Sendawa Harus Ditanggapi dengan Serius?<\/b><\/h3>\n
1. Mendadak Muntah<\/strong><\/h4>\n
2. Kembung<\/strong><\/h4>\n
3. Kerongkongan Terasa Seperti Terbakar<\/strong><\/h4>\n
4. Terjadi Penurunan Berat Badan yang Tidak Diinginkan<\/h4>\n
Hubungan Bersendawa dengan Enzim Pencernaan<\/b><\/h3>\n
\nWomen\u2019s Health (2018). 6 Signs Your Excessive Burping Might Not Be Totally Normal<\/a>. www.womenshealthmag.com<\/span>
\nMayo Clinic (2020). Belching, Intestinal Gas And Bloating: Tips for Reducing Them<\/a>. www.mayoclinic.com<\/span>
\nWebmd (2019). Why Am I Burping?<\/a> www.webmd.com<\/span><\/p>\n<\/div>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"