{"id":12999,"date":"2021-04-14T16:13:22","date_gmt":"2021-04-14T09:13:22","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=12999"},"modified":"2021-04-14T16:13:22","modified_gmt":"2021-04-14T09:13:22","slug":"ketahui-dosis-efek-samping-serta-peringatan-digoxin-sebelum-mengonsumsinya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-dosis-efek-samping-serta-peringatan-digoxin-sebelum-mengonsumsinya\/","title":{"rendered":"Ketahui Dosis, Efek Samping, serta Peringatan Digoxin Sebelum Mengonsumsinya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Devita | Editor: Handa<\/p>\n

Digoxin atau glikosida jantung adalah obat yang digunakan untuk membantu mengatasi masalah jantung, seperti detak jantung tidak teratur (aritmia) dan fibrilasi atrium. Bersama dengan obat-obatan lain, digoxin berperan dalam mengatasi gejala gagal jantung. Obat ini hanya bisa dikonsumsi sesuai dengan resep dokter.<\/p>\n

Digoxin ada yang tablet dan cair. Digoxin juga bisa digunakan melalui injeksi, namun cara ini hanya boleh diberikan di rumah sakit. Cara kerja digoxin yaitu dengan memperlambat detak jantung sehingga memudahkan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh.<\/p>\n

Digoxin\u00a0 paling baik diminum pada waktu yang sama setiap hari. Penting untuk mengetahui informasi seputar obat sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya. Berikut ini akan dijelaskan mengenai dosis, efek samping, dan cara menyimpan digoxin:<\/p>\n

Dosis Digoxin<\/h3>\n

Untuk dosis awal, biasanya pasien akan diberikan beberapa tablet digoxin. Selanjutnya dokter Anda akan melakukan tes darah untuk melihat cara kerja digoksin pada tubuh Anda. Dokter kemudian akan merekomendasikan dosis harian. Berikut dosis digoxin harian secara umum, yaitu:<\/p>\n