Penulis: Nia<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. Putri Purnamasari<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 17 Juli 2020<\/p>\n <\/p>\n Bau mulut pastinya membuat Anda tidak percaya diri dan merasa tidak nyaman, terutama saat sedang berbicara dengan orang lain. Meski terlihat sepele, bau mulut juga bisa jadi pertanda adanya gangguan kesehatan pada diri Anda lho<\/em>.<\/span><\/p>\n Perlu Anda ketahui penyebab bau mulut sendiri cukup banyak. Salah satunya disebabkan karena tidak merawat atau membersihkan gigi dan mulut secara rutin. Nah<\/em>, berikut ini beberapa penyebab bau mulut yang mengganggu kenyamanan Anda \u00a0di antaranya:<\/span><\/p>\n Baca Juga :<\/strong> 5 Cara Alami Memutihkan Gigi Secara Mudah dan Praktis<\/a><\/p>\n Apakah Anda menyikat gigi 2 kali sehari? Atau bahkan kurang? Hati-hati karena, sebagian besar bau mulut disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk. Jika Anda tidak membersihkan gigi mulut Anda secara teratur, sisa makanan tetap berada di mulut Anda sehingga bakteri akan menumpuk di gigi Anda sehingga menyebabkan bau mulut. <\/span><\/p>\n Setelah Anda makan makanan tertentu seperti bawang putih, rempah-rempah, buah durian hingga sayur jengkol. Sangat memungkinkan bau mulut terjadi. Sebab, makanan tersebut memiliki wangi yang tajam dan dapat memengaruhi bau napas Anda setiap kali Anda menghembuskan napas <\/span>lho<\/span><\/i>.<\/span><\/p>\n Anda pecinta kopi? Hati-hati ternyata kopi bisa menjadi penyebab bau mulut terjadi <\/span>lho<\/span><\/i>. Karena rasanya yang kuat serta efeknya pada produksi air liur. Kafein menyebabkan menurunnya produksi air liur. Jika lebih sedikit air liur diproduksi maka semakin tinggi bakteri penyebab bau muncul.<\/span><\/p>\n Sama halnya kopi, mengonsumsi alkohol adalah penyebab lain bau mulut <\/span>lho<\/span><\/i>. Jadi semakin sering Anda minum semakin besar kemungkinan Anda mengalaminya. Minum alkohol, terutama dalam kadar yang berlebihan, menyebabkan penurunan produksi air liur, sehingga memicu bakteri penyebab bau untuk berkembang di mulut Anda. <\/span><\/p>\n Makanan manis memang membantu Anda untuk mengembalikan mood yang buruk. Namun Anda perlu membatasi dalam mengonsumsinya, karena rasa manis pada gula dapat menyebabkan bau mulut. \u00a0Bakteri yang secara alami ada di mulut Anda akan memakan gula yang mengubah rasa manis menjadi bau asam. Nah<\/em>, nggak mau kan mood Anda kembali jelek karena bau mulut?<\/span><\/p>\n Baca Juga<\/strong> : 5 Alternatif Pemanis Alami& Buatan Pengganti Gula<\/a><\/p>\n Kebiasaan merokok bisa menyebabkan bau mulut. Karena, asap panas rokok dapat menurunkan kemampuan penciuman dan pengecapan. Asap panas ini pula yang membuat mulut terasa kering. Selain itu, aroma tembakau juga memicu bau mulut khas perokok. Tidak hanya menyebabkan bau mulut saja, ternyata merokok juga menyebabkan masalah kesehatan mulut yang jauh lebih serius lho<\/em>.<\/span><\/p>\n Gangguan pencernaan, sembelit, atau usus yang buruk dapat menyebabkan bau mulut lho<\/em>. Jika Anda sering mengalami mual, bau dari makanan yang baru saja dikonsumsi dapat dengan mudah kembali ke kerongkongan dan keluar dari mulut, sehingga menyebabkan bau mulut.<\/span><\/p>\n Meskipun kebanyakan bau mulut disebabkan oleh bakteri penyebab bau, namun ada sejumlah kondisi kesehatan lain yang mungkin berkontribusi terhadap masalah tersebut. Bau mulut bisa menjadi tanda awal penyakit serius, seperti infeksi saluran pernapasan, amandel, masalah sinus, diabetes, masalah hati dan ginjal, serta gangguan darah tertentu semuanya dapat menyebabkan bau mulut. Dalam beberapa kasus yang jarang, bau mulut bisa menjadi tanda kanker atau kondisi serius lainnya seperti gangguan metabolisme pada tubuh.<\/span><\/p>\n Itulah penyebab bau mulut bisa terjadi. Namun anda tidak perlu khawatir, pasalnya menghilangkan bau mulut sekaligus menjaga agar gigi dan gusi anda tetap sehat cukup mudah lho<\/em>. Simak berikut ini bagaimana cara menghilangkan bau mulut agar terasa segar dan bersih:\u00a0<\/span><\/p>\n Pastikan untuk menyikat setidaknya minimal dua kali sehari, terlebih setelah makan dengan menggunakan pasta gigi. Selain itu Anda bisa menggunakan benang gigi untuk mengurangi penumpukan partikel makanan dan plak dari sela-sela gigi. Sebab menyikat hanya membersihkan sekitar 60 persen permukaan gigi.<\/span><\/p>\n Tidak jarang seseorang lupa membersihkan lidahnya. Padahal bakteri, makanan, dan sel-sel mati umumnya menumpuk di lidah, terutama pada perokok atau mereka yang mulutnya sangat kering. Anda bisa menggunakan Scraper<\/em> lidah atau menggosoknya menggunakan sikat gigi yang berbulu lembut. <\/span><\/p>\n Minumlah banyak air putih. Hindari alkohol dan tembakau, sebab keduanya menyebabkan mulut kering. Jika mulut Anda kering secara kronis, segera temui dokter agar diberikan resep obat yang merangsang aliran air liur.<\/span><\/p>\n Kurangilah atau hindarilah mengonsumsi makanan minuman yang berbau tajam seperti buah durian, jengkol, pete, kopi, jamu yang menyebabkan bau mulut. Kurangi juga konsumsi makanan manis ya!<\/span><\/p>\n Menggunakan obat kumur mampu menghilangkan bau mulut dan menyegarkan aroma napas Anda karena rasa mint yang terkandung di dalamnya. Selain itu, obat kumur juga bisa memberi perlindungan ekstra dalam menyingkirkan bakteri penyebab bau mulut.\u00a0<\/span>Anda bisa menggunakan obat kumur yang banyak dijual di pasaran ya!<\/span><\/p>\n Jika bau napas tetap ada meskipun Anda sudah mencoba cara di atas, disarankan agar Anda mengunjungi dokter untuk memeriksakan lebih lanjut apakah ada hubungannya dengan gangguan kesehatan lain. <\/span><\/p>\nSumber<\/span> Listerine. Causes of Bad Breath<\/a>. <\/span>www.listerine.com<\/span><\/span><\/p>\n Medicalnewstoday. (2018). Everything you need to know about bad breath. <\/a><\/span>www.medicalnewstoday.com<\/span><\/span><\/p>\n Mayoclinic. (2018). Diagnosis and Treatment Bad Breath<\/a>. www.mayoclinic.com <\/span><\/p>\n1. Tidak Membersihkan gigi secara rutin<\/strong><\/h3>\n
2. Mengonsumsi Makanan Berbau Tajam<\/strong><\/h3>\n
3. Kopi<\/strong><\/h3>\n
4. Alkohol<\/strong><\/h3>\n
5. Mengonsumsi Makanan Manis Berlebih<\/strong><\/span><\/h3>\n
6. Merokok<\/strong><\/h3>\n
7. Masalah Pencernaan<\/strong><\/h3>\n
8. Penyebab Lainnya<\/strong><\/h3>\n
1. Rajin Membersihkan Gigi<\/strong><\/h3>\n
2. Menggosok Lidah<\/strong><\/h3>\n
3. Hindari Mulut Kering<\/strong><\/h3>\n
4. Menghindari atau Mengurangi Makanan atau Minuman yang Berbau Tajam<\/strong><\/h3>\n
5.\u00a0Gunakan Obat Kumur<\/strong><\/h3>\n