{"id":12518,"date":"2021-03-28T19:50:22","date_gmt":"2021-03-28T12:50:22","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=12518"},"modified":"2022-11-18T04:06:43","modified_gmt":"2022-11-17T21:06:43","slug":"pegal-linu","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/pegal-linu\/","title":{"rendered":"Penyebab dan Cara Ampuh Hilangkan Pegal Linu"},"content":{"rendered":"

Penulis: Emy | Editor: Atsa<\/p>\n

Ditinjau oleh: <\/span>dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/span><\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 6 November 2022<\/span><\/p>\n

Rasa kaku otot atau pegal terjadi ketika otot Anda terasa tegang dan Anda merasa lebih sulit untuk bergerak daripada biasanya. Pegal linu biasanya terjadi setelah olahraga atau terlalu banyak aktivitas fisik yang berat, misalnya angkat beban.<\/span><\/p>\n

Anda juga mungkin mengalami pegal linu karena gaya hidup yang tidak sehat seperti kurang bergerak, berat makan berlebih dan kurang tidur atau kurang istirahat. Selain itu, gigitan serangga juga bisa memicu terjadinya pegal linu. Gigitan nyamuk malaria dan Aedes aegypti yang membawa virus juga bisa memicu terjadinya rasa pegal linu pada tubuh.<\/span><\/p>\n

Jika pegal linu disebabkan oleh gigitan serangga atau kondisi medis tertentu, maka segera periksakan diri ke dokter. Namun, jika pegal linu disebabkan oleh terlalu banyak aktivitas fisik atau tubuh yang kurang aktif bergerak, maka tips berikut bisa membantu meredakan pegal linu.<\/span><\/p>\n

1. Olahraga Ringan<\/b><\/h3>\n

Jika pegal linu disebabkan karena tubuh yang terlalu lama tidak bergerak aktif, maka olahraga ringan dan jalan kaki bisa sangat efektif untuk membantu mengatasi pegal linu.<\/span><\/p>\n

Berjalan atau jogging dengan santai dapat meningkatkan aliran darah dan membantu pemulihan kaku otot. Luangkan waktu untuk berjalan kaki 30 menit sehari untuk meningkatkan sirkulasi darah dan membantu mengurangi kekakuan dan nyeri otot.<\/span><\/p>\n

Baca Juga:<\/strong> 7 Manfaat Olahraga Luar Ruangan<\/a><\/p>\n

Kompres Panas Dingin<\/b><\/p>\n

Kompres dengan air hangat bekerja cukup baik untuk merilekskan otot kaku. Sementara kompres dengan es batu bekerja cukup baik untuk mengatasi peradangan atau cidera otot yang baru terjadi.<\/span><\/p>\n

Oleskan panas atau dingin ke area yang nyeri atau kaku tidak lebih dari 20 menit. Biarkan area tersebut beristirahat selama 20 menit sebelum mengompresnya kembali.\u00a0<\/span><\/p>\n

2. Mandi Air Hangat<\/b><\/h3>\n

Jika area tubuh atas Anda terasa kaku seperti bahu dan punggung, maka mandi air hangat bisa membuat tubuh lebih rileks sehingga perlahan meredakan otot yang kaku dan pegal-pegal.<\/span><\/p>\n

4. Peregangan<\/b><\/h3>\n

Stretching<\/a> atau peregangan penting untuk menjaga otot tetap fleksibel dan mencegah rasa kaku di badan. Saat Anda melakukan peregangan, Anda meningkatkan sirkulasi dan fleksibilitas otot.<\/span><\/p>\n

Mencegah Kaku Otot Datang Kembali<\/b><\/h4>\n

Untuk membantu mencegah kekakuan otot, coba yang berikut ini:<\/span><\/p>\n