Penulis: Dea | Editor: Umi<\/p>\n
Ditinjau oleh: <\/span>dr. Putri Purnamasari\u00a0<\/span><\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 26 Februari 2023<\/span><\/p>\n <\/p>\n Lemas dan lesu merupakan kedua kondisi yang umum terjadi dan berkaitan erat dengan kelelahan. Kelelahan sendiri sering dideskripsikan sebagai perasaan lelah akibat kekurangan energi selama atau setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Kelelahan bukan sekadar merasa mengantuk.<\/p>\n Saat badan terasa lemas dan lesu, Anda merasa seperti tidak memiliki energi dan motivasi, baik secara fisik maupun psikis. Melakukan aktivitas sehari-hari atau bahkan sekadar untuk bangun pagi akan terasa berat.<\/p>\n Lemas dan lesu dapat menyerang siapa saja, tapi paling sering terjadi pada lansia atau orang yang mengalami penyakit kronis.<\/p>\n Umumnya lemas dan lesu bukan gejala tunggal. Biasanya lemas dan lesu muncul bersamaan dengan gejala lainnya, seperti sakit kepala, pusing, otot pegal, kelelahan otot, nafsu makan hilang, dan kondisi kesehatan lainnya.<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Penyebab Sering Mengantuk dan Cara Mengatasinya<\/a><\/p>\n Terdapat beberapa hal yang berpotensi menyebabkan badan Anda terasa lemas dan lesu, yaitu:<\/p>\n Penyebab lemas dan lesu secara medis umumnya berkaitan dengan beberapa penyakit,seperti:<\/p>\n Gangguan kesehatan yang memengaruhi hormon dapat menyebabkan Anda mengalami kondisi lemas dan lesu. Gangguan-gangguan tersebut diantaranya:<\/p>\n Mengalami infeksi baik yang disebabkan oleh virus maupun bakteri, dapat memicu tubuh Anda menjadi lemas dan lesu. Beberapa jenis infeksi tersebut, mencakup:<\/p>\n Gangguan pada jantung dan paru-paru dapat memengaruhi aliran darah dalam tubuh Anda yang memicu peradangan, sehingga menyebabkan badan menjadi lemas dan lesu. Beberapa penyakit tersebut mencakup:<\/p>\n Masalah pada kejiwaan juga bisa menyebabkan badan Anda terasa lemas dan lesu, seperti:<\/p>\n Gangguan tidur yang Anda alami juga bisa menyebabkan badan rentan lemas dan lesu, seperti:<\/p>\n Defisiensi nutrisi, seperti vitamin atau mineral bisa menyebabkan Anda mengalami lemas dan lesu.<\/p>\n Defisiensi vitamin atau mineral sendiri disebabkan oleh merokok, dan konsumsi minuman berkafein atau beralkohol secara berlebihan yang menyebabkan gangguan pada tidur Anda.<\/p>\n Beberapa kondisi defisiensi nutrisi tersebut meliputi defisiensi vitamin D<\/a>, atau defisiensi zat besi.<\/p>\n Beberapa jenis kondisi medis lainnya yang turut memicu lemas dan lesu, yaitu:<\/p>\n Obat-obatan tertentu yang Anda konsumsi untuk menangani beberapa gangguan kesehatan juga menjadi pemicu Anda mengalami lemas dan lesu. Obat-obatan tersebut mencakup:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Mengatasi Lemas dan Lesu Akibat Anemia<\/a><\/p>\n Bila badan Anda lemas dan lesu, aktivitas dan gaya hidup yang Anda pilih bisa menjadi penyebabnya, seperti:<\/p>\n Ketika Anda mengalami kurang atau terlalu banyak tidur, serta sering terbangun di malam hari dapat membuat badan Anda menjadi rentan lemah dan lesu.<\/p>\n Sering mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat, dan lemak, seperti makanan cepat saji, makanan atau minuman manis, serta minuman berkafein dapat meningkatkan risiko kekurangan energi yang memicu badan menjadi lemas dan lesu.<\/p>\n Alkohol merupakan sejenis depresan yang dapat memperlambat sistem saraf dan memicu gangguan tidur. Selain alkohol, rokok dan kafein juga memiliki efek yang sama. Apabila Anda mengonsumsinya secara berlebihan, maka akan membuat badan terasa lemas dan lesu.<\/p>\n Berolahraga memiliki segudang manfaat penting, seperti dapat menghilangkan stres dan meningkatkan energi Anda. Hal tersebut berperan penting dalam meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi badan lemas dan lesu di siang hari. Apabila Anda kurang berolahraga, maka Anda akan sering merasa lemas dan lesu.<\/p>\n Penanganan badan lemas dan lesu dilakukan berdasarkan penyebab yang mendasarinya. Berikut ini cara menangani badan lemas dan lesu:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>7 Stretching Mudah untuk Melemaskan Badan Kaku<\/a><\/p>\nSumber<\/span> Verywell Health. (2020). What Is Fatigue?<\/a>. www.verywellhealth.com<\/span><\/p>\n Medical News Today. (2020). What Causes Fatigue, and How Can I Treat It?<\/a>. www.medicalnewstoday.com<\/span><\/p>\n Healthline. (2020). Causes of Fatigue and How to Manage It<\/a>. www.healthline.com<\/span><\/p>\n Healthgrades. (2020). Fatigue<\/a>. www.healthgrades.com<\/span><\/p>\nPenyebab Badan Lemas dan Lesu<\/strong><\/h3>\n
1. Penyebab Medis<\/strong><\/h3>\n
Penyakit yang Berhubungan dengan Endokrin dan Metabolik<\/strong><\/h4>\n
\n
Infeksi<\/h4>\n
\n
Penyakit yang Berhubungan dengan Jantung dan Paru-Paru<\/strong><\/h4>\n
\n
Penyakit Kejiwaan\u00a0<\/strong><\/h4>\n
\n
Masalah Tidur<\/strong><\/h4>\n
\n
Defisiensi Nutrisi<\/strong><\/h4>\n
Kondisi Medis Lainnya<\/strong><\/h4>\n
\n
Efek Samping Pengobatan Tertentu<\/strong><\/h4>\n
\n
2. Gaya Hidup\u00a0<\/strong><\/h3>\n
Gangguan Tidur<\/strong><\/h4>\n
Sering Konsumsi Makanan yang Tidak Bergizi<\/strong><\/h4>\n
Penyalahgunaan Obat-obatan dan Alkohol<\/strong><\/h4>\n
Kurang Berolahraga<\/strong><\/h4>\n
Cara Mengatasi Badan Lemas dan Lesu<\/strong><\/h3>\n
\n