{"id":10457,"date":"2021-01-21T11:30:25","date_gmt":"2021-01-21T04:30:25","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=10457"},"modified":"2022-10-06T08:47:06","modified_gmt":"2022-10-06T01:47:06","slug":"ketahui-metode-pembersihan-rahim-setelah-keguguran","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-metode-pembersihan-rahim-setelah-keguguran\/","title":{"rendered":"Ketahui Metode Pembersihan Rahim Setelah Keguguran"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 3 Oktober 2022<\/p>\n

 <\/p>\n

Salah satu metode pembersihan rahim adalah dilatasi dan kuret. Hal ini merupakan prosedur operasi kecil yang mengangkat jaringan dari rahim. Proses operasi dilakukan dengan membuka serviks (dilatasi) dan memasukkan alat kuret untuk mengangkat jaringan dalam rahim (kuret). Ada banyak alasan mengapa prosedur ini perlu Anda lakukan. Hal yang paling umum adalah untuk mengangkat jaringan yang tertinggal pada rahim setelah keguguran atau janin yang tidak berkembang.<\/p>\n

Fungsi lainnya adalah untuk mengidentifikasi penyebab pendarahan hebat selama periode menstruasi. Setelah itu menghilangkan jaringan yang terinfeksi akibat penyakit menular seksual atau penyakit radang panggul.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/strong>8 Penyebab Umum Keguguran yang Perlu Diwaspadai Ibu Hamil<\/a><\/p>\n

Metode Pembersihan Rahim<\/h3>\n

Ada berbagai macam pertimbangan sebelum proses pembersihan rahim. Hal ini berhubungan dengan alasan mengapa melakukan proses bedah ini dan kemungkinan risiko apa yang timbul. Berikut adalah penjelasannya, antara lain:<\/p>\n