{"id":10404,"date":"2021-01-20T13:21:57","date_gmt":"2021-01-20T06:21:57","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=10404"},"modified":"2022-10-05T11:48:34","modified_gmt":"2022-10-05T04:48:34","slug":"fistula-ani-penyebab-gejala-dan-cara-pengobatannya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/fistula-ani-penyebab-gejala-dan-cara-pengobatannya\/","title":{"rendered":"Fistula Ani: Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatannya"},"content":{"rendered":"
Penulis: Ratna<\/p>\n
Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 3 Oktober 2022<\/p>\n <\/p>\n Fistula ani adalah saluran kecil yang berkembang pada ujung usus dan kulit pada area dekat anus. Tepat di dalam anus ada sejumlah kelenjar kecil yang membuat lendir. Terkadang, kelenjar ini tersumbat dan dapat terinfeksi sehingga menyebabkan abses atau kumpulan nanah. Sekitar setengah dari abses ini dapat berkembang menjadi fistula.<\/span><\/p>\n Penyakit ini dapat sangat mengganggu penderitanya. Tindakan pengobatan perlu dilakukan untuk menyembuhkan fistula ani, karena ia tidak dapat sembuh dengan sendirinya. Pada banyak kasus tindakan operasi mungkin Anda perlukan.<\/p>\n Seperti pada penjelasan sebelumnya, penyebab utama penyakit ini adalah adanya sumbatan pada kelenjar anus yang menyebabkan abses. Abses inilah yang kemudian berkembang menjadi fistula. Meskipun jarang terjadi, ada beberapa faktor lain dapat meningkatkan risiko munculnya fistula, antara lain:<\/p>\n Baca Juga:\u00a0<\/strong>Ketahui Penyebab Penyakit Crohn dan Gejalanya<\/a><\/p>\n Anda mungkin mengalami penyakit ini apabila terdapat tanda-tanda berikut ini, antara lain:<\/p>\n Fistula ani tidak dapat sembuh sendiri, sehingga penanganan perlu dilakukan untuk menyembuhkannya. Umumnya tindakan yang dipilih berdasarkan tingkat keparahan dan lokasi fistula. Berikut ini beberapa pilihan pengobatan, antara lain:<\/p>\n Pada metode ini, dokter akan membelah kulit dan otot pada saluran fistula dan membersihkannya. Dokter akan membiarkannya terbuka sehingga akan sembuh secara alami dari bagian dalam. Metode ini umumnya dilakukan pada kondisi yang tidak terlalu parah.<\/p>\n Prosedur ini menggunakan sepotong benang bedah atau seton yang ditempatkan pada fistula dan dibiarkan terpasang selama beberapa minggu. Metode ini dapat membantu mengeluarkan cairan atau nanah sebelum melakukan metode pengobatan selanjutnya. Umumnya benang seton terpasang sekitar 6 minggu.<\/p>\n Prosedur ini dokter lakukan jika fistula Anda melewati otot sfingter anus. Dokter akan melakukan pemotongan atau pengikisan fistula. Kemudian dokter akan menutup lubang tempat fistula masuk ke usus dengan penutup jaringan yang diambil dari dalam rektum yang merupakan bagian akhir dari usus.<\/p>\n Prosedur ini juga dapat dilakukan jika fistula telah melewati otot sfingter anus. Dokter akan membuat sayatan pada bagian atas fistula, kemudian mengangkat bagian tengahnya yang meradang. Setelah itu, saluran akan ditutup dengan menjahit bagian kedua ujungnya.<\/p>\n Seperti jenis pengobatan lainnya, pengobatan tersebut juga dapat menimbulkan risiko. Risiko yang mungkin muncul, antara lain:<\/p>\n Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu tentang risiko yang mungkin terjadi kepada dokter.<\/p>\n Baca Juga:<\/strong>\u00a0Penyebab Fisura Ani dan Cara Mengatasinya<\/a><\/p>\nSumber<\/span>Penyebab Fistula Ani<\/h3>\n
\n
Gejala<\/h3>\n
\n
Pengobatan<\/h3>\n
Fistulotomi<\/h4>\n
Prosedur seton<\/h4>\n
Advance flap<\/h4>\n
Ligasi intersphincteric fistula tract (LIFT)<\/h4>\n
\n