{"id":1021,"date":"2019-02-20T10:08:24","date_gmt":"2019-02-20T10:08:24","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=1021"},"modified":"2020-12-14T12:47:09","modified_gmt":"2020-12-14T05:47:09","slug":"diet-rendah-garam-dash-untuk-hindari-stroke-penyakit-jantung","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/diet-rendah-garam-dash-untuk-hindari-stroke-penyakit-jantung\/","title":{"rendered":"Diet Rendah Garam (DASH) untuk Hindari Stroke & Penyakit Jantung"},"content":{"rendered":"

Penulis: Graminda<\/p>\n

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 11 Agustus 2020<\/p>\n

 <\/p>\n

Diet rendah garam mirip dengan diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension<\/em>). Keduanya merupakan metode pengaturan pola makan untuk cegah dan mengobati hipertensi.<\/p>\n

Secara garis besar, diet ini menuntut kita untuk mengonsumsi makanan rendah natrium. Tidak hanya itu, diet DASH juga mengajak untuk meningkatkan konsumsi makanan tinggi serat serta mineral.<\/p>\n

Baca Juga:\u00a0<\/a><\/strong>7 Tips Mencegah Penyakit Jantung<\/a><\/p>\n

Apa itu Diet DASH?<\/strong><\/h3>\n

Sebenarnya diet DASH sangat mudah dilakukan, sebab aturannya tidak begitu sulit. Pada diet DASH, tidak ada pengurangan kalori, hanya saja membatasi konsumsi makanan tinggi natrium, serta perbanyak asupan serat dan mineral.<\/p>\n

Ada 2 tipe diet DASH, yaitu diet untuk mencegah dan untuk mengelola hipertensi<\/p>\n