{"id":10187,"date":"2021-01-14T11:03:42","date_gmt":"2021-01-14T04:03:42","guid":{"rendered":"https:\/\/gayasehatku.com\/?p=10187"},"modified":"2022-10-06T07:49:27","modified_gmt":"2022-10-06T00:49:27","slug":"ketahui-kapan-harus-operasi-caesar-dan-risikonya","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/gayasehatku.com\/ketahui-kapan-harus-operasi-caesar-dan-risikonya\/","title":{"rendered":"Ketahui Kapan Harus Operasi Caesar dan Risikonya"},"content":{"rendered":"

Penulis: Lely | Editor: Ratna<\/p>\n

Ditinjau oleh:\u00a0dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD<\/a><\/p>\n

Terakhir ditinjau: 3 Oktober 2022<\/p>\n

 <\/p>\n

Operasi caesar<\/a> adalah prosedur persalinan untuk mengeluarkan bayi melalui sayatan pada perut dan rahim. Dokter membuat sayatan melintang pada bagian bawah garis pinggang. Metode ini adalah salah satu pilihan yang dapat Anda pertimbangkan jika Anda mengalami masalah kehamilan atau pernah menjalani caesar sebelumnya.<\/span><\/p>\n

Prosedur persalinan ini dapat Anda rencanakan pada awal kehamilan. Namun, pada beberapa kondisi metode ini lebih sering dilakukan karena adanya komplikasi yang mempersulit persalinan normal hingga membahayakan ibu atau anak.\u00a0<\/span><\/p>\n

Indikasi Operasi Caesar<\/b><\/h3>\n

Operasi caesar merupakan rekomendasi prosedur bedah dalam keadaan darurat jika persalinan normal terlalu berisiko. Berikut adalah berbagai kondisi Anda perlu melakukan operasi, antara lain:<\/span><\/p>\n