Penulis: Fajar | Editor: Umi<\/p>\n
Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida<\/a><\/p>\n Terakhir ditinjau: 16 September 2022<\/p>\n <\/p>\n Salah satu ancaman kesehatan seiring pertambahan usia yang paling umum adalah diabetes. Setidaknya sejak lima tahun lalu, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO secara global mencatat 4,5 persen populasi berusia di atas 18 tahun menderita diabetes.<\/p>\n Diabetes sendiri terbagi pada dua tipe. Kedua tipe dibedakan dari seberapa besar masalah pada tubuh Anda dalam memproduksi dan membutuhkan insulin.<\/p>\n Diabetes tipe-1<\/a> merupakan kondisi ketika tubuh gagal memproduksi insulin. Dengan kondisi ini, seseorang harus terus-menerus mengonsumsi insulin buatan untuk bertahan hidup. Sementara, diabetes tipe-2 adalah kondisi ketika upaya tubuh memproduksi insulin terganggu. Sel-sel dalam tubuh tidak memproduksi insulin seefektif kondisi awal. Tipe diabetes ini lah yang paling umum dijumpai.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Apa Bedanya? Diabetes Tipe 1 vs Tipe 2<\/a><\/p>\n Dari dua tipe tersebut, terdapat sejumlah gejala umum diabetes yang bisa Anda pahami sebagai bekal antisipasi bagi diri maupun orang terdekat, seperti:<\/p>\n Dalam kondisi kadar gula darah tinggi, ginjal berupaya membuang sisa gula dengan menyaringnya dari darah. Dampak dari kondisi tersebut adalah meningkatnya frekuensi buang air kecil.<\/p>\n Hal tersebut bisa terasa dengan perubahan frekuensi ingin buang air kecil di malam hari. Jika merasa lebih \u2018beser\u2019 dari biasanya, sebaiknya Anda mulai memperhatikan kondisi kesehatan.<\/p>\n Gejala pertama berkaitan dengan gejala selanjutnya, yaitu lebih sering merasa haus. Sebagai dampak dari sering buang air kecil<\/a> yang telah dijabarkan di poin atas, maka Anda juga akan merasa lebih haus dari biasanya. Ini karena otot dan jaringan lain dalam tubuh Anda mengalami dehidrasi.<\/p>\n Tubuh akan bekerja secara alamiah untuk memenuhi unsur air dalam tubuh. Maka dari itu, saat Anda lebih sering buang air kecil, maka untuk menggantinya Anda harus minum.<\/p>\n Penderita diabetes pada dasarnya sering merasa kekurangan energi. Maka dari itu, secara alamiah tubuh Anda akan sering merasa lapar.<\/p>\n Proses pencernaan memecah makanan yang masuk dalam tubuh menjadi gula sederhana yang disebut glukosa, yang kemudian digunakan tubuh sebagai bahan bakar energi.<\/p>\n Sementara itu, penderita diabetes tak memiliki cukup banyak glukosa yang terkandung dalam darah dan disalurkan ke sel-sel seluruh tubuh, sehingga energi yang terbakar pun menjadi sedikit.<\/p>\n Berkaitan dengan gejala umum diabetes di poin sebelumnya, ketika tubuh kekurangan energi maka Anda akan sering merasa lelah. Kelelahan ini terjadi akibat kurangnya glukosa yang didistribusikan melalui darah.<\/p>\n Kelebihan gula dalam darah yang dialami penderita diabetes berisiko merusak pembuluh darah kecil di mata, yang kemudian membuat penglihatan menjadi kabur.<\/p>\n Penglihatan yang kabur bisa terjadi di salah satu sisi mata maupun keduanya. Gejala ini juga bisa muncul dan pergi, tidak bersifat permanen. Namun, gejala ini bisa membawa penderitanya pada kebutaan.<\/p>\n Jika luka pada tubuh lambat sembuh, bisa jadi itu termasuk gejala umum diabetes. Ini karena, kadar gula yang tinggi dalam darah dapat merusak saraf sehingga mengganggu sirkulasi darah.<\/p>\n Sebagai dampaknya, luka pada permukaan kulit bisa memakan waktu yang lebih lama untuk sembuh. Bahkan luka kecil pada kulit bisa sembuh dalam kurun waktu berminggu-minggu bahkan hingga hitungan bulan.<\/p>\n Salah satu gejala umum diabetes lainnya meliputi kesemutan, mati rasa, nyeri, atau pegal pada bagian tubuh seperti tangan dan kaki. Kondisi ini terjadi akibat terganggunya sirkulasi darah dan gangguan pada saraf tubuh.<\/p>\n Jika pada bagian tubuh Anda ditemukan bercak kulit hitam, bisa jadi itu tanda diabetes. Bercak hitam yang dimaksud biasanya muncul di lipatan leher, ketiak, atau selangkangan.<\/p>\n Bercak gelap ini biasanya halus tidak bertekstur. Gangguan kulit ini juga biasanya disebut dengan acanthosis nigricans<\/em>.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Cegah Diabetes dengan Meningkatkan Sensitivitas Insulin<\/a><\/p>\n Gejala umum diabetes tersebut sebaiknya dipahami dan diantisipasi sejak dini. Diabetes merupakan ancaman global yang dapat berdampak pada penyakit-penyakit kronis lainnya. Berikut sejumlah fakta mengenai diabetes yang disampaikan oleh WHO:<\/p>\n Itulah pemaparan gejala umum diabetes, penyebab, dan fakta-fakta seputarnya. Seperti telah disampaikan, pencegahan paling umum dilakukan dengan memperbaiki pola hidup.<\/p>\n Baca Juga: <\/strong>Kenali 8 Gejala Diabetes pada Anak<\/a><\/p>\n <\/p>\nSumber<\/span> Activebeat. (2020). Signs and Symptoms of Type 1 Diabetes<\/a>. www.activebeat.com<\/span> Penulis: Fajar | Editor: Umi Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida Terakhir ditinjau: 16 September 2022 Salah satu ancaman kesehatan seiring pertambahan usia yang paling umum adalah diabetes. Setidaknya sejak lima tahun lalu, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO secara global mencatat 4,5 persen populasi berusia di atas 18 tahun menderita diabetes. Diabetes sendiri terbagi pada…<\/p>\n1. Sering Buang Air Kecil<\/strong><\/h3>\n
2. Sering Haus<\/strong><\/h3>\n
3. Selalu Merasa Lapar<\/strong><\/h3>\n
4. Merasa Selalu Lelah<\/strong><\/h3>\n
5. Penglihatan Kabur<\/strong><\/h3>\n
6. Luka yang Tak Kunjung Sembuh<\/strong><\/h3>\n
7. Kesemutan, Mati Rasa, dan Nyeri<\/strong><\/h3>\n
8. Bercak Kulit Gelap<\/strong><\/h3>\n
Fakta-fakta Diabetes<\/strong><\/h3>\n
\n
\nHealthline. (2018). Diabetes Symptoms: Early Signs, Advanced Symptoms, and More<\/a>. www.healthline.com<\/span>
\nMedical News Today. (2020). What are the early signs of type 2 diabetes?<\/a>. www.medicalnewstoday.com<\/span>
\nWebMD. (2019). Early Signs and Symptoms of Diabetes<\/a>. www.webmd.com<\/span>
\nWHO. (2020). Diabetes<\/a>. www.who.int<\/span><\/p>\n<\/div>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"