Waspadai Sakit saat Kencing: Berikut 10 Penyebabnya

Waspadai Sakit saat Kencing: Berikut 10 Penyebabnya

Penulis: Handa | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Saat terjadi sesuatu pada kandung kemih, maka Anda akan merasakan sakit, tidak nyaman, atau panas saat buang air kecil. Biasanya, Anda akan merasakan sakit di bagian kandung kemih, prostat, atau di belakang tulang kemaluan. Kondisi tersebut menjadi tanda infeksi atau masalah kesehatan lainnya.

Sebagian besar, penyakit ini dapat diobati. Walaupun demikian, Anda perlu mengetahui penyebab sakit saat buang air kecil.  Berikut beberapa faktor yang dapat menyebabkan sakit saat buang air kecil:

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

ISK dapat terjadi ketika bakteri dari usus besar atau rektum memasuki uretra. Begitu berada di dalam uretra, bakteri tersebut dapat berkembang biak dan naik ke kandung kemih. Hal itulah yang menyebabkan peradangan dan rasa sakit saat buang air kecil.

ISK dapat memengaruhi bagian manapun dari saluran kemih, seperti uretra, kandung kemih, ureter, dan ginjal. Selain merasakan nyeri saat buang air kecil, penderita ISK bisa mengalami gejala lain, seperti sering buang air kecil, urin berwarna keruh atau bernoda darah, hingga rasa sakit di samping dan belakang pinggang.

2. Infeksi Meular Seksual (IMS)

IMS adalah infeksi yang disebarkan melalui kontak seksual saat berhubungan intim yang disebabkan oleh bakteri, virus, atau parasit lainnya. Ada banyak jenis IMS, yaitu klamidia, gonore (kencing nanah), HPV, herpes, sipilis, dan kutu kemaluan.

Semua jenis IMS tersebut dapat memengaruhi saluran kemih dan menyebabkan sakit saat buang air kecil. Di samping itu, gejala lain dapat bervariasi sesuai dengan jenis IMS. Misalnya saja, herpes yang biasanya menyebabkan lesi atau lepuh pada alat kelamin.

3. Infeksi Prostat

Infeksi bakteri jangka pendek dapat menyebabkan infeksi prostat atau prostatitis. Peradangan kronis seperti IMS juga dapat menyebabkan prostatitis yang menyebabkan rasa sakit saat buang air kecil pada pria.

Baca Juga : Kenali Kanker Prostat dan Bahayanya

4. Batu Ginjal

Batu ginjal adalah kumpulan bahan, seperti kalsium atau asam urat yang menumpuk dan membentuk batu hingga mengeras di dalam dan sekitar ginjal. Terkadang batu ginjal juga berada di tempat di mana urin memasuki kandung kemih. Hal inilah yang kemudian menyebabkan sakit saat buang air kecil.

5. Kista Ovarium

Sama halnya dengan batu ginjal, kista ovarium merupakan contoh bagaimana sesuatu di luar kandung kemih dapat menekan dan menyebabkan sakit saat buang air kecil. Kista ovarium bisa berkembang pada satu atau kedua ovarium yang berada di kedua sisi kandung kemih.

6. Sistitis Interstisial (Sindrom Nyeri Kandung Kemih)

Sindrom ini merupakan suatu kondisi yang menyebabkan iritasi kronis pada kandung kemih yang berlangsung selama 6 minggu atau lebih tanpa infeksi yang mendasar.

Beberapa penyebab yang dapat memicu sistitis interstisial, seperti luka pada lapisan kandung kemih, peregangan yang berlebihan, disfungsi otot dasar panggul, gangguan autoimun, genetik atau alergi.

7. Sensitif Terhadap Bahan Kimia

Terkadang bahan kimia yang berada di luar tubuh, seperti wangi-wangian dapat mengiritasi jaringan tubuh. Ketika Anda buang air kecil, iritasi ini mungkin lebih terlihat dan nyeri baru terasa.

Beberapa produk yang dapat menyebabkan sensitif terhadap bahan kimia, misalnya sabun, kertas toilet beraroma, busa kontrasepsi, pelumas vagina, dan douches.

8. Infeksi atau Iritasi pada Vagina

Infeksi vagina dapat terjadi karena pertumbuhan bakteri yang berlebihan. Selain merasakan sakit saat buang air kecil, Anda juga akan mengalami keputihan yang tidak biasa disertai dengan bau busuk, rasa sakit saat berhubungan intim, dan pendarahan pada vagina.

9. Mengonsumsi Obat-obatan

Beberapa obat, termasuk yang diresepkan dokter untuk mengobati kanker kandung kemih, dapat mengiritasi jaringan kandung kemih. Hal tersebut yang dapat menyebabkan rasa sakit saat buang air kecil.

Jika Anda baru memulai pengobatan dan merasakan sakit saat buang air kecil, sebaiknya segera hubungi dokter untuk menanyakan gejala tersebut. Anda dianjurkan untuk tidak berhenti minum obat sendiri tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

10. Kanker Kandung Kemih

Kanker kandung kemih terjadi ketika sel-sel kanker telah berkembang pada kandung kemih. Merasa sakit saat buang air kecil memang bukan merupakan gejala awal dari kanker kandung kemih sehingga penderita biasanya memperhatikan darah dalam urin mereka.

Penyebab sakit saat buang air kecil pada pria dan wanita seringkali berbeda karena tergantung pada struktur anatomi tubuh. Misalnya saja, wanita memiliki uretra yang lebih pendek sehingga bakteri lebih mudah memasuki kandung kemih dan menyebabkan ISK. Maka dari itu, segera periksakan diri ke dokter apabila merasakan sakit saat buang air kecil, agar dokter dapat langsung melakukan diagnosa lebih lanjut.

Baca Juga : Memahami Pemindaian dengan MRI : Pengertian, Prosedur, dan Risikonya

Sumber
Medical News Today. 2020. What can make urination painful?. www.medicalnewstoday.com
Healthline. 2018. Interstitial Cystitis. www.healthline.com
Familydoctor.org. Common Sexually Transmitted (STIs). familydoctor.org
Familydoctor.org. Painful Urination. familydoctor.org