Waspadai Ciri-Ciri Kecanduan Gadget dan Tips Pencegahannya

Waspadai Ciri-Ciri Kecanduan Gadget dan Tips Pencegahannya

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 16 Maret 2023

 

Saat ini ada kondisi di mana banyak orang yang mengalami kecanduan gadget. Mungkin Anda salah satunya. Gadget yang biasa digunakan bisa berupa ponsel, laptop, komputer, maupun perangkat lain.

Kecanduan gadget ini terjadi karena ada hal yang membuat Anda sangat tertarik menggunakan gadget. Umumnya karena ada internet dan program atau platform yang Anda gemari. Misalnya, platform media sosial, game, atau yang lain.

Tahukah Anda? Kecanduan gadget dapat berdampak buruk baik bagi kesehatan fisik maupun mental. Selain itu juga berdampak negatif pada pekerjaan, keuangan, serta hubungan dengan orang-orang di sekitar.

Para ahli berpendapat bahwa kecanduan gadget atau internet kemungkinan sama saja dengan kecanduan zat adiktif. Hal ini sedang menjadi perdebatan dan bahan diskusi para peneliti, karena agak sulit membedakan mana yang sekadar pengguna gadget, mana yang sudah menggunakan gadget secara berlebihan dan masuk ke tahap kecanduan.

Kondisi kecanduan gadget atau internet dikenal dengan istilah internet addicted disorder (IAD).

Baca Juga: Efek Negatif dan Positif Gadget pada Anak

Ciri-Ciri Kecanduan Gadget

Ada banyak ciri-ciri kecanduan gadget yang mungkin tidak Anda sadari. Ciri-ciri orang yang kecanduan gadget ada beberapa faktor, yaitu:

Ciri-ciri perilaku

Ciri-cirinya yaitu berlama-lama memegang atau bermain gadget, bahkan hampir sepanjang hari. Aktivitas yang dilakukan di gadget tersebut meliputi:

  • Senang bermain game
  • Senang mengikuti permainan yang sifatnya berjudi
  • Melakukan perdagangan saham
  • Berbelanja online terus menerus
  • Berlama-lama di situs kencan
  • Menyimak pornografi dan siberseks
  • Bermain media sosial

Perilaku-perilaku itulah yang berpotensi merusak hubungan dengan orang di sekitar, kondisi keuangan yang berantakan, dan rusaknya mental.

Ciri-ciri atau gejala emosional

Gejala emosional yang mungkin terjadi, yaitu:

  • Terlalu menghabiskan banyak waktu di depan gadget, sehingga tidak mampu mengatur jadwal aktivitas lain yang lebih penting.
  • Malas bekerja, bahkan cenderung menghindari pekerjaan.
  • Menarik diri dari pergaulan, baik di lingkungan keluarga (di rumah) maupun lingkungan pertemanan (di luar rumah).
  • Kurang tidur atau sulit tidur karena terus menerus membuka gadget.
  • Sembunyi-sembunyi dalam menggunakan gadget.
  • Selalu ingin online dan merasa tidak nyaman jika tidak online meskipun hanya sebentar.
  • Ketika tidak sedang online, merasa khawatir sesuatu akan terjadi di dunia maya.
  • Merasa putus asa.
  • Adanya perubahan suasana hati seperti cemas, merasa bersalah, dan depresi.

Ciri-ciri gangguan fisik

Ada juga ciri-ciri atau gejala pada gangguan fisik, yaitu:

  • Mengalami sakit leher
  • Sakit kepala
  • Sakit punggung
  • Mengalami carpal tunnel syndrome
  • Mengalami kenaikan atau penurunan berat badan

Tips Mencegah Kecanduan Gadget

Pencegahan dan pengobatan internet addicted disorder (IAD) tidak bisa dilakukan seperti pencegahan dan pengobatan kecanduan lainnya. Sebab, orang tetap memerlukan koneksi internet seperti untuk bekerja, berkomunikasi, dan mendapatkan atau memberikan informasi.

Menghentikan aktivitas penggunaan internet secara total tentu tidak efektif. Hal yang perlu dilakukan adalah menghilangkan kebiasaan memakai gadget dan internet yang berlebihan.

IAD dapat dicegah atau disembuhkan dengan berbagai cara, yaitu:

Pencegahan dan pengobatan secara umum, misalnya:

  • Membuat jadwal kapan boleh memegang gadget dan berselancar di internet serta disiplin menerapkannya.
  • Membuat jadwal baru dalam memasuki dunia maya, sehingga dapat mengubah kebiasaan memakai gadget dan bermain internet yang berlebihan.
  • Lebih banyak beraktivitas di dunia nyata.
  • Membatasi waktu penggunaan gadget.
  • Berhenti menggunakan aplikasi tertentu, terlebih jika aplikasi itu tidak bermanfaat.
  • Bergabung dengan komunitas yang mendukung aktivitas mengurangi gadget.

Pencegahan dan pengobatan dari sisi psikologis, misalnya:

  • Terapi psikologis. Belum ada penelitian yang membuktikan bahwa terapi psikologis ampuh untuk menyembuhkan IAD, tetapi ada kemungkinan bisa membantu.
  • Pemberian motivasi. Hal ini juga belum ada penelitiannya, tetapi dapat membantu mempelajari hal baru, sehingga mengurangi kecanduan gadget atau internet.
  • Terapi realita. Caranya adalah memberikan terapi yang mendorong perubahan perilaku untuk meningkatkan hidup. Terapi ini akan membantu menemukan aktivitas lain selain berada di depan gadget untuk menikmati internet.
  • Terapi perilaku kognitif. Tujuannya untuk menemukan pola tidak sehat yang terjadi selama ini dan menemukan cara untuk melakukan perilaku yang lebih sehat.
  • Konseling. Hal ini dilakukan apabila aktivitas kecanduan gadget sudah dalam taraf mengganggu mental hingga depresi.

Pencegahan dan Pengobatan Secara Medis

Dokter akan membantu pengobatan secara medis apabila kecanduan gadget sudah memasuki tahap depresi. Dokter akan memberikan obat-obatan sampai Anda mampu mengurangi penggunaan gadget, khususnya dalam menggunakan internet, dan menghilangkan keinginan untuk bermain game.

Kecanduan gadget masih bisa dicegah. Oleh karena itu, jangan sampai Anda mengalaminya lebih dalam, karena dapat berpengaruh pada kualitas hidup.

Baca Juga: Dampak Bahaya Gadget pada Kesehatan Mata

Sumber

Everyday Health. (2021). Could You Be Addicted to the Internet?. www.everydayhealth.com

Healthline. (2017). What Does It Mean to Have a Technology or Video Game Addiction?. www.healthline.com

NCBI. (2021). Internet Addiction: A Brief Summary of Research and Practice. www.ncbi.nlm.nih.gov

Psycom. (2021). Internet Addiction Disorder. www.psycom.net

Web MD. (2021). Is Video Game Addiction Real?. www.webmd.com