Vaksin AstraZeneca, Seberapa Efektif Untuk Covid-19

Vaksin AstraZeneca, Seberapa Efektif Untuk Covid-19

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 29 Agustus 2022

 

Berbicara masalah vaksin, selalu ada pro dan kontra. Begitu juga dengan vaksin AstraZeneca. Meskipun sempat muncul kontroversi akibat batasan usia penerima, AstraZeneca tetap menjadi salah satu pilihan vaksin di Indonesia. Lantas, bagaimana sebenarnya vaksin AstraZeneca, seberapa efektif pengaruhnya untuk meringankan Covid-19?

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan berkaitan dengan AstraZeneca. Terutama mengenai keamanan dan tingkat keefektifannya. Supaya lebih jelas, ikuti ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Kenali Perbedaan Vaksin Sinovac dan AstraZeneca untuk Mengatasi COVID-19

Sekilas Tentang Vaksin AstraZeneca

AstraZeneca merupakan vaksin yang berasal dari rekayasa genetik (viral vector). Manfaatnya adalah untuk meringankan penyakit Covid-19 atau SARS-Cov-2. Cara kerjanya yakni dengan merangsang tubuh untuk membentuk antibodi. Dengan demikian tubuh dapat melawan infeksi virus Covid-19.

Vaksin yang berbentuk suntikan ini boleh dipergunakan kalangan usia dewasa mulai dari 18 tahun dengan kategori N. Kategori N berarti belum ada informasi apakah vaksin ini berpengaruh pada ASI atau tidak. Oleh sebab itu, jika sedang menyusui sebaiknya konsultasikan ke dokter sebelum menggunakan vaksin jenis ini.

Vaksin AstraZeneca, Seberapa Efektif Dan Amankah?

Saat ini, banyak sekali informasi yang beredar berkaitan dengan vaksin Covid-19 baik lewat media massa maupun jejaring sosial. Berbagai informasi tersebut bahkan ada yang belum mendapakan verifikasi, apakah valid atau hoaks. Hal ini tentu saja mempengaruhi pola pikir masyarakat mengenai vaksin tersebut.

Mengenai jenis AstraZeneca, vaksin yang berguna untuk meringankan penyakit Covid-19 ini merupakan hasil kerja sama antara Oxford University dan AstraZeneca. Dari uji coba di AS telah mendapatkan hasil dan memberikan konfirmasi bahwa AstraZeneca adalah vaksin yang aman.

Uji coba tersebut melibatkan lebih dari 32.000 relawan. Sebagian besar relawan merupakan warga AS namun ada juga dari Chile dan Peru. Tak hanya aman, vaksin ini juga terbukti efektif. Dengan kata lain, vaksin AstraZeneca, seberapa efektif pengaruhnya terhadap kesehatan ternyata mampu mencapai 79% keefektifannya.

Ini artinya AstraZeneca mampu menghentikan gejala Covid-19. Selain itu vaksin juga bisa mencegah sakit lebih parah dengan tingkat efektif 100%. Terbukti dengan adanya dukungan dari European Medicines Agency (EMA) dan UK Medicines And Healtcare Product Regulatory Agency.

Keduanya mengklaim bahwa vaksin AstraZeneca atau yang dikenal juga dengan nama Vakzevria memiliki manfaat yang lebih besar daripada resikonya.

Mampukah AstraZeneca Melawan Varian Baru

Para ahli yang meneliti semua jenis vaksin virus Corona saat ini terus bekerja keras. Mereka memeriksa seberapa baik vaksin tersebut bekerja melawan varian baru yang mengalami mutasi.

Ada beberapa bukti lainnya meskipun hanya sedikit. Bukti ini berhasil diidentifikasi di Brasil dan Afrika Selatan. Selain bukti tersebut, AstraZeneca ternyata mampu memberikan perlindungan yang terbatas. Perlindungan ini tentu terhadap penyakit ringan dan sedang akibat dari serangan virus varian Afrika Selatan.

Dari semua penjelasannya ini, kesimpulannya adalah AstraZeneca merupakan vaksin yang aman dan efektif. Meski ada yang mengatakan vaksin ini dapat menyebabkan pembekuan darah namun tak ada bukti yang valid. Tak ada bukti yang menunjukkan bahwa pembekuan darah lebih meningkat terjadi setelah seseorang menerima vaksin.

Ini cukup membuktikan bahwa seseorang yang telah menerima vaksin AstraZeneca punya risiko lebih kecil terkena pembekuan darah. Angka kejadian pembekuan darah bahkan lebih banyak ditemukan pada pasien yang sakit Covid dibandingkan yang menerima vaksin AZ. Demikian informasi mengenai vaksin AstraZeneca, seberapa efektif pengaruhnya untuk meringankan Covid-19. Semoga bermanfaat dan jangan ragu untuk vaksin agar diri sendiri dan keluarga terlindungi dari tertular Covid-19.

Baca Juga: Vaksin Pfizer untuk COVID-19: Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

Sumber