Trikomoniasis: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Trikomoniasis: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 7 Oktober 2022

Trikomoniasis adalah infeksi menular seksual yang umum disebabkan oleh parasit. Pada wanita, trikomoniasis dapat menyebabkan keputihan berbau tidak sedap, gatal pada kelamin, dan nyeri saat buang air kecil. Pria yang menderita trikomoniasis biasanya tidak memiliki gejala. 

Penyebab

Trikomoniasis disebabkan oleh protozoa, sejenis parasit kecil yang berpindah antar manusia selama hubungan seksual. Masa inkubasi antara paparan dan infeksi belum diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan berkisar antara 4 hingga 28 hari.

Seseorang bisa tertular penyakit ini ketika berhubungan seks dengan seseorang yang memilikinya. 

Wanita biasanya mendapatkan infeksi di vulva, vagina, leher rahim, atau uretra mereka. Pria biasanya mendapatkannya di uretra, prostat, atau penis. Siapa pun yang menderita trikomoniasis bisa menularkannya, meskipun tidak semua pembawa menunjukkan gejala

Faktor yang meningkatkan risiko penularan, yaitu:

  • Berganti-ganti pasangan seks
  • Riwayat terkena infeksi menular seksual lainnya
  • Seks tanpa kondom

Gejala

Sekitar 70% penderita trikomoniasis tidak menunjukkan gejala, atau tanda-tanda tersebut baru muncul beberapa hari atau minggu setelah terinfeksi.

Wanita dengan trikomoniasis mungkin akan bergejala sebagai berikut:

  • Keputihan yang berbau tidak sedap dan berwarna kehijauan atau kekuningan
  • Genital terasa gatal, terbakar, kemerahan, atau nyeri
  • Sakit saat buang air kecil atau berhubungan seks
  • Buang air kecil lebih sering
  • Pendarahan setelah berhubungan seks

Pria dengan trikomoniasis mungkin akan bergejala sebagai berikut:

  • Gatal atau iritasi di penis
  • Keluarnya cairan putih dari penis
  • Sakit saat buang air kecil atau berhubungan seks
  • Buang air kecil lebih sering

Risiko Komplikasi

Jika seseorang yang terkena trikomoniasis tidak segera memeriksakan diri dan mendapatkan pengobatan, penyakit ini bisa berisiko memunculkan masalah kesehatan lainnya. Jika sedang hamil, trikomoniasis mungkin membuat ibu hamil melahirkan secara prematur, dan bayi berisiko memiliki berat badan lahir rendah, yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya masalah kesehatan atau perkembangannya. Namun, dengan pemeriksaan diri ke dokter, risiko tersebut bisa dihindari.

Cara Mencegah Penularannya

Satu-satunya cara untuk menghindari trikomoniasis adalah dengan tidak melakukan hubungan seks dengan pengidap penyakit tersebut. Namun jika sulit untuk dilakukan, Anda bisa mengambil langkah lain untuk menurunkan peluang tertular dengan cara berikut:

  • Selalu gunakan kondom sejak awal sebelum memulai hubungan seks
  • Tetaplah dengan satu pasangan seks yang telah dites negatif Penyakit Menular Seksual (PMS)
  • Bicaralah secara terbuka dengan pasangan Anda tentang riwayat seksual masing-masing dan potensi penularan infeksi jika ada. Ini dapat membantu Anda membuat pilihan terbaik untuk diri Anda sendiri.

 

Sumber

Mayo Clinic. Trichomoniasis. www.mayoclinic.org

WebMD. 2019.  Trichomoniasis (Trich). www.webmd.com

NHS. Trichomoniasis. www.nhs.uk