Tips Kurangi Produksi Keringat pada Wajah

Tips Kurangi Produksi Keringat pada Wajah

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 18 Agustus 2023

Keringat pada wajah merupakan masalah umum dan bahkan membuat Anda stress dan memalukan. Keringat berlebihan juga dikenal sebagai hiperhidrosis, masalah ini menimbulkan rasa tidak nyaman dan cenderung membuat Anda menghindari situasi atau kegiatan sosial, atau pekerjaan yang cenderung membuat Anda berkeringat.

Ada sejumlah faktor yang membuat Anda berkeringat lebih, termasuk cuaca, obesitas, penggunaan alkohol, penyakit seperti diabetes, kelenjar tiroid yang terlalu aktif, menopause, dan penggunaan obat-obatan tertentu. Namun, stress merupakan alasan besar lainnya mengapa tubuh Anda mengeluarkan keringat.

Baca Juga: Keringat Berlebih? Waspadai Gejala Hiperhidrosis

Cara Mengendalikan Keringat pada Wajah

Berikut adalah beberapa metode yang dapat Anda coba untuk membantu mengurangi keringat:

1. Tetap Terhidrasi

Minumlah banyak air dan cairan untuk mengatur suhu tubuh Anda. Menjaga suhu tubuh agar tetap dingin adalah cara sederhana dan alami untuk mencegah keringat berlebih.

Saat berkeringat, Anda juga dapat mengalami dehidrasi. Dan minum air yang cukup merupakan obat sederhana dan alami untuk keringat berlebih di wajah. Terlebih minum banyak air dapat membantu pencernaan Anda.

Buah-buahan, sayuran, dan makanan lain dengan kandungan air yang tinggi juga dapat membantu Anda mencapai target asupan air harian dan membuat Anda tetap terhidrasi.

2. Menjaga Pola Makan

Memerhatikan apa yang Anda makan dan minum merupakan salah satu poin penting dalam mengendalikan keringat yang berlebih. Terkadang, pola makan Anda bisa menjadi pemicu terbukanya pori-pori wajah Anda. Terutama jika Anda menyukai makanan asin dan olahan yang membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna dan dibuang, yang artinya tubuh Anda akan lebih banyak berkeringat sebagai efek sampingnya.

Makanan tinggi protein, karbohidrat, dan gula menghasilkan efek termis saat tubuh melakukan proses pencernaan. Efek termis mengacu pada jumlah energi yang dibutuhkan tubuh untuk menyerap dan mencerna makanan yang Anda makan. Saat proses pencernaan terjadi, tubuh Anda mengalami kenaikan suhu sehingga proses pendinginan dilakukan dengan cara mengeluarkan keringat.

Maka dari itu, Anda harus lebih waspada terhadap makanan pedas, minuman berkafein, dan alkohol yang semua jenis makanan dan minuman ini dapat mengakibatkan peningkatan panas tubuh dan keringat.

3. Gunakan Astringent Alami yang Cocok untuk Wajah

Dengan menerapkan astringent alami ke wajah atau kulit kepala Anda dapat mengurangi keringat di area tersebut. Minyak pohon teh, daun witch hazel, cuka, teh hijau, dan teh kamomil merupakan salah satu perawatan rumahan yang bagus untuk mengatasi keringat di wajah dan kepala.

Astringent juga dapat membantu mengendalikan bakteri yang disebabkan oleh keringat yang dapat menyebabkan bau. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda dapat mencobanya dengan cara mengoleskan bahan pilihan Anda ke kulit dengan menggunakan bola kapas sebelum tidur, dan bersihkan di pagi hari.

4. Menerapkan Perawatan Topikal

Metode rumahan berikutnya adalah perawatan topikal yang menggunakan teh hitam, teh sage, dan mentimun. Kedua teh tersebut mengandung asam tanat yang apabila diaplikasikan di kulit dapat membuat kulit menyempit dan mengecilkan pori-pori untuk meminimalkan keringat.

Untuk menggunakannya, Anda dapat merendam teh selama beberapa menit seperti membuat minuman dan biarkan sampai dingin. Setelah dingin, oleskan langsung ke wajah dengan menggunakan kapas. Anda juga dapat menggunakan mentimun sebagai pengobatan topikal. Mentimun bersifat mendinginkan secara alami dan dapat membuat wajah Anda merasa segar.

5. Mengelola Stres

Saat Anda mengalami stres, keadaan mental dan pola pikir seringkali terwujud secara fisik pada tubuh. Kecemasan dan stres dapat memengaruhi dan menghasilkan peningkatan detak jantung, serta peningkatan suhu tubuh yang umumnya akan membuka kelenjar keringat.

Dengan mempraktikkan teknik relaksasi dan latihan pernapasan dapat membantu Anda mengurangi keringat berlebih. Dengan menarik napas dalam-dalam akan sangat membantu Anda untuk rileks, rutinitas kebugaran fisik yang teratur juga dapat membantu Anda dalam mengendalikan stres dan kecemasan.

6. Menggunakan Es Batu

Perawatan rumahan lain juga patut Anda coba yaitu dengan menggunakan es batu. Metodenya juga sangat mudah dan praktis, Anda hanya perlu membungkus beberapa es batu dengan handuk kering dan tekan dengan lembut ke wajah Anda. Pendinginan ini memungkinkan untuk kelenjar keringat Anda menjadi lebih tenang dan berhenti memproduksi keringat berlebih. Selain itu, pengaplikasian es batu juga membuat kulit Anda terlihat dan terasa lebih kencang.

Meskipun beberapa di antaranya mungkin bukan pilihan terbaik bagi Anda untuk mengatasi keringat berlebih di wajah. Ada baiknya sebelum mencobanya, Anda mungkin perlu membicarakan hal tersebut dengan dengan dokter kulit Anda tentang pilihan terbaik untuk mengontrol keringat wajah Anda.

Baca Juga: Berkeringat Saat Tidur? Waspadai Pertanda Penyakit Tertentu