Susu Formula Terhidrolisis untuk Bayi Alergi

Susu Formula Terhidrolisis untuk Bayi Alergi

Penulis: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnama Sari

Bayi dapat mengalami intoleransi atau alergi. Bayi yang disusui dapat menunjukkan gejala karena protein makanan yang ibu makan melewati tubuhnya ke ASI. Bayi yang diberi susu formula dapat menunjukkan gejala karena tidak mentolerir protein makanan dalam susu formula bayi.

ASI memberikan nutrisi optimal untuk bayi. Bahkan bayi dengan alergi makanan bisa mendapat manfaat dari ASI. Namun jika baik ASI atau susu formula biasa bukanlah suatu pilihan, konsultasikan ke dokter bayi Anda. Mungkin susu formula terhidrolisis akan menjadi rekomendasi dari dokter.

Tentang Susu Formula Terhidrolisis

Susu formula terhidrolisis diindikasikan bagi si Anak yang alergi susu sapi. Protein pada susu sapi terkadang menjadi penyebab reaksi alergi bayi atau anak terhadap susu sapi. Ciri-ciri anak dengan alergi protein susu sapi akan memperlihatkan gejala seperti diare, muntah, dan kulit gatal.

Baca Juga: Penyebab Alergi Susu pada Anak

Pada susu formula terhidrolisis, protein dari susu sapi telah dipecah menjadi bentuk protein yang lebih kecil sehingga mengurangi risiko tubuh mengenali protein tersebut sebagai alergen.

Jenis Susu Formula Terhidrolisis

Formula terhidrolisa terdiri dari dua jenis, yaitu formula dengan protein terhidrolisa parsial atau sebagian dan formula dengan protein terhidrolisa ekstensif atau protein dipecah menjadi peptida yang berukuran lebih kecil,  sehingga tidak dikenali lagi oleh tubuh sebagai protein susu sapi, dan tidak mencetuskan reaksi alergi. 

Anak yang alergi susu sapi kurang dianjurkan untuk mengonsumsi jenis susu formula terhidrolisa parsial, karena kebanyakan masih menunjukan reaksi alergi. Sedangkan pada susu formula terhidrolisa ekstensif, protein whey dan casein pada susu dipecah hingga berukuran lebih kecil sehingga tidak dikenali lagi oleh tubuh sebagai protein susu sapi, dan tidak mencetuskan reaksi alergi.

Untuk menentukan merek susu, baca formula label list of ingredients atau konsultasikan rekomendasi susu dengan dokter Anak. Selain komposisi, perhatikan juga susu formula tersebut untuk anak usia berapa. Pastikan sesuai dengan usia anak Anda juga.

Baca Juga: Panduan Memilih Susu Formula untuk Bayi

Rasa Susu

Perlu diketahui bahwa rasa formula terhidrolisis tidak seenak susu sapi biasa. Meski begitu, kandungan gizi dalam susu formula terhidrolisis pada umumnya sama dengan susuuformula lainnya. Sehingga, tetap bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan gizi si Kecil.

Tes Dokter Sebelum Memberikan Susu Formula

Jika Anda berpikir bahwa bayi Anda alergi terhadap susu, konsultasikan dengan dokter bayi Anda. Dia akan mengajukan pertanyaan dan berbicara kepada Anda tentang apa yang terjadi. 

Setelah dokter memeriksa bayi Anda, beberapa tes tinja dan tes darah mungkin dilakukan. Dokter anak juga dapat merujuk Anda ke spesialis alergi untuk melakukan tes kulit.

Baca Juga: Ketahui Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa

Sumber