Si Kecil Sedang Diare? Perhatikan Tips Pemberian Susu Berikut Ini

Si Kecil Sedang Diare? Perhatikan Tips Pemberian Susu Berikut Ini

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 2 Agustus 2023

Ada kalanya anak atau bayi mengalami diare karena berbagai sebab. Diare bisa membuat anak mengalami dehidrasi karena kekurangan cairan. Oleh karena itu cairan tubuh yang hilang harus segera digantikan.

Pada saat anak diare, pemberian asupannya pun harus lebih diperhatikan. Hal yang harus dihindari ketika anak mengalami diare adalah mengalami dehidrasi. Jadi, selama diare, diharuskan minum lebih banyak air. Jika penyebab diare adalah infeksi virus, tidak ada minuman atau makanan yang harus dihindari.

Namun, jika penyebab diare adalah intoleransi laktosa, tidak boleh diberikan susu dan produk yang mengandung susu. Sebab, pada kondisi ini, tubuh anak kekurangan enzim laktase, sehingga tidak mampu memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa.

Hati-hati memberikan susu pada anak yang sedang mengalami diare, karena susu mengandung laktosa. Ketika sedang diare karena intoleransi laktosa, sebaiknya tidak mengonsumsi susu karena bisa membuat diare justru semakin parah.

Lalu, bagaimana kalau anak tetap hanya mau minum susu?

Baca Juga: Kenali Penyebab dan Cara Merawat Anak saat Diare

Jenis Susu dan Tips Memberikan Susu pada Anak atau Bayi yang Diare

Ada jenis susu yang tetap bisa diberikan pada anak atau bayi saat mereka diare, yaitu:

1. ASI

Jika bayi mengalami diare dan masih minum ASI, berikan ASI sebanyak dan atau sesering mungkin.

ASI bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang karena keluar lewat diare. Apalagi, bayi berusia enam bulan ke bawah belum boleh minum air putih karena ada kemungkinan air putih terkontaminasi zat yang belum boleh diberikan pada bayi di usia tersebut.

2. Susu formula

Sebenarnya ASI adalah cairan paling utama dan sumber makanan penting yang sangat baik untuk bayi. Namun, ada bayi yang sudah tidak bisa mengonsumsi ASI lagi karena berbagai alasan. Jadi, ketika mengalami diare, Anda bisa memberikan susu formula, asalkan sudah berkonsultasi dahulu dengan dokter.

Selain itu, ketika menyiapkan susu formula, jangan melebihkan jumlah air untuk menambah cairan. Sebab, menambahkan air lebih banyak daripada takaran seharusnya akan membuat susu formula lebih encer. Kandungan nutrisinya pun jelas berkurang. Dengan demikian, bisa mengurangi gizi yang dibutuhkan oleh bayi. Buat saja susu formula dengan takaran seperti biasa agar memberikan manfaat yang maksimal.

3. Susu kedelai

Ada bayi atau anak yang mengalami intoleransi laktosa. Itu berarti bayi tidak bisa menerima susu dengan kandungan laktosa. Dengan kata lain, bayi ini mengalami alergi susu.

Yang terjadi pada tubuh bayi yang mengalami alergi susu adalah sistem kekebalan tubuhnya bereaksi berlebihan terhadap protein susu sapi. Oleh karena itu, ketika diare dan perlu mengonsumsi susu untuk menambah cairan tubuh, berikanlah susu kedelai. Susu kedelai tidak mengandung laktosa, sehingga aman untuk bayi yang alergi terhadap susu sapi.

Tips Memberikan Susu

Cara memberikan susunya juga tidak bisa sembarangan. Ini tipsnya:

1. Pastikan susu sudah dipasteurisasi

Hindari memberikan susu mentah pada bayi atau anak yang sedang mengalami diare. Susu mentah maksudnya adalah yang belum atau tidak dipasteurisasi terlebih dahulu. Sebab, susu mentah akan membuat diare semakin parah karena mengandung bakteri-bakteri penyebab diare seperti e.coli, salmonella, listeria, dan bakteri lain.

2. Pastikan memberikan susu menggunakan sendok

Apabila biasanya Anda memberikan susu pada bayi atau anak menggunakan botol atau dot, pada saat anak diare, berikan susu menggunakan sendok. Sebab, memberi susu menggunakan botol atau dot akan membuat gas yang ada di botol atau dot ikut masuk ke tubuh bayi. Gas itu dapat membuat perut semakin kembung karena berisi udara. Kondisi perut yang mendapat tambahan gas atau udara dapat memperparah kondisi diare.

Itulah tips yang harus diperhatikan dalam memberikan susu ketika bayi atau anak sedang diare. Di satu sisi anak tetap perlu susu untuk menambah cairan, di sisi lain, kalau cara memberikannya tidak tepat, susu justru dapat memperparah kondisi diare. Oleh karena itu, jangan masa bodoh. Lakukan tips tersebut dengan benar.

Baca Juga: Pilihan Obat Diare untuk Anak yang Efektif