Salonpas: Kandungan, Petunjuk Penggunaan, dan Efek Samping

Salonpas: Kandungan, Petunjuk Penggunaan, dan Efek Samping

Penulis: Dita | Editor: Umi

Salonpas merupakan produk pereda nyeri otot dan nyeri sendi yang disebabkan oleh radang sendi, otot tegang, keseleo hingga cedera. Selain dalam bentuk koyo atau patch, Salonpas juga tersedia dalam bentuk spray, krim, gel dan losion.

Baca Juga: Sering Dipakai Atlet, Ini Fungsi Kinesio Tape

Bahan Utama Salonpas dan Cara Kerjanya untuk Meredakan Nyeri

Bahan utama yang terkandung dalam produk Salonpas adalah metil salisilat dan l-mentol. Bagaimana cara kerja kedua bahan ini untuk meredakan rasa sakit?

1. Metil Salisilat

Metil salisilat adalah senyawa organik dengan aroma mint dan termasuk bahan dalam pembuatan permen mint. Dalam dunia pengobatan, metil salisilat dipakai untuk mengobati radang sendi, sakit punggung, keseleo dan lain sebagainya

2. L-mentol

L-mentol adalah senyawa organik yang dibuat secara sintetis atau diperoleh dari minyak peppermint yang memberikan efek anestesi lokal jika diaplikasikan ke permukaan kulit.

Perpaduan metil salisilat dengan mentol akan menyebabkan kulit terasa dingin kemudian hangat. Sensasi pada permukaan kulit inilah yang akan mengalihkan perhatian Anda dari rasa sakit yang muncul pada otot dan sendi.

Bagaimana Cara Penggunaan Salonpas?

Salonpas hanya boleh digunakan di kulit saja. Pastikan Anda mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan sebelum menggunakannya.

Jika Anda memiliki pertanyaan seputar penggunaan Salonpas, tanyakan kepada dokter atau apoteker.

Untuk Salonpas dalam bentuk krim, gel, dan losion, oleskan tipis-tipis ke permukaan kulit yang sakit. Gosok dengan lembut dan menyeluruh. Anda bisa menggunakan bola kapas/swab dan sarung tangan lateks untuk mengoleskan obat agar obat tidak menyentuh tangan Anda.

Jangan mengoleskan obat di mata, mulut, lubang hidung, atau area genital. Apabila tanpa sengaja obat mengenai area-area tersebut, segera bilas dengan banyak air.

Hindari penggunaan obat pada kulit yang luka atau mengalami iritasi (misalnya luka, tergores atau terbakar sinar matahari).

Jangan menggunakan Salonpas langsung sebelum atau sesudah aktivitas, seperti olahraga berat, mandi, berenang, atau berjemur. Jangan menggunakan heating pad (kompres hangat) pada bagian yang diberi obat karena bisa meningkatkan efek samping.

Setelah mengaplikasikan obat, segera cuci tangan Anda. Kecuali Anda memang menggunakan Salonpas untuk mengobati area tangan. Jika menggunakan Salonpas di tangan, tunggu setidaknya 30 menit sebelum mencuci tangan.

Gunakan obat ini secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Agar lebih mudah mengingat, aplikasikan Salonpas di jam yang sama setiap harinya.

Baca Juga: Pilihan Obat Nyeri Sendi di Apotek

Efek Samping Salonpas

Pada umumnya, penggunaan Salonpas sesuai dengan petunjuk tidak menyebabkan efek samping yang serius. Beberapa efek samping yang mungkin muncul antara lain adalah:

• Rasa hangat, menyengat atau terbakar di area kulit yang diberi Salonpas. Ini umum terjadi, tapi jika efek ini bertahan lama atau memburuk, segera hubungi dokter atau apoteker Anda
• Batuk, bersin, mata berair atau iritasi tenggorokan bisa terjadi jika Anda menghirup residu obat yang kering. Gunakan dengan hati-hati untuk menghindari hal ini
• Jika kulit melepuh atau bengkak setelah penggunaan obat serta nyeri menjadi semakin parah, hentikan penggunaan obat dan segeralah berkonsultasi dengan dokter.
• Beberapa reaksi alergi, seperti ruam, gatal, bengkak (terutama di wajah, tenggorokan dan lidah), kesulitan bernapas dan sakit kepala parah harus segera mendapatkan penanganan medis. Jika Anda mengalami gejala-gejala yang sudah disebutkan ini, segera hubungi pusat pelayanan kesehatan terdekat.

Jika nyeri sendi atau otot yang Anda alami tidak hilang setelah 3 hari atau semakin parah, segera hubungi dokter. Begitu juga jika Anda menduga ada masalah medis yang serius pada diri Anda.

Baca Juga: Ketahui Cara Sederhana Mengatasi Sakit Leher