Sakit Gigi Saat Hamil, Ini Penyebab dan Cara Mengobatinya

Sakit Gigi Saat Hamil, Ini Penyebab dan Cara Mengobatinya

Penulis: Heldania | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 7 Juni 2023

 

Salah satu masalah kehamilan yang bisa Anda alami adalah sakit gigi atau sensitivitas selama kehamilan. Tentu saja ini menambah daftar panjang masalah selama kehamilan di samping pusing dan muntah-muntah.

Kondisi yang cukup umum terjadi pada ibu hamil ini memang tidak sampai mengancam nyawa, namun menyakitkan dan bisa memengaruhi kondisi bayi dalam kandungan, seperti kelahiran prematur dan rendahnya berat badan bayi saat lahir.

Baca Juga: Ketahui, Obat Flu yang Aman dan Harus Dihindari Ibu Hamil 

Penyebab Sakit Gigi Saat Hamil

Beberapa penyebab sakit gigi selama kehamilan yang bisa Anda alami adalah:

1. Perubahan Hormon Selama Kehamilan

Banyak hal yang dipengaruhi oleh perubahan hormon selama kehamilan, salah satunya meningkatnya potensi munculnya gingivitis atau peradangan pada gusi.

Jika mengalami gingivitis, gusi akan mengalami pembengkakan dan terkadang menimbulkan darah saat menyikat gigi.

Anda bisa juga menderita penyakit pada jaringan pendukung gigi atau periodontal yang bisa muncul akibat penanganan gingivitis yang tidak benar.

Penyakit gigi lain yang bisa Anda alami selama kehamilan bisa terkait gusi, seperti timbulnya benjolan pada gusi yang disebut epulis gravidarum (tumor kehamilan).

Kondisi yang bisa membuat Anda merasa tidak nyaman ini cukup mengkhawatirkan karena dapat membuat Anda kesulitan berbicara atau makan.

Terjadinya berbagai permasalahan gigi dan gusi berkaitan dengan perubahan hormon karena perubahan hormon dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh.

Saat sistem kekebalan tubuh terganggu, kemampuan tubuh dalam melindungi diri dari bakteri yang menyebabkan penyakit gigi dan gusi pun menurun.

Untuk itu, pastikan Anda rutin menyikat gigi minimal dua kali sehari selama kehamilan dan menggunakan dental flossing (benang gigi) setidaknya sekali sehari.

2. Muntah Selama Kehamilan

Muntah adalah salah satu kondisi selama kehamilan yang membuat ibu hamil merasa tidak nyaman.

Kondisi ini bahkan menjadi pemicu sakit gigi selama mengandung.

Ini terjadi karena muntahan makanan atau minuman mengakibatkan gigi terkena asam lambung yang kuat.

Enamel gigi bisa rusak karena aktivitas muntah yang berulang-ulang, risiko gigi berlubang pun semakin meningkat.

Untuk mengurangi dampak muntah terhadap kesehatan gigi, usahakan untuk berkumur menggunakan air putih setelah muntah.

Lanjutkan dengan berkumur menggunakan cairan kumur berfluoride.

Anda juga bisa mengoleskan secuil pasta gigi ke seluruh gigi dan membilasnya dengan air hingga bersih.

Jangan langsung menyikat gigi, tunggulah satu jam setelah muntah untuk menyikat gigi.

3. Perubahan Pola Makan

Tidak hanya dua hal di atas, sakit gigi juga bisa disebabkan oleh perubahan pola makan. Ini berkaitan dengan kebiasaan ngidam atau menginginkan makanan tertentu selama kehamilan.

Yang menjadi masalahnya adalah, terkadang ibu hamil mendambakan makanan yang kurang sehat.

Terus-menerus mengonsumsi camilan manis atau tinggi karbohidrat meningkatkan risiko kerusakan gigi yang mengakibatkan gigi berlubang.

4. Kekurangan Asupan Kalsium

Saat ibu kekurangan asupan kalsium, bayi memang tidak langsung memenuhi kebutuhan kalsium dari gigi ibu. Namun, Anda tetap perlu memperhatikan kecukupan jumlah kalsium karena gigi ibu dapat terkena dampaknya saat asupan kalsium ibu sudah sangat berkekurangan dan sudah tidak bisa diambil dari tulang.

Pastikan untuk mencukupi asupan kalsium untuk melindungi massa tulang ibu dan memberikan nutrisi bayi yang berkecukupan dengan mengonsumsi susu, keju, dan yoghurt.

Baca Juga: Berbagai Macam Obat Diare untuk Ibu Hamil

Perawatan dan Pengobatan Gigi Saat Hamil

Ada beberapa pengobatan dan perawatan gigi selama kehamilan yang aman untuk Anda lakukan, yakni:

1. Perawatan Gigi

Rutinlah melakukan pemeriksaan gigi, terutama pada kehamilan trimester kedua atau awal trimester ketiga.

Biasanya dokter gigi akan merekomendasikan perawatan gigi pada trimester kehamilan tersebut karena melakukan prosedur apa pun yang dikhawatirkan mengganggu pertumbuhan dan perkembangan bayi pada kehamilan trimester pertama sebaiknya dihindari.

Anda juga tidak dianjurkan untuk melakukan prosedur perawatan gigi pada paruh terakhir trimester ketiga karena rahim menjadi sensitif dan membuat risiko kelahiran prematur meningkat.

Meski demikian, Anda tetap bisa memperoleh perawatan gigi sepanjang umur kehamilan jika mengalami kondisi yang memerlukan perawatan segera, seperti gigi patah atau infeksi.

2. Obat Sakit Gigi yang Aman untuk Ibu Hamil

Berikut adalah beberapa jenis obat sakit gigi yang aman untuk ibu hamil. Walaupun begitu, Anda tetap membutuhkan persetujuan dari dokter Anda. Obat-obatan tersebut, yakni:

  • Obat pereda nyeri. Jenis obat pereda nyeri yang biasanya diresepkan oleh dokter untuk meringankan gejala nyeri pada gigi adalah paracetamol karena paracetamol tergolong aman untuk ibu hamil.

Anda sebaiknya tidak mengonsumsi berbagai obat pereda nyeri jenis lain, seperti aspirin, asam mefenamat, ibuprofen, atau naproxen karena memiliki risiko lebih besar menimbulkan masalah pada kehamilan, termasuk keguguran.

Jika Anda mengalami nyeri gigi yang parah, obat kumur yang mengandung benzocaine mungkin diresepkan oleh dokter.

Obat tersebut tergolong aman dipakai selama digunakan dalam waktu beberapa hari dan bukan untuk jangka panjang.

  • Antibiotik. Dokter mungkin akan meresepkan obat antibiotik jika sakit gigi yang Anda alami disebabkan oleh infeksi bakteri.

Jika ini terjadi, Anda perlu mengonsumsi obat antibiotik tersebut sampai habis meski gejala sakit gigi sudah mereda.

Jangan mengonsumsi obat antibiotik tanpa resep dokter karena beberapa jenis antibiotik memiliki risiko efek samping yang berbahaya bagi kehamilan dan janin.

  • Air garam. Tidak hanya meringankan sakit gigi, berkumur menggunakan air garam juga bisa mengangkat kotoran yang mungkin tersisa di mulut.

Peradangan dan pembengkakan gusi juga bisa diredakan dengan disinfektan alami ini, termasuk mempercepat pemulihan luka pada mulut.

Cukup campurkan ½ sendok teh garam dengan segelas air hangat, aduk hingga garam larut, dan berkumurlah selama 10–15 menit.

Baca Juga: Mengenal Prenatal Yoga bagi Ibu Hamil

Sumber

TruCare Dentistry. (2019). Effective ways to Cure a Toothache during pregnancy. www.trucaredentistry.com

Healthline. (2019). Why Teeth Pain During Pregnancy Is a Thing — and What You Can Do About It. www.healthline.com

First Cry Parenting. (2018). Tooth Pain During Pregnancy – Causes and Remedies. parenting.firstcry.com

First Cry Parenting. (2019). Home Remedies for Tooth Pain and Bleeding Gums During Pregnancy. parenting.firstcry.com