Pusing Saat Hamil: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Pusing Saat Hamil: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penulis: Dewi | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 7 November 2022

 

Pusing adalah salah satu gejala kehamilan yang paling umum, apalagi jika kehamilan Anda baru memasuki trisemester pertama.

Kepala pusing yang terjadi selama masa ini tidak perlu dikhawatirkan karena akan hilang seiring dengan bertambahnya usia kehamilan Anda.

Walaupun begitu, sebagian ibu hamil ternyata mengalami kondisi kepala pusing yang parah selama kehamilannya.

Baca Juga: Tips Supaya Tetap Aman & Bugar Walau Puasa saat Hamil

Apakah pusing selama kehamilan normal?

Pada awal kehamilan, hormon dalam tubuh anda akan mengalami peningkatan yang menyebabkan pelebaran pada pembuluh darah, sehingga Anda akan merasakan pusing. Gejala ini akan membaik dengan sendirinya seiring dengan perkembangan janin dalam Rahim Anda.

Peningkatan hormon kehamilan human chorionic gonadotropin dapat menyebabkan pusing dan mual. Gejala ini biasanya akan membaik di akhir trisemester pertama.

Namun, saat kehamilan berlanjut dan janin pada Rahim Anda tumbuh memadati organ lain, bebeapa ibu hamil akan mengalami pusing yang semakin parah. Mereka mungkin akan mengalami pusing sekaligus mengalami kesulitan bernapas saat melakukan aktivitas.

Penyebab Pusing Saat Hamil

Pusing saat hamil memiliki banyak penyebab, termasuk perubahan hormonal.

Berikut adalah penyebab umum selama masa kehamilan:

  • Pembuluh darah yang melebar

Selama masa kehamilan, tubuh Anda memproduksi hormon, yang menyebabkan pembuluh darah melebar.

Pelebaran yang terjadi pada pembuluh darah tersebut akan meningkatkan aliran darah ke janin yang sedang berkembang.

Peningkatan aliran darah ini bisa memperlambat kembalinya darah ke kepala ibu hamil, sehingga menyebabkan pusing ketika sedang melakukan aktivitas maupun merubah posisi untuk berdiri dengan cepat.

  • Sinkop vasovagal

Sinkop vasovagal dapat menyebabkan pusing dan pingsan seketika. Hal tersebut terjadi karena tekanan darah yang tiba-tiba turun, yang biasanya disebabkan oleh stres serta rasa cemas yang berlebihan.

Sebagai contoh, seorang wanita hamil yang mengalami trauma terhadap suasana di rumah sakit bisa saja merasa pusing ketika menjalani tes darah rutin selama kehamilan.

Jika Anda mengalami gejala ini, segera beritahu dokter Anda.

  • Morning sickness

Mual di pagi hari merupakan hal yang waja ketika masa kehamilan awal. Gejala ini umum disebut dengan istilah morning sickness.

Jika Anda mengalami morning sickness Anda kemungkinan akan mengalami muntah dan sakit kepala.

Baca Juga: Ketahui, Obat Flu yang Aman dan Harus Dihindari Ibu Hamil 

  • Kelaparan

Jika Anda sedangeberapa ibu hamil akan mengalami pusing ketika ia merasa lapar.

  • Pengerahan Tenaga

Pada akhir kehamilan, Rahim yang mengembang akan memberikan tekanan pada organ-organ dalam Anda, termasuk pada paru-paru. Tekanan ini akan mempersulit paru-paru untuk mengembang, sehingga Anda akan mengalami kesulitan bernapas.

  • Resisten Insulin

Insulin pada tubuh berfungsi mencerna glukosa dan mengubahnya menjadi energi. Ketika Anda sedang dalam masa kehamilan, tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif, sehingga dapat menyebabkan resisten insulin ringan.

Hal ini dapat menyebabkan diabetes gestasional yang akan menjadi penyebab ibu hamil mengalami pusing ketika lapar, karena gula darahnya tinggi, dan obat diabetes menyebabkan gula darah turun dengan drastis.

  • Masalah Kesehatan Lain

selama masa kehamilan, psuing dapat hilang dengan sendirinya. Namun untuk beberapa ibu hamil, merupakan tanda bahwa ada masalah yang serius, seperti tekanan darah tinggi, infeksi, atau pembekuan pada darah.

Untuk itu, jika Anda mengalami pusing yang tidak kunjung mereda, segera hubungi dokter Anda.

Cara Mengatasi Pusing Saat Hamil

Ibu hamil, dapat mengurangi risiko pusing dengan melakukan hal-hal dibawah ini:

  • Berdiri perlahan. Untuk mencegah penurunan tekanan darah secara tiba-tiba dengan mengencangkan otot-otot di kaki.
  • Olahraga dengan hati-hati. Jika Anda sedang hamil jangan melakukan olahraga yang berat, dan lakukan secara perlahan. Pastikan untuk terus mengikuti saran dokter Anda.
  • Konsumsi makanan ringan setiap saat. Untuk mencegah rasa lapar dan mual, makanlah dalam porsi kecil namun sering.
  • Banyak minum air putih. Salah satu upaya pencegahan pusing, Anda dapan mengonsumsi banyak air putih selama masa kehamilan, hal tersebut berguna untuk mencegah dehidrasi.
  • Jaga kesehatan mental Anda. hindari kecemasan dan stress yang berlebihan . terimalah dukungan dari orang-orang disekitar Anda, dan lakukanlah latihan pernapasan untuk mengelola stres Anda.
  • Berbaring di sisi kiri tubuh. Berbaring di sisi kiri tubuh dapat membuat rahim yang membesar tidak menekan hti dan meningkatkan aliran darah ke janin yang sedang berkembang.

Pengobatan Pusing di Masa Kehamilan

Melakukan pengobatan pusing pada masa kehamilan memiliki banyak variasi tergantung pada penyebabnya. Jika Anda memiliki masalah kesehatan jantung kronis, Anda mungkin perlu perawatan dan pemantauan di rumah sakit.

Dokter biasanya akan memantau gejala dan merekomendasikan perawatan di rumah, melalui beberapa opsi, yaitu:

  • Vitamin B-6 dan doxylamine untuk morning sickness
  • Obat anti-mual
  • Perubahan gaya hidup
  • Perubahan pola makan untuk mengelola gula darah rendah
  • Obat untuk diabetes gestasional
  • Antibiotic untuk infeksi bakteri

Pusing selama masa kehamilan memang wajar terjadi, namun jika Anda mengalami pusing secara terus-menerung, segera hubungi dokter Anda.

Hal ini karena pusing yang terus-menerus dapat menyebabkan masalah komplikasi dan meningkatkan risiko untuk Anda dan Bayi Anda.

Baca Juga: Waspada Gejala Rubella Pada Ibu Hamil

Sumber

Medical News Today. (2020). what is the link between diiness and pregnancy. www.medicalnewstoday.com

Nation Wide Children. (2019). How to handle dizziness during pregnancy. www.nationwidechildren.org

Journal of American Heart Association. (2019). Incidence of Syncope During Pregnancy: Temporal Trends and Outcomes. www.ahajournals.org

US national library of medicine national institutes of health. (2011). Vasodilatasi ibu dalam kehamilan: Munculnya peran relaksin. www.ncbi.nlm.nih.gov