Proses Glikolisis dalam Tubuh

Proses Glikolisis dalam Tubuh

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 20 Desember 2022

 

Tubuh Anda membutuhkan asupan glukosa (senyawa organik dalam bentuk karbohidrat). Glukosa termasuk dalam jenis karbohidrat sederhana dan bisa didapatkan melalui sayuran, buah, produk susu, dan roti.

Glukosa perlu diproses oleh tubuh Anda melalui proses glikolisis agar terurai menjadi energi yang tubuh butuhkan. Apabila, Anda melalui proses glikolisis yang terlalu aktif atau terganggu maka tubuh akan mengalami kondisi yang tidak seimbang dan mengakibatkan penyakit.

Proses glikolisis merupakan pemecahan glukosa menjadi energi yang melibatkan enzim dan beberapa tahapan dalam tubuh. Enzim heksokinase dan enzim fosfofruktokinase merupakan dua dari beberapa enzim yang berpengaruh besar pada proses glikolisis.

Baca Juga: Memahami Apa Itu Glukosa dan Fungsinya untuk Tubuh

Tahap Proses Glikolisis

Proses glikolisis secara singkat merupakan proses pemecahan glukosa yang berubah menjadi energi yang berguna untuk metabolisme sel dalam tubuh Anda. Terdapat 3 tahapan besar yang terjadi dalam proses glikolisis, antara lain:

1. Konversi glukosa

Pada tahapan awal, asupan glukosa pada tubuh Anda akan diubah menjadi fruktosa melalui 3 tahap. Tahap awal dimulai dengan fosforilasi atau tahap pemecahan.

Selanjutnya, adalah tahap isomerisasi yaitu penyederhanaan sel yang sudah dipecahkan kemudian dilanjutkan dengan tahap fosforilasi kedua. Pada tahap terakhir glukosa akan dibagi menjadi atom tiga karbon yang telah terfosforilasi.

2. Pembelahan fruktosa

Pada tahap ini glukosa sudah berubah menjadi fruktosa. Fruktosa yang telah menjadi atom tiga karbon kemudian diproses kembali untuk dibentuk menjadi energi. Energi yang telah dihasilkan berguna untuk metabolisme tubuh.

3. Panen ATP

Proses glikolisis juga memerlukan bantuan dari oksigen, sehingga saat kadar oksigen dalam glikolisis tidak cukup, maka proses ini akan mengalami oksidasi.

Ketika proses oksidasi terjadi, maka energi akan dikonversikan menjadi adenosine triphosphate (ATP). Pada tahap terakhir proses glikolisis, ATP akan dipasok dan dipanen sehingga berguna untuk menjadi dorongan energi pada aktivitas-aktivitas tertentu.

Penyakit yang Berhubungan dengan Proses Glikolisis

Proses glikolisis terdiri dari berbagai tahap dan melibatkan beberapa enzim.

Saat proses ini terganggu, maka Anda mungkin mengalami beberapa penyakit yang berhubungan pada proses ini.

Berikut adalah penyakit-penyakit yang berhubungan dengan proses glikolisis, antara lain:

1. Diabetes

Proses glikolisis memiliki kaitan dengan proses metabolisme glukosa dalam tubuh. Pada saat terjadi gangguan dalam glikolisis terjadi, maka tubuh akan mengalami kesulitan untuk melakukan pemecahan gula darah pada organ hati Anda.

Akibat dari ini, gula darah Anda akan meningkat dan dapat berujung pada hiperglikemia. Apabila tidak diatasi, maka kadar gula akan tinggi pada jangka waktu yang panjang dan memicu terjadinya resistensi insulin.

Hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab gangguan glikolisis pada diabetes, namun terduga utama terletak pada genetik dari pasien.

2. Alzheimer

Alzheimer merupakan kondisi saat seseorang memiliki gangguan pada otak yang berakibat pada kelemahan dalam menyimpan memori.

Pada kasus terparah, Anda akan menemui seseorang dengan alzheimer mengalami kesulitan untuk mengingat orang-orang terdekat atau hal yang baru saja dialami.

Meskipun alzheimer dapat terjadi karena berbagai hal, proses glikolisis dapat menjadi salah satu penyebabnya. Faktor genetik dan usia juga seringkali dilihat menjadi penyebab utama alzheimer.

3. Anemia hemolitik

Anemia hemolitik adalah Kondisi tubuh kekurangan sel darah merah matur (sudah matang) akibat banyaknya sel darah merah yang dihancurkan melalui proses litik.

Proses glikolisis yang tidak sempurna dapat menyebabkan tubuh kekurangan enzim piruvat kinase, sehingga memicu produksi sel darah merah imatur (belum matang) yang berlebih sehingga menyebabkan anemia hemolitik.

4. Kanker

Sel-sel yang sehat membutuhkan oksigen guna melakukan pekerjaannya dalam tubuh. Saat kualitas dan kuantitas oksigen kurang baik pada tubuh, maka sel-sel dalam tubuh akan bergantung pada bahan-bahan yang berfungsi untuk proses glikolisis sehingga akan menghambat proses pemecahan glukosa.

Glikolisis adalah mekanisme alami tubuh dalam memproses gula menjadi energi serta memanfaatkannya untuk beraktivitas. Beberapa gejala yang mungkin Anda alami saat proses glikolisis terganggu adalah tubuh terasa lemas, pusing, mual, dan lain-lain.

Baca Juga: Kenali Berbagai Jenis Pengobatan Diabetes Melitus

Sumber

Science Direct. Glycolysis. www.sciencedirect.com

Medical News Today. (2021). What is hyperglycemia? Symptoms, treatments, causes, and all else you need to know. www.medicalnewstoday.com

News Medical Net. (2019). What is Glycolysis?. www.news-medical.net

ThoughtCo. (2018). Glycolysis. www.thoughtco.com