Pertolongan Pertama saat Keluarga Terserang Stroke

Pertolongan Pertama saat Keluarga Terserang Stroke

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 1 Oktober 2022

Stroke terjadi ketika ada pendarahan ke otak, atau ketika aliran darah ke otak tersumbat. Dalam beberapa menit setelah kekurangan nutrisi penting, sel-sel otak mulai mati. Stroke dapat menyebabkan hilangnya keseimbangan atau ketidaksadaran, yang dapat mengakibatkan terjatuh. Jika keluarga atau seseorang di sekitar Anda mungkin mengalami stroke, ikuti langkah-langkah berikut sebagai pertolongan pertama:

Baca Juga: Kolesterol Tinggi Pemicu Stroke dan Serangan Jantung

1. Catat waktu terjadinya serangan stroke

Beri tahu dokter waktu yang tepat ketika Anda pertama kali melihat gejala stroke. Tergantung pada jenis stroke, ada obat yang dapat mengurangi efek jangka panjang jika diberikan dalam waktu empat setengah jam sejak gejala pertama muncul. 

2. Segera periksakan

Bawa segera ke rumah sakit, dokter akan memeriksa dan menjalankan tes untuk memastikan diagnosis dan untuk melihat apakah stroke disebabkan oleh gumpalan atau pendarahan di otak.  Pastikan untuk memberitahu dokter jika orang tersebut jatuh atau kepalanya terbentur.

Pemeriksaan mungkin termasuk MRI atau CT scan. Perawatan mungkin termasuk obat-obatan, perubahan gaya hidup, dan mungkin operasi.

3. Istirahatkan pada posisi nyaman

Jika Anda mendapati seseorang tiba-tiba seperti terkena stroke, pastikan mereka berada dalam posisi yang aman dan nyaman. Lebih baik jika diposisikan berbaring di satu sisi dengan kepala sedikit terangkat, sehingga mudah ditopang jika mereka muntah.

Tutupi dengan selimut agar tetap hangat. Namun, jika orang tersebut menunjukkan kelemahan pada anggota tubuh, hindari memindahkan posisinya tanpa bantuan paramedis.

4. Coba tes untuk bicara

Bicaralah dengan tenang dan jelas dengan orang tersebut. Tanyakan nama mereka dan pertanyaan mudah lainnya. Jika orang tersebut tidak dapat berbicara, minta mereka untuk meremas tangan Anda sebagai jawaban atas pertanyaan. Jika orang tersebut tidak merespon, kemungkinan besar dia tidak sadarkan diri.

5. Jangan memberikan obat sendiri

Ada 2 macam stroke: stroke hemoragik, disebabkan oleh pembuluh darah yang pecah, dan stroke iskemik, disebabkan oleh bekuan di pembuluh dararah. Anda tidak bisa membedakan sampai orang tersebut mendapat pemeriksaan dokter dan dilakukan tes. Untuk lebih aman, jangan berikan obat apapun kepada seseorang yang terkena stroke.

6. Jangan memberikan makan dan minum

Anda juga tidak boleh memberinya makanan atau minuman sebelum paramedis datang, atau diperiksa oleh dokter. Karena, terkadang stroke juga memengaruhi kemampuan mereka untuk menelan.

Baca Juga: 7 Penyebab Utama & Faktor Penyakit Stroke

 

Sumber

WebMD. 2020. Stroke Treatment. www.webmd.com

Mayo Clinic. Stroke : First Aid. www.mayoclinic.org

Health Line. 2019. First Aid for Stroke. www.healthline.com

Medical News Today. 2017. What should you do if someone has a stroke?. www.medicalnewstoday.com

Penn Medicine. 2019. If Someone is Having a Stroke: 3 Things To Do and 3 Things Not To Do. www.pennmedicine.org