Nyeri Rahang: Ketahui Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Nyeri Rahang: Ketahui Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Penulis: Heldania | Editor: Handa

Rahang terdiri dari dua sendi simetris yang disebut temporomandibular joint (TMJ) atau sendi temporomandibular. TMJ merupakan tempat rahang bawah dan atas bersatu yang bekerja dengan otot, ligamen, tulang, dan cakram untuk melakukan gerakan. TMJ yang sehat memungkinkan gerakan halus saat Anda makan, berbicara, menggigit, atau mengunyah.

Rasa nyeri, sesak, dan gerakan kaku pada rahang dapat terjadi jika otot-otot rahang menjadi tegang atau jika persendian meradang. Rahang nyeri sendiri merupakan keluhan umum yang pernah dialami oleh hampir setiap orang. Mengalami rahang nyeri mungkin akan membuat Anda merasa tidak nyaman untuk melakukan aktivitas sehari-hari, khususnya mengunyah dan berbicara.

Penyebab rahang nyeri bisa karena bebeapa kondisi, seperti sakit gigi, sinus, dan infeksi. Berbeda penyebabnya, berbeda pula cara mengatasinya. Mari simak ulasan di bawah ini untuk mengetahui informasi selengkapnya.

Penyebab Rahang Nyeri

Rahang nyeri bisa terjadi akibat cedera fisik, kerusakan saraf atau pembuluh darah, dan beberapa penyebab lainnya. Gangguan sendi temporomandibula adalah kondisi yang memengaruhi tulang, sendi, dan otot yang menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan.

Keluhan yang umum ini biasanya hilang tanpa perawatan medis, meskipun dalam beberapa mungkin memerlukan perawatan. Beberapa penyebab rahang nyeri lainnya, yaitu:

1. Masalah Sinus

Sinus merupakan sebuah rongga berisi udara yang letaknya berada di dekat sendi rahang. Sinus yang terinfeksi kuman, seperti virus atau bakteri, bisa menyebabkan kelebihan lendir yang memberi tekanan pada sendi rahang dan menyebabkan nyeri.

2. Kondisi Gigi

Kondisi gigi, mulai dari penyakit gusi, gigi berlubang, gigi rusak, dan abses dapat menyebabkan nyeri rahang. Ini karena nyeri saat sakit gigi juga dapat memengaruhi tulang penyangga gigi dan menjalar ke rahang sehingga menyebabkan rahang ikut nyeri.

3. Serangan Jantung

Serangan jantung dapat menyebabkan nyeri di bagian tubuh lain selain dada, seperti lengan, punggung, leher, dan rahang. Wanita khususnya mungkin mengalami nyeri rahang di sisi kiri wajah selama serangan jantung. Segera temui dokter jika Anda mengalami gejala seperti ketidaknyamanan dada, sesak napas, berkeringat, mual, dan merasa lemah.

4. Temporomandibular Joint Disorder (TOD)

Kondisi ini disebut juga sebagai gangguan sendi rahang. Rasa nyeri yang muncul akibat gangguan sendi ini bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari kebiasaan menguap terlalu lebar, menekan rahang saat stres atau cemas, peradangan sendi rahang, hingga cedera sendi dan otot rahang.

5. Kebiasaan Menggertakkan Gigi (Tooth Grinding)

Banyak orang menggertakkan atau mengatupkan gigi saat tidur atau saat stres. Kondisi yang juga dikenal sebagai bruxism ini dapat menyebabkan kerusakan gigi yang signifikan dan nyeri rahang.

6. Sakit Kepala Cluster

Ini adalah kondisi yang biasanya menyebabkan nyeri di belakang atau di sekitar salah satu mata,  namun rasa nyerinya juga dapat menjalar hingga ke rahang. Sakit kepala jenis ini adalah salah satu yang paling menyakitkan.

7. Trigeminal Neuralgia

Anda bisa mengalami rahang nyeri karena trigeminal neuralgia saat ada saraf yang tertekan atau mengalami gangguan. Tekanan atau gangguan terjadi pada saraf trigeminus yang menyampaikan sinyal dari wajah ke otak dan mengontrol rahang otot wajah.

Baca Juga : Penyebab dan Mengatasi Nyeri Panggul

Gejala Rahang Nyeri

Gejala nyeri rahang yang spesifik akan bervariasi tergantung penyebabnya. Beberapa di antaranya adalah:

  • Nyeri wajah yang memburuk saat menggunakan rahang
  • Nyeri sendi dan otot
  • Rentang gerak terbatas
  • Masalah keselarasan rahang
  • Muncul letupan atau bunyi klik setiap kali Anda membuka atau menutup rahang
  • Dering di telinga
  • Sakit telinga
  • Sakit kepala dengan atau tanpa sakit telinga atau tekanan di belakang mata
  • Pusing
  • Vertigo

Cara Mengatasi Rahang Nyeri

Untuk mengatasi rahang nyeri, perawatannya akan tergantung pada penyebab nyeri. Berbagai pilihan cara mengatasi rahang nyeri yang bisa Anda lakukan adalah:

  • Mendapatkan resep obat antibiotik jika tes mengungkapkan potensi infeksi bakteri
  • Obat oral, semprot, atau topikal untuk meredakan nyeri
  • Suntikan steroid untuk mengurangi peradangan atau pembengkakan
  • Terapi antivirus untuk mengobati infeksi virus, seperti herpes zoster
  • Mengonsumsi makanan yang lunak dan dipotong kecil-kecil
  • Jika rahang nyeri disebabkan oleh stres, Anda dapat mengurangi stres dengan melakukan yoga, journaling, atau meditasi
  • Mengurangi konsumsi kafein, seperti kopi dan teh
  • Mengompres bagian rahang nyeri menggunakan air hangat atau es batu
  • Menghindari konsumsi permen karet dan makanan kenyal atau lengket lainnya
  • Menghindari kebiasaan menguap terlalu lebar agar tidak semakin mengganggu kenyamanan sendi rahang
  • Perbanyak istirahat dan kurangi aktivitas yang banyak menggerakkan otot dan sendi rahang

Baca Juga : Berapa Dosis Aman Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri?

Sumber

Mouth Healthy. Jaw Pain. www.mouthhealthy.org
Premier Health. (2016). How to Relieve That Pain in Your Jaw. www.premierhealth.com
Medical News Today. (2020). Everything you need to know about jaw pain. www.medicalnewstoday.com
Healthline. (2019). Understanding Jaw Pain: How to Find Relief. www.healthline.com